12 Proyek 'Kiriman' Pusat untuk Solo selama Gibran Jadi Walikota, Lengkap dengan Anggarannya

1. Renovasi Stadion Mahanan Solo

Stadion dengan kapasitas 20.000 penonton itu merupakan beberapa proyek Kota Solo yang ditopang oleh anggaran pemerintah pusat.

Melalui APBD Kota Solo 2022, anggaran yang dialokasikan untuk renovasi Stadion Manahan sebesar Rp20 miliar, dan APBD 2023 Pemkot Solo menggelontorkan Rp2 miliar.

Sementara kontraktor yang mengerjakan renovasi stadion ini adalah PT Nindya Karya (Persero), dengan nilai kontrak Rp78,8 miliar.

2. Rel Layang Simpang Tujuh Joglo

Proyek untuk tahap I ini dikerjakan oleh PT Wijaya Karya (Persero). Nilai anggaran untuk proyek ini sebesar Rp980 miliar.

Setelah peletakan batu pertama, PT Wijaya Karya akan langsung bekerja menggarap proyek tahap I dengan nilai anggaran sekitar Rp280 miliar. Proyek dengan tujuan mengurai kemacetan ini ditargetkan rampung pada tahun 2024.

3. Viaduk Gilingan

Renovasi Viaduk Golongan merupakan bagian dari proyek pembangunan rel layang double track (rel ganda) simpang Joglo, Kadipiro, Banjarsari, yang menghubungkan Solo dengan Semarang.

Anggaran untuk renovasi proyek ini menggunakan anggaran Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan senilai Rp18 miliar.

4. Teman Bus

Teman Bus merupakan program Buy the Service (BTS) dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang diluncurkan pada Juni 2020. Tujuan utama Teman Bus adalah memberikan Transportasi Ekonomis, Mudah, Andal dan Nyaman bagi masyarakat Indonesia.

Anggaran yang dikucurkan pemerintah pusat untuk proyek ini sekitar Rp50 miliar per tahun untuk bantuan transportasi masal dengan skema buy the service atau beli layanan di Solo, Jawa Tengah.

5. Revitalisasi Keraton Kasunanan

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengucurkan anggaran sebesar Rp35 miliar untuk revitalisasi Keraton ini. Anggaran ini berasal dari APBN 2023 dan APBN 2024. 

6. Revitalisasi Jembatan Jurug

Kementerian PUPR kembali mengucurkan anggaran yang dimiliki untuk proyek di Kota Solo.

Setelah revitalisasi Keraton Kasunanan, Kementerian PUPR mengucurkan anggaran untuk revitalisasi jembatan Jurug, sebagai penghubung antara Solo dan Kabupaten Karanganyar yang melintasi Kali Bengawan Solo. 

7. Pasar Jongke

Selanjutnya, revitalisasi Pasar Jongke kembali mendapat sokongan dana pemerintah pusat. Nilai dari revitalisasi ini sekitar Rp152 miliar.


8. Revitalisasi Pura Mangkunegaran

Proyek lainnya yang mendapatkan anggaran dari Kementerian PUPR yaitu revitalisasi Pura Mangkunegaran. Anggaran yang dikucurkan untuk proyek ini sebesar Rp18 miliar.

Revitalisasi akan meliputi bangunan Ndalem Ageng, Pringgitan, sebagian kecil Pendopo. Kemudian Ndalem Prangwedanan bagian utara, Rekso Pustoko, dan lansekap.

9. Revitalisasi Taman Balekambang

Pada akhir tahun 2022, revitalisasi Taman Balekambang dimulai. Anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp159,4 miliar. Nilai ini untuk merenovasi beberapa fasilitas seperti panggung pertunjukan, gedung pertunjukan, taman rusa, taman bunga, dan lainnya.


10. Revitalisasi Sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) Mebel Gilingan

Kali ini, Kementerian Perindustrian yang menjadi pengucur dana untuk membantu proyek di Kota Solo. Kementerian Perindustrian menggelontorkan anggaran sekitar Rp50,8 miliar untuk proyek ini.

11. Pembangunan Rumah Susun Putri Cempo

Kementerian PUPR layaknya menjadi bank bagi proyek di Kota Solo. Untuk pembangunan Rumah Susun Putri Cempo, Kementerian PUPR menggelontorkan anggaran sekitar Rp17,26 miliar.

12. Penataan Kawasan Ngarsopuro

Ngarsopuro menjadi pusat industri kreatif. Proyek ini dimulai pada Juni 2022 dengan anggaran Rp31,6 miliar dan mencakup berbagai fasilitas seperti fasad dan gapura berkonsep wayang, Pasar Triwindu, pedestrian, dan lainnya.