Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Meski ekonomi lemah, belanja iklan justru cetak rekor Rp 24,2 T

Meski ekonomi lemah, belanja iklan justru cetak rekor Rp 24,2 T Ilustrasi merokok. ©Shutterstock/milan2099

Merdeka.com - Pertumbuhan belanja iklan di kuartal pertama 2016 mengalami peningkatan tertinggi dalam dua tahun terakhir. Total belanja iklan pada media televisi serta majalah, dan koran mencapai Rp 24,2 triliun dari sepuluh kategori produk iklan.

"Setelah sempat melemah sejak semester dua tahun 2014, optimisme pasar sekarang sudah kembali menguat. Hampir semua top kategori menunjukkan peningkatan dalam belanja iklan," kata Direktur Media Nielsen Indonesia, Hellen Katherina, kepada wartawan di Kantornya, Jakarta, Selasa (15/4).

Menurut Data Nielsen Advertising dari sisi produk iklan untuk periode Januari-Maret 2016 kategori rokok masih menempati urutan pertama. Lalu disusul dengan iklan pemerintahan dan organisasi politik.

Pada iklan rokok kretek memberikan kontribusi paling tinggi yaitu Rp 1,9 triliun. Posisi kedua Rp 1,8 triliun kontribusinya didorong oleh Kementerian Kesehatan dalam program memberantas polio.

"Urutan ketiga pada iklan produk perawatan rambut dengan belanja mencapai Rp 1,3 triliun," tutur Hellen.

Dari belanja iklan yang ada, media televisi mengalami pertumbuhan tertinggi pada periode Januari-Maret 2016 sekitar 33 persen. Media cetak menunjukkan angka yang lebih konstan. Di mana belanja iklan koran tumbuh satu persen dengan periode yang sama pada tahun lalu.

"Kita percaya memang kepercayaan ekonomi kembali meningkat semakin besar. Kalau tahun lalu bensin naik, budget pemerintah tidak keluar sehingga perputaran uang tidak biasanya," ujar Hellen.

Selain itu, sisa 10 besar belanja produk iklan lainnya ialah produk kopi dan teh Rp 1,1 triliun, makanan cepat saji Rp 1 triliun, perawatan wajah Rp 1 triliun, makanan ringan Rp 1 triliun, susu pertumbuhan Rp 900 miliar, pembersih dan pelembut pakaian Rp 800 miliar, jasa online Rp 700 miliar dan terakhir jasa provider telekomunikasi Rp 700 miliar.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kerugian Rp9,1 Triliun Hingga PHK Massal Membayangi Industri Media Jika Iklan Rokok Dilarang
Kerugian Rp9,1 Triliun Hingga PHK Massal Membayangi Industri Media Jika Iklan Rokok Dilarang

Kerugian Rp9,1 Triliun Hingga PHK Massal Membayangi Industri Media Jika Iklan Rokok Dilarang

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tingkatkan Target Penerimaan Cukai 2024, Bisa Tercapai?
Pemerintah Tingkatkan Target Penerimaan Cukai 2024, Bisa Tercapai?

Pemerintah menaikkan target penerimaan cukai di 2024.

Baca Selengkapnya
Ini Dampaknya Jika Cukai Rokok Terus Naik
Ini Dampaknya Jika Cukai Rokok Terus Naik

Penurunan produksi industri rokok diakibatkan kenaikan cukai eksesif pada periode 2023–2024.

Baca Selengkapnya
25 Juta Pekerja Diprediksi Bakal Terdampak Aturan Pelarangan Penjualan Rokok Eceran
25 Juta Pekerja Diprediksi Bakal Terdampak Aturan Pelarangan Penjualan Rokok Eceran

Ini juga dinilai akan berdampak negatif terhadap para pekerja lintas sektor dan industri, termasuk industri periklanan.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Masyarakat Indonesia Habiskan Rp64 Triliun untuk Beli Rokok dalam Setahun
Ternyata, Masyarakat Indonesia Habiskan Rp64 Triliun untuk Beli Rokok dalam Setahun

Rokok menjadi salah satu penyebab atau biang kerok kemiskinan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
DPI: Rencana Pelarangan Iklan Rokok Bakal Terdampak ke 725.000 Tenaga Kerja
DPI: Rencana Pelarangan Iklan Rokok Bakal Terdampak ke 725.000 Tenaga Kerja

Janoe juga memperkirakan adanya potensi penurunan yang dapat terjadi jika pembatasan dan penyempitan iklan rokok diberlakukan.

Baca Selengkapnya
Rokok Ilegal Merajalela, ini Dampaknya Pemerintah Diminta Bertindak
Rokok Ilegal Merajalela, ini Dampaknya Pemerintah Diminta Bertindak

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Indodata, peredaran rokok ilegal di Indonesia mencapai 46,95 persen pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Rancangan PP Kesehatan Dikritik Karena Belum Libatkan Serikat Pekerja
Rancangan PP Kesehatan Dikritik Karena Belum Libatkan Serikat Pekerja

Dia menyayangkan sikap pemerintah yang tidak melibatkan industri periklanan maupun industri kreatif

Baca Selengkapnya
Ternyata Penggunaan Kemasan Rokok Polos Berpotensi Hilangkan Dampak Ekonomi hingga Rp182,2 Triliun
Ternyata Penggunaan Kemasan Rokok Polos Berpotensi Hilangkan Dampak Ekonomi hingga Rp182,2 Triliun

Penggantian kemasan polos pada rokok bisa berdampak pada industri turunannya.

Baca Selengkapnya
Meneropong Dampak Larangan Iklan Rokok ke Industri Kreatif
Meneropong Dampak Larangan Iklan Rokok ke Industri Kreatif

Berbagai pelarangan soal industri hasil tembakau memberatkan industri kreatif dan periklanan.

Baca Selengkapnya
Produksi Industri Rokok Terus Mengalami Penurunan, Pengusaha Ungkap Penyebabnya
Produksi Industri Rokok Terus Mengalami Penurunan, Pengusaha Ungkap Penyebabnya

Kondisi penurunan produksi ini juga berdampak terhadap realisasi penerimaan negara dari CHT.

Baca Selengkapnya
Tambah Penerimaan Negara dari Cukai Rokok, Ini Hal Penting Harus Dilakukan Pemerintah
Tambah Penerimaan Negara dari Cukai Rokok, Ini Hal Penting Harus Dilakukan Pemerintah

Pengusaha menyoroti kinerja fungsi cukai yang tidak tercapai sebagai sumber penerimaan negara serta pengendalian konsumsi.

Baca Selengkapnya