Terungkap, Ini Rahasia Amar Bank Ubah Kerugian 2022 Jadi Untung di Kuartal I-2023
Amar Bank berhasil menurunkan beban bunga sebesar 61,4 persen YoY menjadi Rp18.544 miliar pada kuartal pertama 2023.
Turunkan Beban Bunga, Amar Bank Raup Untung di Kuartal I-2023
Bank Digital yang melayani segmen ritel dan UMKM, Amar Bank melihat perkembangan positif dari kinerja perusahaan yang fokus pada peningkatan dan penguatan bisnis.
Salah satunya terbukti dari kinerja perusahaan yang berhasil mengubah kerugian pada 2022 menjadi keuntungan pada kuartal pertama 2023.
"Selain mencapai tingkat profitabilitas yang mengesankan, AMAR juga berhasil meningkatkan efisiensinya secara signifikan dengan menurunkan beban bunga, terutama dari deposito berjangka, yang sebelumnya menekan penurunan pendapatan bunga," ucap Presiden Direktur Amar Bank Vishal Tulsian di Jakarta, Selasa (18/7).Vishal mengatakan, pihaknya berhasil menurunkan beban bunga sebesar 61,4 persen YoY menjadi Rp18.544 miliar pada kuartal pertama 2023.
Sementara itu, pendapatan operasional lainnya mengalami pertumbuhan yang signifikan sebesar 61,8 persen YoY menjadi Rp93.092 Miliar.
"Dengan pencapaian positif ini dan komitmen kami untuk menyediakan solusi keuangan digital yang inovatif seperti Tunaiku, layanan perbankan digital, serta collaborative embedded banking dan financing, kami terus yakin dengan kemampuan kami untuk menghadapi tantangan yang lebih besar serta memberdayakan individu dan UMKM, terutama mereka yang memiliki akses terbatas ke layanan keuangan,” katanya.
Menurut Laporan Inisiasi NH Korindo Sekuritas Indonesia, pertumbuhan AMAR yang berkelanjutan dan stabil, serta peningkatan pelaksanaan oleh Amar Bank melalui Tunaiku dan Collaborative Embedded Banking dan Financing, dapat mendukung dan memperkuat penilaian target harganya.
Laporan riset NHKSI merekomendasikan BELI untuk AMAR, dengan target harga sebesar IDR 392 (yang naik sebesar 39 persen dari harga penutupan IDR 284 pada tanggal 6 Juli 2023).
Amar Bank meraup laba bersih Rp34,4 miliar pada kuartal I-2023. Capaian ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan kerugian bersih sebesar Rp8,8 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
"Naiknya laba Amar Bank dapat dikaitkan dengan penurunan beban bunga dan pertumbuhan deposito yang lebih tinggi melalui platform tabungan digitalnya yang menawarkan suku bunga lebih kompetitif," mengutip laporan riset (Reliance).
Platform pinjaman digital AMAR, Tunaiku disebut telah berperan penting dalam mendorong pertumbuhan pinjaman, memberikan kontribusi 71,7 persen terhadap total pinjaman pada kuartal pertama tahun 2023.