Gara-Gara \'Lelaki Kerdus\', Sederet Artis Cilik 90an Rapat Darurat

Merdeka.com - Beberapa waktu lalu, dunia hiburan Tanah Air dihebohkan dengan kemunculan lagu kontroversial bertajuk Lelaki Kerdus. Meski dinyanyikan oleh anak-anak di bawah umur, namun lirik lagunya benar-benar merusak moral bangsa. Ya, lagu itu menceritakan tentang seorang anak yang mengalami broken home, di mana ayahnya selingkuh dan sering menyiksa ibunya. Parahnya, penyanyi cilik itu terang-terangan menghina ayahnya dengan kata-kata kasar, seperti 'lelaki kerdus, lelaki bangsat, lelaki kencrot (yang entah apa artinya)' dan masih banyak lainnya. Tentu saja hal itu membuat banyak orang resah sekaligus marah besar, seperti salah satunya mantan artis cilik tahun 90an, Joshua Suherman. Ya, Joshua tak bisa tinggal diam menanggapi fenomena ini. Ia berinisiatif untuk mengundang beberapa teman artis ciliknya untuk berkumpul dan mengadakan 'rapat darurat' guna bertukar pendapat mengenai Lelaki Kardus. Mereka pun bertemu beberapa hari sebelum lebaran sambil merayakan buka bersama. Joshua lalu merekam hasil rapat tersebut dalam bentuk sebuah Vlog (video blog) berdurasi 29 menitan. Mereka yang menyempatkan diri untuk datang kala itu adalah Leony, Chikita Meidy, Tina Toon, Tasya, Dea Ananda, Rachel Amanda, Fathya Artha dan Natasha Chairani. Pada kesempatan itu, banyak sekali hal yang dibahas oleh para mantan artis cilik ini. Yang pasti, semuanya sepakat untuk menentang keras lagu Lelaki Kardus maupun lagu-lagu dewasa lainnya yang dinyanyikan anak-anak. Seperti diketahui, saat ini tidak banyak lagu anak-anak yang beredar atau mungkin populer. Pada rapat itu, Leony CS membeberkan betapa pentingnya lagu anak untuk perkembangan anak-anak itu sendiri. Tak lupa, mereka juga membandingkan lagu-lagu zaman sekarang dengan yang mereka nyanyikan zaman dulu. "Lagu itu (Lelaki Kerdus) buat orang gede aja nggak pantes dinyanyiin, apalagi ini anak-anak. Which is gue waktu itu pas nonton langsung 'huek'. Itu nggak lucu banget, itu bener-bener kayak memicu sesuatu dalam diri gue, 'oh my god, kita udah semundur ini sekarang, udah makin parah'. Kenapa sih lagu anak-anak itu penting? Karena anak-anak itu seperti sponge yang mudah menyerap apapun. Contohnya kita nih anak generasi 90an, berapa banyak sih dari kita yang belajar dari lagu? Perhatiin deh, dulu banyak lagu kayak, 'satu-satu aku sayang ibu', kita belajar lafal sekalian belajar segala macem itu dari lagu. Jadi lagu anak emang sepenting itu. Nah, sekarang anak-anak kalau kita kasih lagu yang ibaratnya nggak ada benefitnya buat dia, kayak Lelaki Kardus itu, akhirnya dia jadi belajar kata-kata yang nggak sepantasnya. Dan meski nggak ngerti, setelah itu dia bakal cari tahu apa sih arti dari kata-kata itu, karena anak kecil itu kan belajar, menyerap," ujar Leony. Tak cuma Leony, semua artis cilik yang hadir pada kesempatan itu bergantian mengutarakan pendapatnya masing-masing. Untuk lebih detailnya, kalian simak sendiri deh Vlog Joshua berikut ini.. Video by: Joshua Suherman (kpl/gtr) (mdk/)