Mario Teguh: Saya yakin pada kedua anak saya, dengan Kiswinar tidak

Merdeka.com - Motivator ternama, Mario Teguh, menjawab berbagai tudingan Ario Kiswinar Putra Teguh yang tak lain ada putranya. Dia tak menyangka putranya bisa berujar berbagai hal yang dianggapnya tak patut kepada orangtua.

Dalam wawancara eksklusif dengan Kompas TV pada Jumat pagi (9/9), Mario dengan tenang menjelaskan semuanya. Dia menjelaskan lebih dulu bagaimana kehidupan rumah tangganya bersama Aryani yang tak lain adalah istrinya dan juga ibu Kiswinar.

"Ibu Ariyani (Ibunda Kiswinar) menikah lagi yang saya dengar. (Dulu) tiap hari saya makan sarden sampai badan saya licin dan saya bisa berenang cepat sekali. Itu ungkapan keadaan kemiskinan saya," ungkap Mario.

"Berapa banyak laki-laki yang bisa bertahan kalau diberi tahu oleh istrinya bahwa itu bukan anaknya?" lanjut Mario, seolah mengungkap bahwa ini adalah alasannya bercerai dari Aryani.

Kemudian, dia menyiratkan meski menikah dengan Aryani, dia tak yakin Kiswinar adalah darah daging hasil pernikahan mereka. Berbeda dengan dua anak kandung yang didapatkan dari pernikahan dengan Liliana.

"Saya sangat yakin dengan kedua anak saya (dari Liliana). Tetapi dengan Kiswinar tidak. Karena bertahun-tahun saya dengar dia bukan anak saya," tegas Mario.

Meski demikian, dia tetap berusaha menjadi bapak bertanggung jawab bagi seorang Kiswinar. Kiswinar kecil yang dulu disayangnya hingga kuliah menjadi berubah.

"Saya larang suster mendekat. Saya yang adukkan susunya. Saya kuliah di IKIP Malang. Karena saya pendidik, jadi tahu yang harus saya lakukan. Pada saat itu, saya perlakukan dia sebagai anak saya," ungkap Mario.

Mario tetap memantau bagaimana perkembangan seorang Kiswinar dewasa, juga sang ibu Ariyani. Di matanya, Kiswinar kini sudah sukses dan menurutnya semakin mirip dengan ayah kandungnya. Pada kalimat ini agaknya, tak dijelaskan detail makna dari kata 'ayah kandungnya'

"Itu sebabnya saya amati, 'Oh, dia sudah makmur. Jalan-jalan ke Eropa, bla bla bla'. Sambil melihat, alhamdulillah mereka (Kiswinar dan ibunya) makmur. Tambah lama, melihat Kiswinar mirip dengan orang yang disebut sebagai ayahnya," lanjut Mario.