Tips Jasa Marga agar Tak Terjebak Macet Arus Balik Libur Natal Hari Ini
Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi rencana pemberlakuan rekayasa lalu lintas yang dilakukan berdasarkan diskresi Kepolisian.
Sebanyak 197.034 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada Hari Raya Natal 2023 yang jatuh pada periode Senin 25 Desember 2023 kemarin.
Tips Jasa Marga agar Tak Terjebak Macet Arus Balik Libur Natal Hari Ini
Tips Jasa Marga agar Tak Terjebak Macet Arus Balik Libur Natal Hari Ini
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana mengatakan puncak arus balik libur Natal jatuh pada hari ini, Selasa 26 Desember 2023.
Perlu diketahui tercatat sebanyak 197.034 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada Hari Raya Natal 2023 yang jatuh pada periode Senin 25 Desember 2023 kemarin.
Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 43,76 persen jika dibandingkan lalin normal
Yakni 137.054 kendaraan pada periode yang sama.
Jika dibandingkan dengan periode Natal 2022, total volume lalin ini meningkat 10,03 persen atau 179.068 kendaraan.
Lisye mengimbau kepada pengguna jalan agar mengatur waktu perjalanan kembali ke Jabotabek untuk menghindari lonjakan volume lalu lintas yang berpotensi terjadi pada hari ini.
"Bagi pengguna jalan yang masih diberi kelonggaran, dapat mengatur waktu perjalanan untuk menghindari penumpukan kendaraan pada hari ini, terutama perjalanan di waktu favorit seperti sore menuju malam hari," kata Lisye dalam keterangannya, Selasa (26/12).
Pihaknya kembali mengingatkan bahwa pengguna jalan dapat kembali memanfaatkan potongan tarif tol sebesar 10 persen yang berlaku di Jalan Tol Trans Jawa pada 28 Desember 2023 dan 3 Januari 2024 mendatang untuk perjalanan menerus arus balik dari Semarang menuju Jakarta melalui GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama.
Dia meminta pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan periode libur Nataru 2023/2024 dengan baik.
Sebelum memasuki jalan tol, pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, tetap mematuhi protokol kesehatan menggunakan masker saat berada di rest area, memastikan kecukupan BBM, dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu serta arahan petugas di lapangan.
"Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi rencana pemberlakuan rekayasa lalu lintas yang dilakukan berdasarkan diskresi Kepolisian," tutupnya.
