Bowo Alpenliebe berhenti sekolah
Merdeka.com - Akhir-akhir ini masayrakat Indonesia dilanda demam aplikasi bernama Tik-Tok. Oleh sebab itu lah muncul nama seorang Bowo Alpenliebe yang mendadak terkenal karena unggahannya menggunakan aplikasi tersebut. Mendadak bocah yang masih duduk di kelas 2 SMP ini terkenal.
Menjadi terkenal tak selamanya mulus. Pro dan kontra menghampiri. Tak jarang kehidupan pribadi seorang Bowo Alpenliebe pun terenggut. Baru-baru ini remaja yang duduk di kelas 2 SMP ini sedang berhenti sekolah. Bukan tanpa alasan, hal ini terjadi karena ia turut menjadi korban bullying di sekolahnya. Seakan belum cukup ia dibully di media sosial.
-
Siapa yang menjadi korban bullying? Korban dan pelakunya sendiri berada pada satu lingkungan yang sama.
-
Siapa yang pernah dibully? Korban Bullying Ariel Tatum adalah salah satu artis Indonesia yang dikenal dengan kecantikannya yang luar biasa. Ia memiliki wajah yang cantik, tubuh yang seksi, dan rambut yang indah. Namun, siapa sangka bahwa Ariel Tatum juga pernah mengalami bullying.
-
Siapa pelaku aksi bullying tersebut? Kepolisian Resor Bulukumba telah mengamankan dua pelaku.
-
Siapa yang sering jadi korban bullying? Anak-anak yang melakukan bullying biasanya berasal dari status sosial atau posisi kekuasaan yang lebih tinggi, seperti anak-anak yang lebih besar, lebih kuat, atau dianggap populer sehingga dapat menyalahgunakan posisinya.
-
Siapa yang sering menjadi korban bullying? Dalam perundungan, terdapat unsur ketidakseimbangan kekuatan di mana pelaku merasa lebih kuat sementara korban merasa tidak berdaya.
-
Siapa saja yang terdampak bullying? Perilaku bullying tak hanya berdampak pada korban, tetapi juga pelaku.
Bowo Alpenliebe ©2018 liputan6.com
Sang mama yang sangat menyayanginya pun mengambil keputusan ini untuk melindungi Bowo. Usut punya usut ia akan mengikuti home schooling. Lantas jika tidak bersekolah apa saja kegiatannya kini?
Ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (5/7), Bowo Alpenliebe pun menjawab. Berikut penuturannya. "Sekarang sih di rumah aja," katanya.
Terkait hal ini diakuinya bahwa masa kecilnya berkurang. Memang remaja seusianya biasanya menghabiskan waktu untuk belajar dan bermain. Tidak dengan Bowo yang untuk sementara ini hanya bisa bermain di rumah.
Bowo Alpenliebe ©2018 liputan6.com
Beruntungnya Bowo Alpenliebe memilik teman-teman yang baik. Meski tak bertemu di sekolah, menurut penuturannya mereka datang menghampirinya. "Teman main ke rumah, ...manggil teman," lanjutnya.
Memang sangat disayangkan bahwa seorang Bowo harus sampai berhenti sekolah karena dibully. Ketenaran yang Bowo dapatkan malah membuat ia mendapat banyak cibiran. Kini ia pun harus rela untuk lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah untuk kebaikannya sendiri.
Sumber: Kapanlagi.com (mdk/mg2)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejak kasus pelemparan kayu yang mengakibatkan kepala bocor, korban menyatakan tidak mau sekolah di tempatnya bersekolah dulu.
Baca SelengkapnyaDampak bullying di sekolah bisa dialami pada korban sekaligus pelaku.
Baca SelengkapnyaKorban insial ABF yang masih duduk di bangku kelas satu SMA harus menelan rasa pahitnya menjadi korban perundungan oleh kakak kelasnya sendiri.
Baca SelengkapnyaChikita, penyanyi cilik era 90-an hingga awal 2000-an, telah mencuri perhatian dengan lagu-lagu populer seperti Kuku Ku dan Naik Becak.
Baca SelengkapnyaBerikut tanda anak menjadi korban bullying dan ketahui ciri-ciri anak rentan terkena bullying.
Baca SelengkapnyaMeski kerap di-bully oleh temannya karena tak mau bolos sekolah, pria ini ungkap alasannya.
Baca SelengkapnyaBullying dapat terjadi dalam berbagai bentuk, termasuk fisik, verbal, atau perilaku sosial yang merugikan korban.
Baca SelengkapnyaLemparan itu mengenai kepala anaknya. Akibatnya, korban yang baru berumur 8 tahun itu mengalami luka bocor.
Baca SelengkapnyaIa tak menyerah walaupun tak meneruskan sekolah formal.
Baca Selengkapnya