Ternyata, Ini Penyebab Longsor di Tol Bocimi
Budi menuturkan, untuk penggunaan jalur arus mudik saat Lebaran, masyarakat bisa menggunakan jalan arteri yang ada ataupun kereta api.
Menurut Budi, kejadian tersebut disebabkan oleh faktor alam dan memang tanah di daerah tersebut sangat rentan, sehingga bukan kesalahan dari pihak pengelola.
Ternyata, Ini Penyebab Longsor di Tol Bocimi
Ternyata, Ini Penyebab Longsor di Tol Bocimi
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi buka suara terkait longsor yang terjadi di jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) di Sukabumi, Jawa Barat, pada Rabu (3/4) kemarin.
Menurut Budi, kejadian tersebut disebabkan oleh faktor alam dan memang tanah di daerah tersebut sangat rentan, sehingga bukan kesalahan dari pihak pengelola.
"Jadi yang perlu saya sampaikan itu adalah bencana bukan karena kesalahan siapa-siapa. Karena memang tanah di daerah Sukabumi sangat fragile. Kereta api kita dua kali juga ada longsor di situ," kata Budi kepada media, Jakarta, Jumat (5/4).
Budi menuturkan, untuk penggunaan jalur arus mudik saat Lebaran, masyarakat bisa menggunakan jalan arteri yang ada ataupun kereta api.
"Tentang arus mudik pasti berpengaruh tetapi kita tahu sebenarnya Bocimi itu kan baru satu tahun, dulu-dulunya masyarakat menggunakan jalan arteri yang ada dan juga ada kereta api," terang dia.
Kendati begitu, kata Budi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bersama Korps Lalu Lintas Kepolisian (Korpslantas) berkeinginan untuk menyelesaikan jalan amblas itu sebelum lebaran.
Tetapi, pihaknya belum mengetahui seberapa besar geseran yang ditimbulkan dari peristiwa itu.
"Hari ini akan tahu (geserannya), kalau itu ada satu yang masif katakanlah sepanjang satu kilometer ya nggak bisa, tapi kalo itu cuman 50 meter mungkin bisa dilaksanakan," terang Budi.
Sebagai informasi, pada 3 April 2024 lalu, telah terjadi longsor di Jalan Tol Bocimi KM 64 arah Sukabum. Kejadian tersebut berdampak pada lajur 1 mainroad jalan tol Bocimi.
Diduga longsor terjadi karena gerusan air akibat curah hujan yang lebat di sekitar lokasi.
PT Trans Jabar Tol selaku pemilik konsesi jalan tol Bocimi tengah melakukan pengamanan di lokasi kejadian dan melakukan pengalihan lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
Kendaraan dari arah Ciawi menuju Parungkuda dialihkan keluar di Cigombong. Adapun akses dari arah Parungkuda menuju Ciawi ditutup sementara guna menghindari potensi longsor tambahan.