![Luhut: Saya akan Tetap Loyal pada Pak Jokowi Sampai Dia Tak Butuh Saya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/10/28/1698490458176-2flvp.png)
Luhut: Saya akan Tetap Loyal pada Pak Jokowi Sampai Dia Tak Butuh Saya
Luhut membantah kabar dirinya mundur dari Jabatan Menko Kemaritiman dan Investasi.
Luhut membantah kabar dirinya mundur dari Jabatan Menko Kemaritiman dan Investasi.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan membantah kabar dirinya mundur dari jabatannya karena sedang menjalani perawatan di Singapura. Hal itu diungkapkan Luhut melalui rekaman suara yang diunggahnya lewat akun media sosialnya.
"Saya akan tetap loyal pada Pak Jokowi sampai saat terakhir dia mungkin sudah tidak membutuhkan saya," ungkap Luhut.
Namun, dia masih harus menjalani perawatan di Singapura.
"Wah super kangenlah," ungkap Luhut.
Dia bahkan bilang situasi yang terjadi di Indonesia sudah baik.
Salah satunya terkait proyek kereta cepat yang akan dilanjutkan dari Bandung ke Surabaya. Proyek ini bahkan akan dipercepat dan Indonesia akan melakukan perjanjian kerja sama dengan China.
"Tadi saya dengar perjanjian dengan China jalan, malah bunganya jauh lebih murah daripada bunga yang ditawarkan banyak negara lain," kata Luhut.
Selain itu, penggunaan teknologi kereta cepat dengan China juga sudah terbukti di proyek Kereta Whoosh Jakarta-Bandung. Hanya saja memang proyek kereta cepat ini masih terkendala pembebasan lahan.
"Kan masalah kunci pertama ini adalah pembebasan lahan yang tidak jelas-jelas itu. Sekarang dengan kita punya pengalaman we don't have a problem anymore," kata Luhut.
Menko Luhut memberi sinyal akan balik ke ibu kota dalam waktu dekat .
Baca SelengkapnyaMenurut relawan, Prabowo merupakan sosok capres yang loyal pada pemerintahan Jokowi dan Ma'ruf Amin.
Baca SelengkapnyaLuhut percaya, persatuan dan kolaborasi telah terbukti sebagai kunci kemajuan bangsa.
Baca SelengkapnyaMenteri Investasi Bahlil Lahadalia ikut antar Prabowo-Gibran daftar ke KPU.
Baca SelengkapnyaJelang Pemilu 2024, pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjukkan perpecahan. Mereka yang dulu loyal dan kompak, kini saling serang.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan survei LSI Denny JA bulan September 2023, total jumlah segmen milenial sebanyak 48,5 persen.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta Agus berkolaborasi dengan Polri dan seluruh elemen masyarakat terkait penanganan Papua.
Baca SelengkapnyaBasis suara pemilih Ganjar berasal dari loyalis Jokowi, dan mereka terus beralih ke Prabowo hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi siap jadi 'endorser' kepada masyarakat yang menderita TBC agar tidak lupa minum obat.
Baca Selengkapnya