Fobia badut? Wajib tonton Film Badoet

Merdeka.com - Tak sedikit orang yang mengidap coulrophobia atau fobia badut. Sebagai salah satu terapinya, hadirlah Film Badoet garapan DT. Film Indonesia.

Badoet yang merupakan film bergenre thriller itu merupakan film pertama yang mengangkat soal badut nan lucu namun bernuansa seram.

Dijelaskan Daniel Topan yang merupakan penulis skenario, produser, sekaligus pemain film tersebut. Cerita film berangkat dari dirinya yang memang seorang coulrophobia.

"Gue fobia badut dari umur 10 tahun, tapi gimana caranya orang yang juga fobia bisa terapi ketakutannya itu, ya gue sendiri melakukannya dengan film ini," ujar Daniel, Selasa (10/11) malam.

Film Badoet yang disutradarai oleh Awi Suryadi ini dimulai sejak bulan Maret dan syuting perdana diambil pada 23 April 2015.

Akan dirilis 12 November, Badoet digadang-gadang sebagai momentum kebangkitan film horor Indonesia. Pasalnya, selama ini pandangan orang mengenai film horor Indonesia terbilang negatif.

"Bahkan sutradara Mas Hanung Bramantyo bilang kalau film ini adalah momentum kebangkitan film horor Indonesia. Soalnya film ini memang ingin buat persepsi orang berubah. Horor Indonesia juga bisa keren loh," jelasnya.

Film Badoet mengangkat kisah seorang badut yang dibunuh secara tragis namun meninggalkan teka-teki dengan sebuah kotak musik. Kotak musik yang dibawa oleh seorang anak bernama Vino ini ternyata meminta tumbal nyawa. Hingga satu-persatu nyawa melayang karena kotak musik misterius itu. (mdk/frh)