Adik Vidi Aldiano Terlibat Penataan Akustik Masjid
Merdeka.com - Liputan6.com, Jakarta - Vadi Akbar, adik laki-laki Vidi Aldiano, tak hanya piawai dalam bernyanyi. Ia juga memiliki pengetahuan di bidang elektro. Baru-baru ini, ilmu tersebut ia terapkan untuk mengamati tata akustik Masjid Al Karim.
Tak sampai situ. Baru-baru ini, adik kandung Vidi Aldiano tersebut juga meresmikan masjid yang terletak di Komplek Studio Kreatif Militer, kawasan Kapuk Kamal, Jakarta Barat itu.
"Selain tampak indah, masjid ini mempunyai rancangan akustik yang sangat baik, gaungnya diukur hanya 0,5 detik. Sementara masjid-masjid lain rata-rata di atas 2,5 detik. Malah ada yang di atas 6 detik, sehingga saat khatib ceramah tidak bisa dipahami, karena akustik yang buruk," ungkap Vadi Akbar yang menggeluti dunia tata suara dan akustik.
-
Siapa adik dari Vidi Aldiano? Ini dia Diva Stradivaryan, adik Vidi Aldiano yang jarang tersorot publik dan tidak tertarik dengan industri hiburan tanah air.
-
Apa yang dirasakan Vidi Aldiano? 'Aku keluar terakhir dari situ, karena kakiku terasa lemas,' ujar Vidi Aldiano.
-
Apa aktivitas yang dilakukan Vidi Aldiano setiap minggu? Vidi Aldiano ngaku males mandi, katanya dermatologinya bilang boleh mandi 2x seminggu. Padahal dia merasa nggak bau badan.
-
Kenapa Vidi Aldiano pakai earphone? Vidi Aldiano terlihat menggunakan earphone saat menonton SIKSA KUBUR. Menurutnya, skor musik dalam film ini sangat meningkatkan ketegangan.
-
Siapa Ustadz Adi Hidayat ? Ulama muda yang berasal dari Kulliyah Dakwah Islamiyah Tripoli, Libya, yaitu Ustadz Adi Hidayat, atau lebih dikenal dengan sebutan UAH, membagikan informasi mengenai amalan yang dapat mempercepat seseorang dalam mendapatkan rezeki yang berkah.
-
Apa yang dilakukan Adit AFI? Dalam potret terbaru, kita bisa melihat Adit mengenakan sarung dan seragam umrah.
Selain Vidi Aldiano, Vadi Akbar juga datang bersama ayahnya, Harry Kiss dan keluarga Johny Tanoto. Penyanyi yang pernah mendesain mobil untuk kepolisian RI ini juga membeberkan bahan-bahan di balik rancangan pembangunan masjid tersebut.
Terinspirasi Masjid Soekarno
"Batu-batu tersebut berasal dari South Africa, Amerika, Jerman, Swiss, India, Nepal, Turki, China dan tentunya dari Indonesia," ujar Vadi.
Harry Kiss juga menyampaikan bahwa masjid tersebut mengambil ide dari Masjid Imam Bukhori di Uzbekistan yang juga dikenal sebagai Masjid Soekarno.
88 Masjid
"Tadinya saya mempunyai niatan untuk membangun 80 masjid, tapi disarankan oleh Pak Laksamana Ade Supandi bangunlah 88 Masjid. Alasan beliau, 8 tambah 8 sama dengan 16, 1 tambah 6 sama dengan 7, tujuh sama dengan Pitu dalam Bahasa Jawa. 'Nanti akan banyak pitulungan-pitulungan (pertolongan) yang muncul,' kata Pak Ade Supandi," Harry Kiss menyampaikan.
Selain Vadi dan Harry Kiss, peresmian masjid tersebut juga dihadiri oleh Menhan Ryamizard Ryacudu. Hadir pula pejabat negara dan tokoh-tokoh nasional, seperti Pangkostrad, sampai ketiga putri Bung Hatta, serta Habib Aboebakar Al Habsyi. (mdk/)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku mencuri kotak amal masjid saat jemaah sedang salat magrib.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan pria asal Madinah yang tiba-tiba mengumandangkan adzan di Pasuruan, suaranya merdu sampai bikin tangis pecah.
Baca SelengkapnyaMendapati area masjid yang tengah kosong, pria ini tampak nekat mencuri sebuah kotak amal di masjid.
Baca SelengkapnyaKeterangan keluarga pelaku diketahui, pelaku sering berdiam diri dan bengong.
Baca SelengkapnyaAde Safri menjelaskan sedang fokus menyelidiki untuk mengetahui apakah terjadi peristiwa tindak pidana sebagaimana dilaporkan.
Baca SelengkapnyaPelaku menikam korban sebanyak delapan kali dengan badik.
Baca SelengkapnyaApi yang dinyalakan menyambar sajadah di dalam masjid
Baca SelengkapnyaAksi pelaku memukul dan mengancam menggunakan badik tersebut viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaAntara keluarga pelaku dan korban masih ada hubungan kekerabatan.
Baca SelengkapnyaBulan suci Ramadan rupanya tak membuat sebagian orang insaf dalam melakukan hal buruk.
Baca SelengkapnyaPria Mabuk Bakar Tirai Musala di Tebet mengaku diganggu makhluk ini sebelum bakar tirai
Baca SelengkapnyaAlumni bernama Adi Maulana ini menceritakan pengalamannya enam tahun menimba ilmu di Pondok Pesantren Raudhatul Mujawwidin.
Baca Selengkapnya