Kaum LGBT dicap buruk, Nikita Mirzani beri pembelaan

Merdeka.com - Sekitar Juni 2015 lalu, pernikahan sesama jenis atau LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual, and Transgender) resmi diizinkan di Amerika. Hal itu sontak mengundang berbagai pro dan kontra dari seluruh umat manusia di dunia.

Meski banyak yang menentang keras, namun beda ceritanya dengan aktris seksi, Nikita Mirzani. Ibu dua anak itu ternyata tak begitu ambil pusing dengan LGBT karena di lingkungannya sendiri banyak yang suka terhadap sesama jenis.

"Biasa aja sih (lihat LGBT) karena lingkungan Niki juga banyak yang suka sesama jenis, suka cowok sama cowok, ‎cewek sama cewek, jadi itu pilihan mereka. Jadi biasa aja," ujar Niki santai ketika ditemui di sela-sela pembuatan klip berjudul Kode Nakal di Roemah 7A, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis (11/2).

Mayoritas warga Indonesia sendiri banyak yang menentang LGBT. Hal itu sangat disayangkan oleh mantan istri Sajad Ukra tersebut, karena menurutnya setiap orang punya hak untuk melakukan atau menjadi apa yang mereka mau.

"Itu dia ya, di Indonesia orang kadang suka mengintimidasi orang-orang. Padahal kan dia suka sesama jenis bukan karena kemauan dia, jadi ya cukup disayangkan aja. Soalnya ada beberapa teman Niki yang kayak gitu, tapi dia punya kualitas yang bagus, akhirnya dia harus nyari kerjanya di-off air. Tapi ya gimana, ya namanya juga hidup, hidup kan itu pilihan, dia harus memilih, dan pilihan dia seperti itu, ya dia jalanin aja," sambungnya.

Niki berani memastikan jika teman-temannya yang LGBT bukanlah orang yang punya niatan buruk. Selama ini berteman dengan mereka, wanita berusia 29 tahun ini tak pernah mendapat pengaruh buruk apapun.

(kpl/aal/gtr) (mdk/)