Tok, Program Makan Siang dan Susu Gratis Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025
Anggaran yang disediakan untuk program makan siang dan pemberian susu gratis tersebut berkisar Rp400 triliun.
Program pemberian makan siang dan susu gratis akan dibahas lebih lanjut dalam Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025.
Tok, Program Makan Siang dan Susu Gratis Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa program makan siang dan susu gratis akan masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2025.
Diketahui, pemberian makan siang dan susu gratis merupakan salah satu program unggulan pasangan Calon presiden (capres) nomor urut 01 Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka yang masih memimpin hasil hitung cepat atau quick count oleh berbagai lembaga survei.
"Masuk (RAPBN 2025)," kata Airlangga kepada awak media di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, ditulis Sabtu (24/5).
Anggaran yang disediakan untuk program makan siang dan pemberian susu gratis tersebut berkisar Rp400 triliun. Namun, penyaluran anggaran akan dilakukan secara bertahap.
"Anggarannya ada bertahap nanti hari Senin kita inikan (bahas), ada skalanya," jelas Airlangga.
Dia menyebut, program pemberian makan siang dan susu gratis akan dibahas lebih lanjut dalam Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025. Dia pun meminta masyarakat untuk bersabar menantikan hasil pembahasan pada Senin pekan depan.
"PPKF sedang dibahas, nanti Senin akan ada sidang kabinet. Jadi tunggu saja Senin," ungkap Ketua Umum Partai Golkar tersebut.
Sebelumnya, Jubir Muda Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Astrio Feligent menyatakan, program makan siang dan susu gratis untuk pelajar dan santri adalah investasi terbaik jangka panjang yang dapat dilakukan pemerintah untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
Astrio mengatakan, Indonesia masa depan ada di tangan anak muda. Karena itu, pemerintahan Prabowo-Gibran berkepentingan untuk mempersiapkan anak-anak mudanya menjadi unggul.
Program ini bagian dari komitmen Prabowo-Gibran untuk meneruskan dan menyempurnakan program-program yang baik untuk rakyat yang telah dimulai presiden Joko Widodo (Jokowi). Untuk mengeksekusi program tersebut tentu dibutuhkan anggaran negara yang cukup banyak.
Maka dari itu, lanjutnya, Prabowo-Gibran berkomitmen untuk menaikkan pendapatan negara terutama yang bersifat dari pajak.
Dia menjamin, orang-orang yang selama ini belum membayar pajak, dipastikan akan membayar pajak untuk membangun Indonesia.