Jangan Sampai Rugi, Ini Waktu yang Tepat Jual Emas
Emas atau logam mulia menjadi instrumen investasi jangka panjang yang bisa menguntungkan asalkan dijual di waktu yang tepat.
Emas atau logam mulia menjadi instrumen investasi jangka panjang yang bisa menguntungkan asalkan dijual di waktu yang tepat.
Jangan Sampai Rugi, Ini Waktu yang Tepat Jual Emas
Jangan Sampai Rugi, Ini Waktu yang Tepat Jual Emas
Bagi Anda yang terbiasa berinvestasi di instrumen emas mungkin telah mengetahui kapan waktu yang tepat untuk melakukan penjualan.
Mengingat, waktu yang tepat dapat mempengaruhi nilai keuntungan atas investasi emas yang dimiliki.
Namun, sayangnya tak sedikit masyarakat yang masih belum mengetahui waktu tepat untuk menjual emas.
Alhasil, nilai keuntungan yang diperoleh atas penjualan logam mulia menjadi kurang optimal.
Berikut waktu yang tepat untuk menjual emas agar tetap untung:
1. Membeli Emas di Outlet yang Terstandardisasi
Melansir laman galeri24.co.id, Minggu (21/4), maraknya peredaran emas palsu mengharuskan konsumen untuk selalu teliti dalam membeli emas perhiasan agar tidak merugi.
Untuk itu, penting bagi Anda memilih tempat membeli emas yang merupakan badan usaha resmi dan berada di bawah naungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
2. Amati Harga Emas!
Bagi para pemula, Anda harus mengetahui harga emas berubah setiap harinya karena mengikuti harga emas global.
Artinya, Anda harus tahu kapan waktu untuk membeli dan menjual untuk meningkatkan potensi cuan atau profit dari emas yang dimiliki.
Saat ini, ada banyak pilihan cara agar mengetahui harga terkini emas dunia untuk mempermudah keputusan dalam berinvestasi emas.
Satu hal yang harus diingat, ketika terjadi inflasi, emas dapat menyelamatkan aset yang anda miliki.
3. Tentukan Tujuan Beli Emas
Perbedaan tujuan dan kebutuhan yang melatarbelakangi Anda ketika membeli emas, akan menentukan produk emas manakah yang cocok sebagai investasi.
Jika membeli emas murni untuk investasi, Anda bisa memilih emas logam mulia sebagai pilihannya.Sebaliknya, jika memiliki tujuan untuk melakukan ibadah Haji atau Umroh maka koin dinar lebih cocok. Ini karena Anda akan lebih mudah untuk mengkonversi nilai koin dinar yang dibutuhkan untuk biaya ibadah Haji atau Umroh.
Namun, jika ingin menyimpan emas sebagai aksesoris Anda bisa memilih perhiasan. Dengan demikian, Anda tetap bisa bergaya sekaligus menabung atau berinvestasi.
4. Emas Sebagai Instrumen Investasi Jangka Panjang
Tahukah Anda jika investasi emas yang disimpan dalam jangka waktu panjang akan memberikan keuntungan yang maksimal.
Bahkan, jika terjadi resesi akibat inflasi, emas adalah salah satu instrumen investasi yang mampu mempertahankan aset atau kekayaan yang Anda miliki.
Untuk menguji seberapa besar kenaikan harga emas, Anda bisa melihat tren harga emas lima atau sepuluh tahun ke belakang.
Lalu, bandingkan dengan harga emas saat ini anda akan tercengang dengan kenaikan harganya.
merdeka.com