Kisah Sukses Ari, Ibu Rumah Tangga Penjual Jajanan Lumpia Beef Beromzet Rp75 Juta Sebulan
Selain berjualan di lapak, Ari memanfaatkan platform online sebagai media untuk memasarkan lumpia beef.
Seorang ibu rumah tangga sekaligus owner dari Lumpia Beef 313, menceritakan perjalanan usaha dari dapur. Berawal dari keinginan untuk memberikan tambahan penghasilan bagi keluarga dan menginspirasi anak-anak, Ari kini berhasil mengelola usaha Lumpia Beef 313 yang di lapak Alun-Alun Denggung, Sleman.
“Saya hanya ingin mencari tambahan penghasilan dan memberi inspirasi kepada anak-anak. Alhamdulillah, ternyata usaha ini membuahkan hasil," kata Ari dalam tayangan YouTube Resimen Kuliner, dikutip pada Senin (30/9).
Selain berjualan di lapak, Ari memanfaatkan platform online sebagai media untuk memasarkan lumpia beef. Salah satunya adalah melalui layanan ojek online, seperti grabfood, gofood, dan lain-lain.
Omzet Rp2,5 Juta Sehari
Ari memutuskan untuk berjualan lumpia setelah melihat peluang di sekitarnya. Usaha lumpia tersebut dimulai dari rumah. Dia mempersiapkan semua bahan dan resep yang sudah ia kembangkan sendiri.
Menurut Ari, modal awal yang dikeluarkan untuk memulai usaha ini hanya sekitar Rp2 juta. Modal tersebut digunakan untuk membeli alat masak, gerobak, dan bahan baku.
Dalam waktu tiga tahun terakhir, Lumpia Beef 313 telah menjadi salah satu usaha kuliner yang paling diminati di daerah tersebut. Bahkan selama bulan Ramadan, omzetnya bisa mencapai hingga Rp2,5 juta sehari atau sekitar Rp75 Juta sebulan.
Sementara itu, pada hari biasa pendapatannya berkisar antara Rp800.000 hingga Rp1 juta. Omzet tertinggi pernah ia raih di momen khusus seperti acara-acara besar dengan penghasilan Rp3 juta.
Kualitas dan Pelayanan sebagai Kunci Kesuksesan Lumpia Beef 313
Meski dinilai berhasil dalam menjalankan bisnis, perjalanan bisnis Ari nyatanya tidak selalu mulus. Ia mengaku pernah mengalami hari-hari sulit dengan omzet kecil, bahkan hanya Rp100.000 sehari. Di balik itu semua, Ari menyadari hal tersebut sebagai proses membangun bisnis.
“Saat sepi, saya selalu ingat bahwa ini adalah proses. Konsistensi dan sabar adalah kunci utama,” ujarnya.
Tidak hanya itu, kondisi cuaca yang tidak menentu, sering menjadi tantangan yang mempengaruhi penjualan. Namun, Ari berusaha untuk tetap semangat dan menawarkan produk berkualitas kepada pelanggannya.
Adapun, kunci sukses Lumpia Beef 313 terletak pada kualitas rasa dan pelayanan yang baik. Ari berkomitmen untuk menggunakan bahan-bahan berkualitas dan segar serta menjaga resep agar tetap konsisten.
“Saya selalu bilang kepada pegawai, pelayanan yang baik dan rasa yang enak adalah prioritas. Jika itu terjaga, pelanggan pasti akan kembali,” kata Ari.
Ia juga mengutamakan kebersihan dan keamanan produk. Kini usahanya telah memiliki sertifikasi halal yang memberikan rasa aman bagi pelanggannya.
Senang Berbagi Inspirasi dan Pengalaman
Keberhasilan Ari tidak hanya berdampak pada pendapatan keluarga, tetapi juga pada lingkungan sekitar. Ia sering membantu tetangganya yang ingin membuka usaha dengan berbagi pengalaman dan pengetahuan dalam berwirausaha.
"Saya percaya bahwa rezeki sudah diatur. Dengan membantu orang lain, kita bisa saling mengangkat,” jelasnya.
Berkat keberhasilan Ari, beberapa anak dari tetangga sekitar juga terinspirasi untuk membuka usaha sendiri. Secara sukarela dan senang hati Ari memberikan dukungan kepada mereka.
Sampai sekarang Ari tidak segan untuk berbagi tips bagi calon pengusaha. Mulai dari niat yang baik, sabar dan konsisten, hingga pantang menyerah saat menghadapi kesulitan.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga kualitas produk dan pelayanan agar pelanggan merasa puas. Oleh karena itu, hingga saat ini Lumpia Beef 313 tidak hanya menjadi sumber penghasilan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi orang-orang sekitar.
Berita ini ditulis reporter magang Thalita Dewanty.