Ayah Eks Kapolri, Ipda Irfan Urane Aziz Blak-blakan saat Pendidikan di Akpol 'Kita Bukan Anak Siapa, Kita Anak Negara'
Sebuah video memperlihatkan anak mantan Kapolri peraih Adhi Makayasa mengaku tidak mendapatkan privilege dari ayahnya saat pendidikan.
Sebuah video memperlihatkan anak mantan Kapolri peraih Adhi Makayasa mengaku tidak mendapatkan privilege dari ayahnya saat pendidikan.
Ayah Eks Kapolri, Ipda Irfan Urane Aziz Blak-blakan saat Pendidikan di Akpol 'Kita Bukan Anak Siapa, Kita Anak Negara'
Menjadi anak mantan orang nomor satu di Polri, tidak membuat seorang anak harus memanfaatkan semua privilege dari orang tuanya.
Hal itulah yang dirasakan oleh Ipda Irfan Urane Azis.
Ipda Irfan adalah anak dari Jenderal Polisi (Purn) Idham Azis, seorang pensiunan Polri yang pernah menjabat sebagai Kapolri dari tahun 2019 sampai tahun 2021 lalu.
Dalam sebuah wawancara, Ipda Irfan mengaku bahwa dirinya bukanlah siapa-siapa dan tidak memanfaatkan privilege dari orang tuanya untuk menjadi anggota polisi yang sukses. Simak ulasannya.
Sukses Raih Adhi Makayasa
Sebuah video yang diunggah oleh channel Youtube SDM Polri Today memperlihatkan sosok Ipda Irfan Urane Azis yang membagikan momen berharga saat dirinya sukses menjadi polisi yang lulus dari Akpol dengan meraih gelar Adhi Makayasa.
Ipda Irfan merupakan lulusan taruna Akpol 2023 yang mendapatkan rangking 1 dari 268 taruna. Hal itulah yang membuat Ipda Irfan sukses meraih gelar Adhi Makayasa. Saat ini, Irfan adalah seorang anggota Jatanras Polda Metro Jaya.
“Di Akpol itu kita ada 5 komponen penilaian. Jadi mulai pengetahuan, keterampilan, nilai sikap, jasmani, sama tes kesehatan,” kata Ipda Irfan.
“Setelah di dalam saya berusaha memberikan yang terbaik, ketika saya bisa belajar, saya bisa berlatih, saya memberikan yang terbaik saja mba,”
lanjut Ipda Irfan.
Anak Eks Kapolri Tak Manfaatkan Privilege
Meski merupakan anak eks Kapolri, Ipda Irfan mengaku bahwa ia sama sekali tidak memanfaatkan privilege yang dimiliki orang tuanya ketika sedang melakukan pendidikan di Akpol.
Sebab, saat melakukan pendidikan di Akpol, semua taruna yang ada di dalam sudah bukan lagi dipandang sebagai anak siapa. Namun, Ipda Irfan mengatakan jika semua taruna Akpol adalah anak negara.
“Privilege atau keistimewaan itu enggak ada mbak, karena kita kan satu angkatan dan seluruh taruna itu kita benar-benar dididik tanpa memandang latar belakang. Jadi ketika kita sudah masuk itu kita sudah bukan anak siapa tapi kita anak negara, mbak,”
jelas Ipda Irfan.