Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengertian Pelestarian Lingkungan Beserta Tujuannya

Pengertian Pelestarian Lingkungan Beserta Tujuannya Ilustrasi hutan. ©Pixabay/cosmospaceternal_8734

Merdeka.com - Planet kita sedang menghadapi krisis lingkungan dan iklim. Melindungi lingkungan alam kita adalah kunci untuk kelangsungan hidup ekosistem yang rapuh, satwa liar, dan bahkan umat manusia. Seperti yang pernah dikatakan oleh aktivis lingkungan Edward Abbey, 'Tindakan adalah penawar keputusasaan'.

Keberadaan manusia sangat tidak mungkin tanpa kehadiran ekosistem yang sehat. Lingkungan kita terdiri dari semua komponen hidup dan tak hidup dan interaksinya di dalam habitat alami.

Pelestarian lingkungan telah menjadi salah satu isu inti yang perlu ditangani untuk memerangi perubahan iklim dan pemanasan global. Pembangunan berkelanjutan merupakan kebutuhan saat ini yang dapat menyelamatkan bumi pertiwi dari dampak industrialisasi.

Lalu sebenarnya apa itu pelestarian lingkungan dan bagaimana melakukannya? Berikut merdeka.com merangkum pengertian pelestarian lingkungan beserta tujuan, dan caranya:

Pengertian Pelestarian Lingkungan

Pengertian pelestarian lingkungan adalah perlindungan, pengelolaan, atau pemulihan lingkungan alam dan komunitas ekologis yang menghuninya. 

Pelestarian lingkungan adalah praktik kita manusia menyelamatkan lingkungan dari hilangnya spesies, dan kerusakan ekosistem, terutama karena polusi dan aktivitas manusia.

Sedangkan pengertian pelestarian lingkungan menurut Pasal 1 Ayat 6 Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, adalah rangkaian upaya untuk memelihara kelangsungan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup.

Pelestarian pada umumnya diadakan untuk mencakup pengelolaan pemanfaatan sumber daya alam oleh manusia untuk kepentingan umum saat ini dan pemanfaatan sosial serta ekonomi yang berkelanjutan.

Bumi adalah rumah bagi beragam spesies hidup dan kita semua bergantung pada lingkungan untuk makanan, udara, air, dan kebutuhan lainnya. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk menyelamatkan dan melindungi lingkungan kita.

Lingkungan menyediakan banyak sumber daya, dari obat-obatan hingga makanan. Selain itu, lingkungan adalah rumah bagi spesies organisme yang tak terhitung jumlahnya, beberapa di antaranya berada di ambang kepunahan.

Faktor lain yang mempercepat kepunahan organisme adalah perusakan lingkungan mereka. Kebanyakan organisme maksimum membutuhkan habitat alami mereka untuk berkembang. Tanpa itu, organisme dapat binasa.

Tujuan Pelestarian Lingkungan Hidup

Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup juga menjelaskan tentang tujuan adanya upaya pelestarian lingkungan hidup. Hal ini secara langsung diatur pada Pasal 3 Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Adapun tujuan dari berbagai upaya pelestarian lingkungan hidup yakni sebagai berikut,

1. Melindungi wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dari pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup.

2. Menjamin keselamatan, kesehatan, dan kehidupan manusia.

3. Menjamin kelangsungan kehidupan makhluk hidup dan kelestarian ekosistem.

4. Menjaga kelestarian fungsi lingkungan hidup.

5. Mencapai keserasian, keselarasan, dan keseimbangan lingkungan hidup.

6. Menjamin terpenuhinya keadilan generasi masa kini dan generasi masa depan.

7. Menjamin pemenuhan dan perlindungan hak atas lingkungan hidup sebagai bagian dari hak asasi manusia.

8. Mengendalikan pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana.

9. Mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

10. Mengantisipasi isu lingkungan global.

Upaya Pelestarian Lingkungan

Membuat undang-undang yang mendukung pelestarian lingkungan

Upaya pelestarian lingkungan hidup yang pertama bisa dilakukan dengan membuat dan memastikan adanya regulasi yang mendukung lingkungan lestari.

