Contoh Berita Acara untuk Berbagai Keperluan, Pahami Cara Membuatnya

Merdeka.com - Contoh berita acara di bawah ini bisa Anda jadikan sebagai referensi. Berita acara sendiri merupakan dokumen atau uraian tentang proses pelaksanaan kegiatan atau acara. Biasanya, contoh berita acara banyak ditemukan ketika sebuah acara membutuhkan notulensi di akhirnya.

Maka dari itu, berita acara harus disusun dengan struktur penulisan yang benar dan sesuai kaidah agar informasinya bisa tersampaikan dengan maksimal. Adapun jenis-jenis berita acara yang sering ditemui seperti berita acara rapat, berita acara kejadian, serah terima, kesepakatan, dan berita acara kerjaan.

Beberapa perusahaan atau instansi menggunakan surat berita acara ini sebagai alat untuk berkomunikasi dalam menyampaikan suatu pernyataan, dokumen untuk administrasi, dan catatan hasil rapat yang sudah disepakati sebelumnya. Berikut merdeka.com membagikan contoh berita acara dan beberapa langkah membuatnya dilansir dari berbagai sumber, Jumat (15/7/2022):

Cara Membuat Berita Acara

Sebagai bukti resmi dari suatu kegiatan yang sudah dilaksanakan, berita acara harus dibuat dengan format khusus. Berita acara juga harus dibuat dengan aturan penulisan yang tepat, karena merupakan dokumentasi resmi untuk lembaga atau organisasi yang mengadakan acara. Adapun langkah yang bisa dilakukan seperti:

1. Persiapan

Berita acara dari sebuah kegiatan sebaiknya segera dibuat setelah acara atau kegiatan selesai dilakukan. Pembuatan berita acara langsung setelah acara selesai dilakukan akan membuat berita acara menjadi lebih akurat.

Pada tahap ini, penulis perlu memahami terlebih dulu kronologi serta piha-pihak yang terlibat di dalamnya.

2. Tentukan Format Berita

Ada berbagai tujuan dari pembuatan berita acara. Sebelum membuat berita acara, notulen kegiatan harus mengetahui jenis acara yang berlangsung serta tujuan pembuatan berita acara.

Jenis kegiatan yang dilangsungkan nantinya akan memengaruhi format atau bentuk dari berita acara yang dibuat. Contohnya, berita acara serah terima jabatan pasti memiliki format dan isi yang berbeda dengan berita acara kejadian.

3. Menulis Berita Acara

Setelah selesai menentukan format, penulis bisa langsung menyusun berita acara mulai dari membuat judul, pembukaan, isi berita, inti, dan penutup. 4. Aturan PenulisanSelain isi, penulisan juga perlu untuk diperhatikan penulis sebelum membuat berita acara. Sebetulnya, tidak ada aturan pasti yang menjadi syarat dalam menyusun berita acara. Namun, ada beberapa aturan penulisan yang perlu diketahui, mulai dari jenis font, ukuran, jarak, dan sebagainya. Berikut aturan penulisan yang sering digunakan dalam menyusun berita acara, yaitu:

5. Tanda TanganSetelah surat berita acara disusun dan dicetak, penulis akan meminta pihak-pihak yang terlibat untuk menandatangani yang dilengkapi dengan cap atau stempel sah.

Contoh Berita Acara

Berita Acara SeminarPada hari Senin, 18 Juli 2022 di Gedung Serbaguna Polres Bajarnegara yang bertanda tangan di bawah ini:Nama    : Rara SekarJabatan : Ketua PanitiaSelanjutnya disebut sebagai PIHAK 1.Nama    : Bunga JelitaJabatan : PembicaraSelanjutnya disebut sebagai PIHAK 2.Dengan ini menyatakan bahwa pada hari Senin, 18 Juli 2020 di GedungSerbaguna Polres Banjarnegara telah dilaksanakan Seminar Internasional dengan PIHAK 2 selaku pembicara.Demikianlah berita acara laporan kegiatan ini dibuat dengan sebenar-benarnya.Banjarnegara, 18 Juli 2022Pihak Pertama,                Pihak Kedua,

Rara Sekar                       Bunga Jelita

Contoh Berita Acara Kejadian

Nomor: -/III/BIK/05/2022Pada hari Senin, 7 Juni 2021 pukul 08.00 WIB, SayaJabatan…….sesudah menerima laporan mengenai……………………………….selanjutnya membuat sebuah berita acara kejadian sebagaimana berikut ini:Saya mendapatkan laporan dari seseorang:Pekerjaan: Sebagai supir ojek onlineYang telah melaporkan kejadian bahwa telah terjadi: PerampokanSaya dengan dibantu oleh:…………………………telah berupaya menangani kasus tersebut dengan memohon keterangan kemudian memeriksa para korban dan juga pelapor. Adapun keterangan yang didapatkan adalah sebagai berikut:a. Korban :Nama: ImamUmur: 35 TahunAlamat: Jl. Monginsidi 42, Magetan.b. Pelaku:Nama: RNUmur: 30 tahunAlamat: Kampung A, Magetan.c. Saksi:Nama: AhmadUmur: 41 tahunAlamat: Jl. Gajah Mada, Magetan.Kerugian: uang sebanyak 350 ribu rupiah dan satu buah handphoneBarang bukti: KTP, SIM, Dompet, PisauKronologi kejadian: Pelaku memesan ojek online dan minta diantarkan ke terminal. Di daerah yang lumayan sepi, pelaku menodongkan pisau pada korban lalu meminta dompet serta handphone korban. Setelah diberikan, pelaku berniat kabur tetapi korban memberanikan diri untuk berteriak dan meminta pertolongan beberapa orang yang ada di situ. Akhirnya pelaku yang merampas dompet dan handphone korban tersebut berhasil ditangkap.Tindakan yang diambil: pertama adalah menangkap pelaku dan selanjutnya melaporkan kepada pihak yang berwajib untuk melalui proses persidangan. Demikian berita acara mengenai pemeriksaan kejadian ini dibuat dengan sesungguhnya tanpa adanya paksaan dari pihak manapun. Berita acara kejadian ini dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selanjutnya ditutup dan ditandatangani sesuai dengan tanggal dan juga tempat sebagaimana yang sudah disebutkan di atas.