Apple Setop Produksi iPhone 15 Pro dan 15 Pro Max, Ada Apa?
Apple menghentikan produksi iPhone 13, 15 Pro, dan Pro Max setelah peluncuran iPhone 16 untuk mendorong penjualan model baru.
Apple resmi menghentikan produksi iPhone 13, iPhone 15 Pro, dan Pro Max setelah peluncuran iPhone 16. Langkah ini merupakan strategi rutin Apple yang sering kali mengakhiri produksi iPhone lama setiap kali meluncurkan model baru.
iPhone 15 Pro dan Pro Max, yang baru diluncurkan tahun lalu, kini menjadi model tercepat yang dihentikan produksinya dalam sejarah Apple. Sementara itu, iPhone 13, yang merupakan model terakhir dari seri tersebut, juga turut dihentikan produksinya.
Mengutip DailyMail, Senin (16/9), sejak pengumuman ini, banyak pengguna yang mengungkapkan kebingungannya di media sosial X, mempertanyakan mengapa Apple menghentikan produksi iPhone 15 Pro dan Pro Max hanya setahun setelah peluncurannya.
Beberapa pengguna menuding langkah ini sebagai taktik untuk memaksa konsumen membeli iPhone 16. Namun, Apple tampaknya ingin mendorong penjualan iPhone 16 Pro dan Pro Max yang diharapkan menjadi sorotan dalam beberapa bulan ke depan.
Dengan dihentikannya model-model lama, Apple menurunkan harga beberapa model lain, seperti iPhone SE 3, 14, 14 Plus, 15, dan 15 Plus, masing-masing turun sebesar $100. Kini, iPhone 14 dijual seharga USD599, 14 Plus dan 15 pada harga USD699, dan 15 Plus di angka USD799.
Sementara itu, iPhone 16 baru dibanderol mulai dari USD799 hingga USD1.199 untuk model 16 Pro Max. iPhone 16 menawarkan berbagai peningkatan, termasuk fitur Apple Intelligence, tombol Action baru, pembaruan kamera, dan fungsi lainnya yang berpotensi membuat model-model sebelumnya kalah saing di mata konsumen.
