Saat Audisi Ibu Basir LIDA 2019 Dipatok Ular

Merdeka.com - Liga Dangdut Indonesia atau LIDA 2019 kembali diselenggarakan pada Rabu (13/2) malam kali ini giliran Grup 13 Top 64 yang tampil para peserta yaitu Yusuf (Maluku Utara), Basir (Gorontalo), Andira (Sulawesi Selatan), dan Vita (Lampung).

Salah satu peserta Basir dari Gorontalo mendapatkan perhatian dari dewan juri dan pembawa acara, sebab sesuai informasi yang didapat oleh pembawa acara bahwa orang tua (Mamah) Basir dipatok ular di sawah saat Basir mengikuti audisi LIDA 2019.

Salah satu pembawa acara Irfan Hakim menanyakan langsung ke pada Basir terkait informasi tersebut. Pas audisi apa yang terjadi?

"Pas pulang kampung baru datang saya lihat banyak sekali orang di rumah, lalu saya berpikir ini kenapa, lalu tas saya dibuang langsung lari mencari tahu apa yang terjadi dan mendengar Mamah saya dipatok ular batik," jawab Basir.

Lalu, Irfan mempertanyakan apanya yang digigit ?

"Kepala, Mamah sedang di sawah" kata Basir.

"Tetapi alhamdulillah sekarang Mamah sudah membaik," Basir menambahkan.

Semakin terharu, tim LIDA 2019 menyiapkan profil pohon di atas panggung, kemudian Gilang Dirga mempertanyakan kepada Basir ini pohon untuk apa?

"Aduuuh," Basir sambil menangis.

"Kan di Gorontalo tidak ada jaringan, tidak ada sinyal," ujar Basir.

Cerita Basir, waktu itu ketika ingin mendapatkan kabar lolos dan tidak lolosnya audisi di LIDA 2019, bahwa tim indosiar mengabarkan lewat telepon.

"Pas naik pohon baru dapat sinyal dan mendapatkan telepon dari indosiar bahwa dirinya lolos audisi, sangking gembiranya langsung saya loncat dari pohon untuk turun," kata Basir.

Selain itu, Irfan juga mempertanyakan masalah kostum Basir yang dipakai saat audisi LIDA 2019.

"Sepatu pinjam dari kepala desa, baju pinjam punya pak guru, dan celana pinjam punya teman," ujar Basir sambil berlinang air mata.

Kemudian, Irfan mempertanyakan lagi saat Basir masuk ke ruangan audisi melepas sepatu, kenapa sepatu dilepas?

"Iya saya buka karena belum pernah pergi ke gedung-gedung, ini berjuang untuk Mamah saya," kata Basir. Kenapa dibuka saut Irfan. Basir pun enggak tahan untuk menjawabnya karena air mata menetes terus.

Dengan kondisi seperti itu, Gila Dirga membatu menjawab pertanyaan Irfan. Yang dilakukan Basir membuka sepatu itu hanya menghormati orang-orang yang berada di dalam ruangan.

"Karena dia sensitif banget, kita mendapat informasi bahwa kamu membuka sepatu karena menghormati orang-orang yang ada di dalam ruangan tersebut, seperti saat kita mau masuk ke rumah orang," kata Gilang Dirga salah satu pembawa acara LIDA 2019. (mdk/end)