Muka Bonyok Penuh Luka dan Perban, Bintara Polri ini Gigih Ikut Tes Perwira, Hasilnya di Luar Dugaan
Salut! Kisah seorang Bintara Polri tetap gigih untuk ikut Tes Perwira meski babak belur usai kecelakaan di perjalanan. Berikut selengkapnya.
Salut! Kisah seorang Bintara Polri tetap gigih untuk ikut Tes Perwira meski babak belur usai kecelakaan.
Muka Bonyok Penuh Luka dan Perban, Bintara Polri ini Gigih Ikut Tes Perwira, Hasilnya di Luar Dugaan
Briptu Hasan, adalah personel Polri yang memaksakan diri ikut tes Perwira Alih Golongan (PAG) meski kondisi penuh luka dan perban. Dia diketahui mengalami musibah kecelakaan di perjalanan menuju tes.
Briptu Hasan datang dengan keadaan yang sangat memprihatinkan. Bahkan celana yang dipakainya tampak sobek dan compang-camping.Petugas yang berada di lokasi tes sempat khawatir akan kondisi Briptu Hasan. Namun karena kegigihannya, dia dipersilakan ikut meski sempat mendapat perawatan terlebih dahulu.
Bagaimana kisah selengkapnya? Dilansir dari Instagram @ssdm_polri, Senin (18/9) simak informasi berikut.
Kisah Briptu Hasan, Gigih Tes Perwira dengan Wajah Penuh Luka
Perjuangan seorang Briptu Hasan dalam mengejar impiannya menjadi seorang Perwira layak diteladani.
Briptu Hasan mengalami insiden kecelakaan lalu lintas saat di perjalanan menuju lokasi tes. Dalam kondisi penuh luka di wajah dan hanya diperban, Bintara Polri tersebut tak mengurungkan niatnya untuk mengikuti tes Perwira.
Bahkan Briptu Hasan datang ke lokasi tes dengan pakaian yang sobek pada bagian celana dengan beberapa luka di tangan dan kaki akibat tabrakan yang dialaminya.
Kondisi tersebut membuat para petugas yang berada di lokasi sempat mengecek kondisinya dan meyakinkannya apakah siap melanjutkan tes atau tidak.
Karena tekad dan kegigihannya, Briptu Hasan akhirnya memutuskan untuk tetap mengikuti tes dengan kondisi luka bonyok di wajah. Dia pun disarankan untuk tidak memaksakan diri untuk ikut tes bila kondisinya tak memungkinkan.
Sempat Mendapat Perawatan Medis di Lokasi Tes
Bersama dengan peserta lainnya, Briptu Hasan mengikuti tes di sebuah ruangan. Beberapa petugas sempat memberikan perawatan medis kepada Briptu Hasan di lokasi tes.
Beberapa luka yang ada di wajah dan tubuhnya dibersihkan serta diganti perban dengan yang lebih layak.
Seorang Perwira bernama AKBP Nanang yang mendampingi proses pengobatan Briptu Hasan terus memberikan semangat dan tetap memberikan kesempatan padanya untuk ikut tes.
"Sabar ya pak ya, kita kasih kesempatan Pak Hasan untuk ikut tes. Sebisanya saja ya," kata AKBP Nanang.
Briptu Hasan juga diminta untuk mengganti pakaiannya dengan yang lebih layak sebelum melanjutkan tes di sebuah ruangan yang lain.
Raih Skor Tes Tinggi
Kegigihan Briptu Hasan dalam mengikuti tes Perwira ternyata berakhir manis. Dia berhasil mendapatkan skor yang tinggi selama tes.
"Nilai-nilai yang kemarin cukup bagus semuanya. Ini tes terakhir kebetulan Pak Hasan kena musibah tadi pas mau berangkat ke tempat tes, kecelakaan, tapi beliau masih tetap semangat dan beliau tetap ingin melanjutkan tes," ujar AKBP Nanang.
Pada tes terakhir, Briptu Hasan mampu meraih skor 88. Meski dengan kondisi penuh luka, berkat kerja keras dan usahanya, Briptu Hasan mampu mengumpulkan skor yang cukup tinggi.
"Pak Hasan udah selesai ya, nilainya 88 pak ya. Insyaallah terpilih ya. Nih nilainya 88, walaupun kena musibah tapi semangat ikut tes dan alhamdulillah ujian terakhir nilainya 88. Semangat Pak Hasan," tambahnya.
Seusai tes, Briptu Hasan dibantu para petugas lain menuju mobil ambulans dan diantar menujur Rumah Sakit guna perawatan lebih lanjut.