Pangkostrad Letjen TNI Maruli Pernah Digendong Prabowo, Ternyata Begini Kisahnya

merdeka.com Sekitar 1 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak ternyata pernah digendong oleh Menhan Prabowo Subianto. Hal tersebut diceritakan langsung oleh Prabowo ketika sedang berbicara di hadapan para prjaurit Kostrad.

Pada saat itu, Prabowo masih menjabat sebagai Wadanjen Kopassus. Namun, ia mau menggendong Maruli yang merupakan bawahannya.

Hal itu rupanya dilakukan Prabowo sebagai bentuk ungkapan rasa kagum kepada anak buahnya sendiri. Simak ulasan selengkapnya:

Orang lain juga bertanya?

Prabowo Subianto Pernah Gendong Maruli

Melansir dari unggahan di Instagram @tumgrd, membagikan cuplikan video merekam pernyataan Prabowo ketika menceritakan ulang momen saat ia menggendong Letjen Maruli.

Prabowo menyebut, jika pada saat itu Maruli merupakan seorang atlet judo. Ketika akan bertanding di salah satu ajang internasional, Prabowo berjanji akan menggendong Maruli jika berhasil menjadi juara.

Ternyata, Maruli berhasil juara dan mengalahkan lawan-lawannya dari negara-negara di Asia Tenggara.

prabowo an maruli

"Beliau (Maruli) juara judo Asia Tenggara. Saya katakan karena beliau hadapi negara-negara yang kuat-kuat saya bilang 'kalau kamu juara saya gendong kamu' Eh dia juara," kenang Prabowo.

Jenderal Gendong Letnan

Karena telah berjanji, Prabowo pun menepati ucapannya. Usai Maruli berhasil menang, Prabowo langsung menggendongnya sebagai bentuk ungkapan rasa kagum. Pada saat itu, Prabowo masih menjabat sebagai Wadanjen Kopassus berpangkat jenderal. Namun, ia tak masalah menggendong Maruli yang merupakan bawahannya.

prabowo an maruli

Di hadapan para prajurit Kostrad, Prabowo juga memuji sosok Maruli dan menyebut jika Pangkostrad merupakan seorang jagoan. "Terpaksalah jenderal gendong letnan waktu itu. Panglima mu itu jagoan, dari muda jagoan, sampai sekarang jagoan," ucap Prabowo.

Sosok Letjen Maruli Simanjuntak

prabowo an maruli

Letjen Maruli Simanjuntak sendiri merupakan perwira tinggi TNI-AD yang sejak 31 Januari 2022 mengemban amanat sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).Ia adalah lulusan Akademi militer (Akmil) tahun 1992 yang berpengalaman dalam bidang infanteri (Kopassus) dan Detasemen Tempur Cakra. Jenderal bintang tiga ini juga merupakan menantu dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indonesia, Jenderal TNI (HOR) Luhut Binsar Panjaitan.

(mdk/khu)