Peran Pertamina untuk UMKM Saat Pandemi, Sekolah Daring Hingga Gelontorkan Rp 256 M
Merdeka.com - Perhatian Pertamina terhadap UMKM Indonesia tidak ada habis-habisnya. Setelah sukses menggelar pameran virtual UMKM dengan produk terbanyak, yaitu Pertamina SMEXPO 2020, komitmen Pertamina berlanjut dengan membuat sebuah e-learning khusus untuk pembinaan UMKM mitra binaannya.
VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman menjelaskan, e-learning yang disediakan ini merupakan platform digital yang dapat diakses oleh semua mitra binaan Pertamina melalui www.belajarumkm-pertamina.com.
"Platform ini dibuat sebagai salah satu bentuk pembinaan UMKM menuju GO Digital. Dengan begitu, meski masih berada dalam masa pandemi, para UMKM bisa survive dan bertahan menjalankan roda bisnisnya," imbuh Fajriyah.
-
Bagaimana Pertamina mendukung digitalisasi sekolah? Selain itu juga ada sharing inspiratif mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental.
-
Bagaimana Pertamina membantu UMKM naik kelas? Pertamina memiliki beragam program untuk UMKM binaannya, khususnya UMKM kerajinan, yakni program pembinaan yang meliputi pelatihan, pelibatan dalam pameran baik di dalam maupun luar negeri, pemberian akses pada sertifikasi, pemberian hibah alat teknologi tepat guna, publikasi dan promosi.
-
Apa program utama yang diinisiasi Pertamina untuk edukasi siswa? Sekolah Energi Berdikari (SEB) yang diinisiasi Pertamina sejak Juni 2023 telah berhasil memberikan edukasi kepada 4.685 siswa untuk mengenal energi bersih.
-
Bagaimana Pertamina bantu UMKM naik kelas? Pertamina rutin mengikutkan mitra binaannya pada ajang Inacraft dan berbagai pameran bergengsi lainnya di Indonesia. Melalui ajang-ajang tersebut, para pelaku UMKM dapat berinteraksi dengan konsumen baru, baik dari dalam maupun luar negeri.
-
Apa program Pertamina untuk masyarakat? Program ini merupakan salah satu apresiasi Pertamina kepada masyarakat, terutama pengguna loyal produk Pertamina, sehingga masyarakat bisa memiliki pengalaman mudik yang nyaman, aman dan menyenangkan dengan Pertamina.
-
Bagaimana Pertamina bantu? Dukungan Pertamina juga dilakukan melalui bantuan berupa selang pemadam, dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), nozzle, serta pompa pemadam. Terdapat juga 39 unit mobil dan 2 unit motor kebakaran yang dikerahkan. Selain itu, Pertamina Patra Niaga Region Sumbagsel memberikan bantuan berupa 300 paket makanan, minuman dan vitamin/suplemen penambah daya tahan tubuh, serta 100 unit kacamata dan masker pemadam.
Di dalam platform tersebut, terdapat kelas-kelas yang dapat diikuti oleh UMKM Binaan Pertamina. Seluruhnya akan dimulai dari tingkat dasar yakni Basic, kemudian tingkat menengah atau Intermediate dan Advance. Semua level pembelajaran tersebut dapat diikuti peserta UMKM secara berurutan sehingga potensi dari tiap UMKM dapat terukur.
"Kami berharap, platform e-learning UMKM ini dapat menjadi cara baru bagi UMKM untuk kembali belajar. Sehingga dapat menjadikan UMKM itu sendiri menjadi unggul dan naik kelas," tuturnya.
Fajriyah menuturkan, upaya ini juga merupakan salah satu bentuk upaya mencapai pembangunan berkelanjutan atau SDG, dimana diharapkan dapat membantu masyarakat mendapat pekerjaan yang layak dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Gelontorkan Rp 256 Miliar untuk UMKM Terdampak Pandemi
Selain membina UMKM secara langsung, dalam masa pandemi ini Pertamina juga bekerjasama dengan berbagai pihak untuk menyalurkan modal kemitraan terutama bagi UMKM yang terdampak pandemic. Total dana yang digelontorkan mencapai Rp 256,27 miliar.
Diantaranya adalah kolaborasi dengan PT Bahana Artha Ventura (BAV), anak usaha dari PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI) salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) holding perasuransian dan penjaminan yang dikenal dengan Indonesia Financial Group (IFG). Melalui kerjasama ini, Pertamina memberikan modal usaha sebagai stimulus pelaku UMKM bangkit dari dampak Pandemi Covid-19 dengan komitmen senilai Rp 150 miliar.
Lalu sinergi juga dijalin dengan Kementerian Koordinator Perekonomian untuk menyalurkan pembiayaan modal usaha bagi UMKM di sektor pangan. Nilai komitmen yang disepakati sebesar Rp 6,27 miliar. Serta dengan Kementerian Koordinator Maritim & Investasi untuk menyalurkan pembiayaan pembiayaan modal usaha bagi UMKM di wilayah Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) dengan nilai komitmen proyeksi sebesar Rp 100 miliar. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para peserta diharapkan bisa semakin memajukan bisnisnya.
Baca SelengkapnyaUMK Academy dan Pertapreneur Aggregator 2023 bertujuan mencetak UMK naik kelas yang mampu meningkatkan produktivitas.
Baca SelengkapnyaPertamina UMK Academy 2024 skala nasional merupakan kelanjutan dari program tingkat regional
Baca SelengkapnyaPelatihan ini diikuti oleh 50 pelaku UMKM dengan berbagai macam produk.
Baca SelengkapnyaKedua program perusahaan tersebut mampu meningkatkan kualitas produk UMKM, sekaligus menciptakan ekosistem bisnis UMKM yang inklusif.
Baca SelengkapnyaCalon peserta yang lolos seleksi regional, akan mengikuti pembinaan dan pelatihan dari Pertamina.
Baca SelengkapnyaMelalui program ini, pelaku UMKM didampingi mentor bisnis dapat berdiskusi secara personal guna memahami dan mengatasi tantangan yang dihadapi.
Baca SelengkapnyaPertamina melalui UMK Academy 2024 berkomitmen mendukung pengembangan UMK yang berkelanjutan sehingga dapat membantu pemberdayaan UMK secara optimal.
Baca SelengkapnyaHibah teknologi diberikan kepada para Champion UMK Academy Pertamina tahun 2023 dan 10 besar peserta Pertapreneur Aggregator.
Baca SelengkapnyaBeberapa platform e-commerce pun mengadalan berbagai program pelatihan.
Baca SelengkapnyaSejak 2023, Pertamina bersinergi dengan BRI untuk menyalurkan bantuan pinjaman modal usaha kepada UMK binaan.
Baca SelengkapnyaPenyaluran tertinggi dana PUMK diberikan kepada 950 UMKM di Jawa Tengah sebesar Rp27,7 miliar, disusul Jawa Barat Rp20,1 miliar.
Baca Selengkapnya