Pemerintah harus membuat undang-undang yang mempromosikan pelestarian lingkungan. Hal ini juga harus dilakukan di tingkat internasional yang dipimpin oleh badan-badan internasional seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa dengan Program Lingkungan PBB -nya.

Di Indonesia, melansir dari laman Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Paser, usaha pemerintah melalui regulasi dituangkan dalam beberapa peraturan di antaranya yaitu:

 1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1982 tentang Ketentuan- Ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup.

2. Surat Keputusan Menteri Perindustrian Nomor 148/11/SK/4/1985 tentang Pengamanan Bahan Beracun dan Berbahaya di Perusahaan Industri.

3. Peraturan Pemerintah (PP) Indonesia Nomor 29 Tahun 1986 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

4. Pembentukan Badan Pengendalian Lingkungan Hidup pada tahun 1991. 

Konservasi hutan

Upaya pelestarian lingkungan hidup berikutnya yaitu dengan konservasi hutan. Aforestasi dan reboisasi membantu melestarikan hutan, yang bertanggung jawab untuk menjebak menyerap sejumlah besar karbon dioksida dari mencapai atmosfer. 

Kita harus menjadikan misi hidup kita untuk menanam pohon sebanyak mungkin, baik di lahan publik maupun pribadi, dan merawatnya. Selain itu, undang-undang yang melindungi hutan harus disorot, sehingga kita membantu dalam pelestarian lingkungan.

Konservasi tanah

Upaya pelestarian lingkungan hidup yang tak kalah penting dilakukan yakni konservasi tanah. Konservasi tanah membantu mengendalikan erosi dan memperbaiki tanah untuk tujuan pertanian. 

Kita harus menanam lebih banyak pohon, melindungi padang rumput, dan menanam tanaman penutup yang mengatur pengikisan tanah. Kita juga harus meminimalkan penggunaan bahan kimia, menggunakan pupuk kompos dan pertanian teras di lahan miring.

 Pengelolaan Sampah

Upaya pelestarian lingkungan hidup selanjutnya yakni dengan mengelola sampah. Limbah padat dihasilkan oleh area pasar, industri, rumah, pemukiman, dan banyak lokasi lainnya. 

Oleh karena itu, kita harus mengelola limbah padat kita dan membantu menjaga lingkungan tetap sehat. Pemerintah kota juga harus melakukan program pengelolaan sampah padat, membuat tempat sampah di seluruh kota dan mengumpulkan sampah secara teratur. Selain itu, kita harus mengajari diri kita sendiri bagaimana mengelola sampah kita tanpa membuang sampah sembarangan.

Daur Ulang

Kita harus belajar mendaur ulang semua yang kita bisa selama mungkin. Kaca, kertas, plastik, dan bahkan logam dapat digunakan kembali, dan tidak boleh dibuang setelah penggunaan aslinya. 

Sekitar 90% dari semua botol plastik tidak mencapai unit daur ulang dan ini sangat disayangkan. Mereka tidak dapat terurai secara hayati dan sekitar 500 miliar di antaranya digunakan setiap tahun. Menggunakan kembali botol, wadah, tas, dan lainnya akan membantu pelestarian lingkungan.

Mengurangi konsumsi air kita

Upaya pelestarian lingkungan hidup yang bisa dilakukan semua orang adalah mengurangi konsumsi air. Air bersih, segar dan aman sangat berharga dan tidak mudah didapat. Oleh karena itu, sangat penting untuk menghemat air sebanyak mungkin, dan mencegah pencemaran air, jika tidak, air akan menjadi langka di tahun-tahun mendatang. 

Kurangi jumlah mandi, mandi, gunakan mesin cuci saja, jangan buang limbah di badan air tawar, dan daur ulang, sehingga kita menghemat sedikit air tawar yang kita miliki sekarang.

