Sederet Inovasi Digital Perbankan Mudahkan Transaksi Masyarakat Jakarta
Ini dirancang untuk memberikan kemudahan bagi wisatawan, seperti mengakses informasi destinasi populer, transportasi, pembayaran, serta layanan pariwisata lain.
Hal ini dilakukan untuk perluasan aksesibilitas, di antaranya pengembangan JakOne Mobile, pembayaran elektronik berbasis kartu JakCard, dukungan UMKM dengan sistem keagenan JakOne Abank.
Sederet Inovasi Digital Perbankan Mudahkan Transaksi Masyarakat Jakarta
Perbankan dalam negeri, Bank DKI terus menginisiasi pengembangan dan inovasi produk dan layanan berbasis digital. Hal ini dilakukan untuk perluasan aksesibilitas, di antaranya pengembangan JakOne Mobile, pembayaran elektronik berbasis kartu JakCard, dukungan UMKM dengan sistem keagenan JakOne Abank.
Selain itu, termasuk berbagai upaya kolaborasi misalnya elektronifikasi pembayaran terintegrasi pada moda transportasi, tempat wisata kelolaan Pemprov DKI, digitalisasi pembayaran pasar kelolaan Perumda Pasar Jaya, hingga berbagai kolaborasi digital dengan BPD, BUMD dan entitas lainnya.
Direktur Utama Bank DKI Agus H. Widodo menjelaskan, terbaru, Bank DKI juga memperkenalkan Jakarta Tourist Pass sebagai solusi digital berbasis kartu elektronik (JakCard) dan aplikasi (JakOne Pay).
"Ini dirancang untuk memberikan kemudahan bagi wisatawan, seperti mengakses informasi destinasi populer, transportasi, pembayaran, serta layanan pariwisata lainnya di Jakarta," ujar Agus di Jakarta, Jumat (12/7).
Sekretaris Perusahaan, Arie Rinaldi menyampaikan bahwa pihaknya mengembangkan produk dan layanan yang inovatif serta memperkuat posisi sebagai bank pembangunan daerah yang terpercaya.
merdeka.com
"Bank DKI terus berupaya untuk mengembangkan inovasi dalam produk dan layanan perbankan digital yang semakin memudahkan nasabah, mitra bisnis, dan pemangku kepentingan lainnya. Dengan terus memperbarui dan meningkatkan layanan digital, Bank DKI bertekad menjadi pilihan utama dalam memenuhi kebutuhan perbankan nasabah," kata Arie.
Upaya yang dilakukan Bank DKI membuahkan hasil. Bank DKI kembali diganjar penghargaan The Best Bank Awards 2024 kategori Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kelompok Bank Berdasarkan Modal Inti (KBMI) II: Sampai dengan Rp14 Ttriliun, dari media Investortrust.id.
"Pencapaian ini tentunya menjadi semangat bagi Bank DKI untuk terus menghadirkan produk dan layanan perbankan yang mampu menjawab kebutuhan perbankan bagi para nasabah dan mitra kerja Bank DKI," tambah Agus.
Sebelumnya, Bank DKI meraup laba bersih sebesar Rp187 miliar per Maret 2024. Perolehan laba ini didorong oleh pendapatan bunga bersih sebesar Rp650 miliar dan Fee based Income sebesar Rp134 Miliar per Maret 2024.
"Secara keseluruhan, total aset Bank DKI per Maret 2024 mencapai sebesar Rp78,2 triliun," ucap Direktur Keuangan dan Strategi Bank DKI, Romy Wijayanto dikutip dari Antara, Selasa (30/4).
Periode sama, Bank DKI terus fokus tingkatkan portofolio UMKM. Sampai dengan kuartal I-2024, kredit dan pembiayaan UMKM naik 39,18 persen dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi Rp5,2 triliun Per Maret 2024.
Porsi kredit dan pembiayaan UMKM secara kumulatif dibanding total kredit dan pembiayaan pun turut meningkat dari 7,77 persen per Maret 2023 menjadi 10,36 persen per Maret 2024 dari total kredit dan pembiayaan Bank DKI per Maret 2024 sebesar Rp50,5 triliun.