Ini alasan BI watermark Cut Meutia ada di uang baru Rp 1.000 & 5.000
Merdeka.com - Bank Indonesia beberapa waktu lalu merilis uang dengan tampilan baru. Pantauan merdeka.com, pecahan mata uang Rp 1.000 dan Rp 5.000 memiliki desain watermark yang sama, yakni pahlawan Cut Meutia.
Hal ini kontras berbeda dengan watermark pada pecahan Rp 2.000, Rp 10.000, Rp 20.000, Rp 50.000, dan Rp 100.000 yang menampilkan pahlawan yang berbeda-beda.
Menanggapi hal tersebut, Deputi Direktur Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia, Yudi Harimurti mengakui jika desain watermark pada kedua mata uang tersebut disamakan. Sebab, kertas yang digunakan masih menggunakan bahan sama dari uang lama. Sayangnya, dirinya tidak membeberkan lebih jauh alasan dari kesamaan watermark tersebut.
-
Bagaimana ciri khas uang koin Rp100? Uang koin Rp100 menjadi salah satu artefak berharga bagi para kolektor dengan desainnya yang menampilkan rumah gadang, disertai dengan tulisan 'Bank Indonesia' dan 'Seratus Rupiah'.
-
Siapa pahlawan di uang kertas Rp 100.000? Uang kertas Rp 100.000 yang didominasi warna merah ini menampilkan dua tokoh proklamator Indonesia, yaitu Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta.
-
Apa itu uang mutilasi? Uang mutilasi adalah uang asli yang dirusak dengan cara merobek, membakar, melubangi, atau menghilangkan sebagian, kemudian disambungkan dengan uang palsu untuk mengelabui masyarakat.
-
Apa Redenominasi Rupiah itu? Bank Indonesia memastikan bahwa rencana redenominasi rupiah atau Rp1.000 ke Rp1 masih terus berjalan.
-
Kenapa pahlawan ada di uang kertas? Pahlawan-pahlawan yang terlukis di setiap pecahan uang kertas rupiah TE 2022 bukanlah pilihan sembarangan.
-
Bagaimana cara mengenali uang mutilasi? Untuk mengenali uang mutilasi, Anda perlu tahu bagaimana ciri-ciri dari uang ini.
"Memang untuk tahun 2016 kita tidak mengubah spesifikasi bahan. Jadi bahannya sama dengan tahun sebelumnya. Kita lakukan perubahan di desain. Oleh karena itu Rp 1.000 dan Rp 5.000 sama dengan sebelumnya dan lainnya, menggunakan Cut Meutia," ujarnya di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu (21/12).
Uang baru Rp 1.000 dan Rp 5.000 ©2016 Merdeka.com
Untuk mata uang pecahan lain, watermark pahlawan yang digunakan masih sama. Hanya watermark Tuanku Imam Bonjol yang berpindah ke mata uang Rp 2.000-an.
"Watermark mata uang lain berbeda. Jadi memang hanya kedua mata uang tersebut yang sama," kata dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Uang mutilasi adalah uang asli yang dirusak kemudian disambungkan dengan uang palsu untuk mengelabui masyarakat.
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang menjadi korban dipersilakan untuk melaporkan ke kantor kepolisian supaya segera ditindaklanjuti.
Baca SelengkapnyaSatu bagian uang asli, disambung dengan bagian uang lainnya yang diduga uang palsu.
Baca SelengkapnyaUang mutilasi termasuk dalam kategori uang rupiah yang dirusak secara sengaja.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar uang pecahan Rp 10 ribu yang diterbitkan pada tahun emisi 2005 sudah tidak berlaku lagi.
Baca SelengkapnyaApakah uang masih bisa digunakan untuk melakukan pembayaran atau bisa ditukarkan langsung ke Bank Indonesia? Begini penjelasannya.
Baca SelengkapnyaUang kertas bersambung atau Uncut Banknotes tersebut memang benar dikeluarkan oleh Bank Indonesia.
Baca SelengkapnyaUang kertas TE 2022 tak hanya cantik, tapi penuh makna. Kenali para pahlawan nasional yang wajahnya menghiasi rupiah, dari pecahan Rp 1.000 hingga Rp 100.000!
Baca SelengkapnyaPernyataan itu menyusul lantaran sebelumnya disebutkan bahwa uang Rp 10.000 emisi 2005 itu sudah tidak berlaku.
Baca SelengkapnyaViral video menampilkan uang pecahan baru senilai Rp1.0
Baca SelengkapnyaBagi Indonesia sebagai negara yang kala itu masih belia dan kerap menghadapi berbagai kegentingan, kemunculan sosok pahlawan dalam uang menjadi penting.
Baca SelengkapnyaDitarik dari Perdedoran, Uang Pecahan Rp500 dan Rp1.000 Ini Sudah Tidak Laku Mulai Hari ini
Baca Selengkapnya