Kontrol polusi

Kita harus secara teratur merawat mobil kita dan meninggalkannya di rumah sebanyak mungkin karena merupakan sumber utama polusi udara. Menggunakan baterai isi ulang membantu lingkungan karena kita tidak akan cenderung membuangnya begitu kosong.

Pengomposan juga menghindari membuang sampah sembarangan, dan tidak hanya melindungi lingkungan, tetapi juga merupakan sumber pupuk alami yang dapat diandalkan. Hindari pupuk kimia, herbisida, pestisida dan insektisida yang mencemari lingkungan. Kita harus mengendalikan polusi sebanyak mungkin, untuk melestarikan lingkungan.

Ciptakan kesadaran publik

Membuat orang sadar akan konsekuensi dari kegiatan kita melalui berbagai cara yang tersedia seperti media sosial, seminar, dan media tradisional. Juga, diskusikan perlindungan lingkungan dengan teman dan anggota keluarga sehingga semua orang sadar akan pelestarian lingkungan, cara melestarikan lingkungan dan konsekuensi potensial jika kita tidak menjaga lingkungan.

(mdk/amd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
⁠Contoh Permasalahan Lingkungan dan Solusinya, Cara Terbaik Antisipasi Bencana
⁠Contoh Permasalahan Lingkungan dan Solusinya, Cara Terbaik Antisipasi Bencana

Merdeka.com merangkum informasi tentang contoh permasalahan lingkungan hidup dan solusinya.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Perut Begah dengan Aman dan Efektif, Lakukan Hal Ini
Cara Mengatasi Perut Begah dengan Aman dan Efektif, Lakukan Hal Ini

Memahami penyebab perut begah adalah langkah pertama untuk mengatasi kondisi ini.

Baca Selengkapnya
Penyebab Perubahan Lingkungan dan Contohnya, Penting Diketahui
Penyebab Perubahan Lingkungan dan Contohnya, Penting Diketahui

Banyaknya aktivitas manusia yang menyimpang, dapat berdampak buruk bagi kelestarian alam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tahapan Pelaksanaan Pemilu di Indonesia, Menarik Dipelajari
Tahapan Pelaksanaan Pemilu di Indonesia, Menarik Dipelajari

Pelaksanaan pemilu memiliki langkah-langkah yang terstruktur dan diatur secara ketat.

Baca Selengkapnya
8 Cara Mengatasi Demam Panggung yang Efektif, Lakukan Hal Berikut Ini
8 Cara Mengatasi Demam Panggung yang Efektif, Lakukan Hal Berikut Ini

Mengatasi demam panggung memerlukan pemahaman tentang penyebabnya dan penerapan strategi untuk mengelolanya.

Baca Selengkapnya
Bagaimana Prinsip-prinsip Lingkungan Bermain dan Belajar Anak? Begini Penjelasannya
Bagaimana Prinsip-prinsip Lingkungan Bermain dan Belajar Anak? Begini Penjelasannya

Merdeka.com merangkum artikel tentang prinsip-prinsip penting yang perlu dipertimbangkan dalam membangun lingkungan bermain dan belajar.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Efektif Mengatasi Pelek Mobil yang Peang, Mudah-mudah Susah
Begini Cara Efektif Mengatasi Pelek Mobil yang Peang, Mudah-mudah Susah

Langkah pertama dalam memperbaiki pelek peang adalah melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui tingkat kerusakannya

Baca Selengkapnya
8 Cara Mengatasi Kulit Belang dengan Efektif, Lakukan Hal Ini
8 Cara Mengatasi Kulit Belang dengan Efektif, Lakukan Hal Ini

Kulit belang dapat muncul sebagai bercak, noda, atau flek pada wajah, leher, tangan, atau area tubuh lainnya.

Baca Selengkapnya
5 Kesalahan Mencuci Piring yang Seharusnya Dihindari, Cermati Mulai Sekarang Yuk
5 Kesalahan Mencuci Piring yang Seharusnya Dihindari, Cermati Mulai Sekarang Yuk

Lantas, apa saja ya kesalahan-kesalahan dalam mencuci peralatan dapur yang dimaksud?

Baca Selengkapnya