Kuasa hukum RA datangi Polres Jaksel
Merdeka.com - Kuasa hukum tersangka Robby Abbas (RA), Pieter Ell mendatangi Polres Jakarta Selatan, Jumat (5/6/2015). Kedatangan Ell, kali ini tidak hanya untuk mengunjungi kliennya, RA yang menjadi tersangka mucikari prostitusi online di kalangan artis. Pengacara ini juga mengurus pemindahan berkas ke kejaksaan.
"Tadi bertemu dengan Kapolres dalam hal ini diwakilkan oleh Kasat koordinasi tentang penangguhan dan pelimpahan berkas ke kejaksaan," kata Pieter, saat ditemui di Polres Jakarta Selatan.
Pemindahan berkas yang dilakukan oleh Pieter secara hukum memang sah-sah saja, tetapi permasalahannya terlalu cepat. Sebab, masih banyak inisial artis yang beredar di media tapi belum semua terungkap.
-
Kapan prostitusi ini terjadi? Peristiwa tak layak ini dilakukan oleh warga Kecamatan Pungging, Mojokerto, Jawa Timur sejak 2023 lalu.
-
Kenapa Aiman dipanggil Polda? Polisi kembali memanggil Juru Bicara Tim Pemanangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Aiman Witjaksono untuk memberikan klarifikasi, terkait kasus dugaan Polisi tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus film porno? 'Dalam penanganan perkara dugaan tindak pidana pornografi dengan 12 orang tersangka yang menjadi talent dalam rumah produksi porno Jakarta Selatan,' ujarnya.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Apa yang dilakukan Polda ke Aiman? 'Tim penyelidik kembali telah melayangkan surat undangan klarifikasi terhadap Aiman Witjaksono untuk dilakukan klarifikasi yang diagendakan dilakukan pasa hari Selasa, 5 Desember 2023 pukul 09.00 Wib di ruang riksa Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya,' kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dalam keterangannya, Minggu (3/12).
Beberapa nama telah publikasikan oleh lawyer dari pria yang juga berprofesi menjadi penata rias selebritis kondang ini, dan yang terbaru adalah artis dengan inisial SB.
Untuk artis berinisial SB sendiri, Pieter mengatakan bahwa wanita itu pernah mendapatkan hadiah berupa tempat tinggal dan mobil super mewah dari salah satu anggota DPR. Bahkan anggota parlemen yang membeli jasa SB hampir menikahi 'kupu-kupu' dari dunia hiburan tersebut.
Sebelumnya, Pieter yang berhasil ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan pada Kamis (4/6) lalu, menyatakan alasan dirinya membeberkan sejumlah inisial tersebut. "Ya itu kan hasil pengembangan penyelidikan. Seperti TM ada dalam percakapan antara TM dan RA," ungkap kuasa hukum dari pelaku kejahatan prostitusi kelas atas ini.
(kpl/far/otx) (mdk/)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang gadis, REM (44) ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaAde Ary menambahkan alasan penundaan karena di hari yang sama sudah terjadwal ada agenda atau kegiatan yang lain di kampus.
Baca SelengkapnyaPolda Jambi akan bertindak tegas kepada personel yang melakukan pelanggaran yang dapat merusak citra Polri
Baca SelengkapnyaBerdalih mengobati, tersangka pun meminta korban untuk melayani nafsu bejatnya.
Baca SelengkapnyaPelecehan yang dilakukan terlapor ETH telah membuat korban RZ mengalami trauma.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan oleh Pengacara korban, Amanda Manthovani
Baca SelengkapnyaRektor Univ. Pancasila diduga terjerat kasus pelecehan seksual
Baca SelengkapnyaKorban pelecehan seksual yang diduga dilakukan rektor Universitas Pancasila ternyata bukan cuma satu.
Baca SelengkapnyaSebagai informasi, kasus ini bermula pada Juni 2022 saat RI menerima telepon dari ST pada pukul 10.00 Wib.
Baca SelengkapnyaKapuspenkum Kejagung Harli Siregar, Rabu (6/11), menyebut pendalaman penyidik lantaran sosok R disebut sempat bertemu dengan tersangka Lisa Rahmat
Baca SelengkapnyaETH mengaku tidak ada yang luar biasa dalam proses hukum ini.
Baca SelengkapnyaMengenai nama dan jabatan R, Mahkamah Agung mengaku belum mengetahui hal itu.
Baca Selengkapnya