Pendemo film \'soekarno\' ancam usir Hanung Bramantyo dari jakarta
Merdeka.com - Roda kontroversi atas film SOEKARNO terus berlanjut. Selain tentangan dari pihak Rachmawati Soekarnoputri, banyak demonstrasi dari beberapa lapisan masyarakat yang menuntut agar film besutan sutradara Hanung Bramantyo itu diturunkan dari peredaran.
Salah satunya adalah Forum Betawi Bersatu yang menjadi salah satu elemen pendemo di XXI Planet Hollywood, Jakarta Selatan, Selasa kemarin (24/12).
"Pertama-tama hari ini kita melihat nilai-nilai budaya menyangkut founding father kita. Dasar pancasila semakin tergores. Memaknai secara vulgar tokoh Soekarno, baik desain maupun skenario," kata KH. Endang, Ketua Forum Betawi Bersatu.
-
Kenapa Soekarno harus bolak-balik ke Menteng? Saat itu, Soekarno sedang diperlakukan sebagai tahanan politik pasca peristiwa G30S yang di mana ia dicurigai ikut berperan dalam peristiwa tersebut. Maka satu-satunya cara adalah drg. Oei membawa alat-alat yang berada di tempat praktiknya ke Istana.
-
Siapa yang menentang Sukarno? Orang yang paling mengecam tindakan Sukarno ini adalah Ali Sastroamidjojo.
-
Kapan Soekarno berorasi di bioskop di Banda Aceh? Dilansir dari kanal Liputan6.com, waktu itu Presiden Soekarno pernah menggunakan gedung bioskop bernama Garuda Theatre sebagai panggung untuknya berorasi di depan khalayak banyak. Ia pun menyuarakan soal manifesto politiknya sebanyak dua kali di lokasi yang sama. Peristiwa itu terjadi pada bulan Juni 1948 silam.
-
Dimana Soekarno dipenjara? Di tahun 1929, orator ulung itu sempat ditawan Belanda karena gerakan pemberontakannya terhadap kolonialisme di Partai Nasional Indonesia (PNI).Ia diculik pasukan kolonial dan dijebloskan ke sebuah penjara kuno di Jalan Banceuy, bersama tiga tokoh lain, yakni R. Gatot Mangkoepradja (Sekretaris II PNI), Maskoen Soemadiredja (Sekretaris II PNI Bandung), dan Soepriadinata (Anggota PNI Bandung).
-
Kenapa film "Jenderal Soedirman" dibuat? Film drama biografi Indonesia dirilis pada 2015 dan menceritakan tentang pemimpin perang gerilya yang mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia, Jendral Soedirman.
-
Film apa yang bercerita tentang Soekarno muda? Film produksi tahun 2013 yang digarap Hanung Bramantyo ini mengisahkan perjalanan hidup Soekarno muda hingga membawa Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustsus 2024.
Ia kemudian melanjutkan, "Kami merasa terpanggil untuk menyatakan sikap, pada hari ini agar pemutaran film SOEKARNO di tutup, paling tidak sebagai pencerminan awal. Kelebihan saling memberi, banyak tokoh di dunia ini, negatif kita singkirkan, positifnya diambil," lanjutnya.
KH. Endang bersama para pengikutnya bahkan berencana untuk melakukan sweeping terhadap bioskop dan pengusiran kepada sutradara Hanung Bramantyo dan produser Raam Punjabi.
"Kami siap usir Raam Punjabi dari Jakarta, usir Hanung Bramantyo dari Jakarta," tandasnya. (kpl/ato/abs)
(mdk/)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia menyebut jika Indonesia kembali merana. Namun bukan karena penjajahan, melainkan 'Dinasti Kurawa'.
Baca SelengkapnyaFoto-Foto lawas kenangan Prabowo Subianto dan Titiek Soeharto.
Baca SelengkapnyaAksi tolak Rocky Gerung ramai di sejumlah daerah. Ini yang terjadi di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaOrba tidak merasa puas memakamkan Bung Karno di Blitar untuk menjauhkan rakyat.
Baca SelengkapnyaKabarhakam memastikan apa yang dilakukan pihaknya sesuai dengan ketentuan dan aturan.
Baca SelengkapnyaHanung Bramantyo mengumumkan melalui postingan di akun Instagram pribadinya bahwa ia akan mengadaptasi "Descendants of the Sun".
Baca SelengkapnyaRocky Gerung diduga melontarkan hinaan ke Presiden Joko Widodo. Ia pun dilaporkan ke pihak kepolisian.
Baca SelengkapnyaPadahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Baca SelengkapnyaApa tujuan para pemuda menculik Bung Karno dan Bung Hatta ke Rengasdengklok?
Baca SelengkapnyaRektor Unika menceritakan dihubungi orang mengaku polisi untuk membuat video mengapresiasi kinerja Presiden Joko
Baca SelengkapnyaTindakan intimidasi tentunya sangat disayangkan, untuk membuat video yang intinya mendukung pemerintah.
Baca SelengkapnyaSudah seyogyanya semua pihak dapat memahami esensi dari suatu gelaran acara, terlebih bagi aparat penegak hukum.
Baca Selengkapnya