Pak Tua & Pria Muda Digerebek di Kamar Tanpa Busana, Ngaku Lamar Kerja Ternyata Homo

Merdeka.com - Tindak asusila rentan menimbulkan keresahan masyarakat. Bukan hanya remaja sebagai pelakunya, tindak asusila juga bisa dilakukan oleh siapa saja.

Seperti kedua pelaku yang didatangi Tim Elang Polres Metro Tangerang Kota berikut ini. Petugas mendapati pria lansia dan pemuda tengah berduaan di sebuah kamar.

Setelah diinterogasi lebih lanjut, keduanya diketahui merupakan pasangan sesama jenis. Seperti apa saat petugas menemukan kedua pelaku tersebut? Berikut ulasannya.

Petugas Temukan Pria Lansia & Pemuda

Briptu Ryatama Aditya Prasetyo bersama dengan sejumlah petugas lainnya tengah berpatroli dan meninjau sebuah wisma di daerah Neglasari. Petugas mendapati beberapa pasangan pria dan wanita hendak berbuat asusila.

Di antara pengunjung wisma tersebut didapati seorang pria lanjut usia dan seorang pemuda di sebuah kamar. Pria tersebut diketahui berusia 64 tahun dan 19 tahun.

YouTube 86 & Custom Protection NET ©2021 Merdeka.com

"Kamu ngapain? Umur berapa kamu?" tanya petugas dilansir dari kanal YouTube 86 & Custom Protection NET.

"Saya? 19 jalan 20," jawabnya.

"Bapaknya?" tanya petugas kembali.

"Saya 64 tahun," singkatnya.

"KTP di mana?" tanya petugas.

"Di depan," balasnya.

Mengaku Lamar Kerjaan

Di awal interogasi, keduanya mengaku jika memiliki kepentingan pekerjaan. Saat ditanya petugas mengenai kondisi tubuhnya yang setengah telanjang, pemuda tersebut nampak mulai kebingungan.

Ia berdalih memilih untuk bertelanjang dada lantaran udara yang panas. Petugas tak bergeming, terus berusaha mengorek informasi lebih dalam.

"Kamu ngapain nginap di sini?" tanya petugas.

"Bukan nginap sih, kan kita cuma ngobrol buat ngelamar kerjaan," jawab pemuda tersebut.

"Kamu mau ngelamar kerjaan ngapain buka baju begini?" tanya petugas.

"Panas om itu (kipas nya kecil)," jelasnya.

Diajak Pria Lansia ke Wisma

Sesaat kemudian, pemuda tersebut lantas mulai memberanikan diri untuk mengungkap kebenarannya. Keduanya sempat terpancing untuk berbuat asusila.

Sebelumnya, ia mengaku ditawari sebuah pekerjaan oleh pria lansia. Untuk membahas persyaratan, pria lansia tersebut mengajak sang pemuda ke sebuah wisma. Pria lansia tersebut langsung berusaha untuk memancing sang pemuda untuk berbuat asusila.

YouTube 86 & Custom Protection NET ©2021 Merdeka.com

"Awalnya kamu chattingan ajak janjian ketemunya?" tanya petugas.

"Enggak, awalnya jalan ngobrol gitu kan. Ada lowongan gini gini terus dibawa ke sini kan. Kata dia sudah di sini saja ngobrolnya. Terus setelah dibawa ke sini, kata dia gini gini gini, persyaratannya kayak ada tanda tangan segala macam," paparnya.

"Sudah kamu enggak usah mutar-mutar. Intinya kamu ngapain di sini?" tanya petugas.

"Dan dia tiba-tiba megang-megang gitu loh," ungkapnya.

"Terus?" tanya petugas.

"Ya kepancing juga sih," balasnya.

Suka Sesama Jenis

Tak berselang lama, pemuda tersebut lantas mengaku jika dirinya merupakan pria penyuka sesama jenis. Hal tersebut diketahui petugas saat memeriksa ponsel miliknya.

"Saat kami memeriksa handphone dari salah satu pria ini, kami pun mendapatkan video asusila. Saat kami melakukan interogasi lebih dalam, pria tersebut mengakui bahwa mereka memiliki hubungan sejenis," ungkap Briptu Ryatama.

Petugas langsung melakukan konfirmasi dengan melontarkan pertanyaan tersebut secara langsung kepada seorang pria yang baru berusia 19 tahun.

"Kamu suka sejenis ya? Jujur," tanya petugas.

"Iya," singkatnya.

Orangtua Tahu

Kepada petugas, pria tersebut lantas berterus terang mengenai kondisinya. Rupanya, penyimpangan orientasi seksual yang dialami pemuda tersebut rupanya telah diketahui orangtua.

YouTube 86 & Custom Protection NET ©2021 Merdeka.com

"Orangtua kamu tahu enggak kalau kamu gay?" tanya petugas.

"Tahu," jawabnya.