8 Film anak negeri ini sukses hentak panggung film internasional

Merdeka.com - Jagad perfilman Indonesia saat ini nampaknya tengah merangkak naik dari masa vakumnya yang terjadi di era 1990an.

Selain makin banyaknya produksi film nasional yang meramaikan bioskop tanah air. Banyaknya variasi genre film pun menunjukkan jika insan yang bergerak di belakangnya kini juga mulai kreatif dan membuat pasar perfilman Indonesia makin segar.

Bahkan, kini tidak sedikit film-film buatan anak negeri yang sukses hingga menghentak panggung film internasional. Berikut di antaranya 8 film nasional yang berhasil menyabet penghargaan di ajang panggung film internasional.

The Raid

The Raid merupakan salah satu film buatan anak negeri yang sukses hingga ke negeri orang. Film yang dibintangi aktor laga, Iko Uwais ini sukses tayang di Hollywood Amerika Serikat dan beberapa negara lainnya seperti Kanada dan Australia.

Selain itu, film yang disutradarai oleh Garet Evans ini juga sukses menuai penghargaan di berbagai ajang penghargaan seperti The Best Film dan Audience Award di Jameson Dublin International Film Festival 2012, Cadillacs People’s Choice Award di Toronto International Film Festival 2012, dan sukses menjadi film favorit dari jajaran panitia Sundance Festival.

Laskar Pelangi

Laskar Pelangi, sebuah film berasal dari adaptasi novel karya Andrea Hirata ini menuai sukses tidak hanya di Indonesia tetapi juga di luar negeri.

Film karya Riri Reza dan Mira Lesmana ini sukses mendapatkan nominasi di dua kategori penghargaan di Asian Film Awards yang ketiga.

Berbagai penghargaan pun sukses disabet film Laskar Pelangi seperti Signis Award dalam Hongkong International Film Awards 2009, film terbaik di International Festival of Films for Children and Young Adults di Iran, dan memperoleh Best Film pada gelaran Pacific Film Festival 2010.

Merantau

Merantau, salah satu film laga asal Indonesia yang juga dibintangi Iko Uwais ini sukses berkibar di luar negeri dengan menyabet gelar di ajang penghargaan film internasional seperti Best Film ActionFest di International Film Festival 2010.

Pintu Terlarang

Film garapan sutradara Joko Anwar yang merupakan adaptasi novel karya Sekar Ayu Asmar ini juga berhasil menarik perhatian insan perfilman internasional.

Film bergenre horror ini sukses di putar di berbagai ajang internasional seperti International Film Festival Rotterdam 2009 dan berhasil meraih penghargaan Best of Puchon di Fantastic Film Festival.

Gie

Gie, sebuah film adaptasi novel berjudul 'Catatan Seorang Demonstran' garapan Riri Riza ini juga sukses meraih penghargaan di kancah internasional seperti Best Asian Feature Film pada Singapore International Film Festival 2006 dan Special Jury Award dari Asia Pacific Film Festival 2006.

Pasir Berbisik

Pasir Berbisik yang dibintangi oleh aktris besar Dian Sastrowardoyo ini sukses menarik banyak insan pecinta perfilman dengan alur ceritanya yang menarik dan dikombinasikan dengan pemandangan Gunung Bromo yang jadi setting film tersebut.

Film ini juga sukses meraih beberapa penghargaan di ajang perfilman internasional seperti Artis Wanita Terbaik pada Festival Film Antar Bangsa Singapura ke-15, Best Cinematography Award, Best Sound Award serta Jury’s Special Award for Most Promising Director untuk Festival Film Asia Pacific 2001, dan masuk nominasi di Festival Film Asiatique Deauville 2002.

Sang Pemimpi

Sang Pemimpi, film garapan Riri Riza dan Mira Lesmana ini juga sukses meneruskan kecemerlangan film Laskar Pelangi.

Film sekuel Laskar Pelangi ini sukses menyabet penghargaan seperti Audience Award dari Udine Far East Film Festival 2010 di Italia, NETPAC Critics Jury Award dari Singapore International Film Festival 2010, dan Premio Juvenile Award Fici Children International Film Festival Madrid 2010.

308

Film terakhir yang berhasil masuk ke jajaran film nasional yang berhasil bersinar di ajang internasional adalah film 308.

Film bergenre horor yang dibintangi Sandy Aulia dan Denny Sumargo ini sukses masuk nominasi di ajang Screamfest Horror Film Festival di Los Angeles, Amerika Serikat 2013.

Film ini sukses menyingkirkan ribuan film horor lainnya untuk menjadi 14 film yang masuk ke nominasi ajang tersebut dan menyisihkan sekitar 50 ribu film lainnya.