Saling sengketa, alasan lain Bella Shofie ceraikan Suryono

Merdeka.com - Mei 2015 silam, Bella Shofie dinikahi oleh pengusaha asal Papua, Suryono. Keputusan Bella itu membuat publik heboh lantaran Suryono ternyata masih berstatus suami orang. Sang pelantun Mungkin Dia Lelah itu pun dijadikan istri kedua.

Nah, setelah setahun menjalin hubungan asmara, rupanya banyak ketidakcocokan yang muncul antara Bella dan Suryono. Walhasil, saat ini keduanya tengah menjalani proses perceraian dan kisah cinta mereka berada di ujung tanduk.

Bella awalnya sering menyebut jika alasan utama dirinya menggugat cerai Suryono adalah karena jarak. Seperti diketahui, Suryono tinggal di Papua untuk menjalankan usahanya, sedangkan Bella di Jakarta. Ternyata ada alasan lain yang perlahan mulai terungkap ke permukaan.

"Ini memang tragis, cuma harus dilalui. Alhamdulillah setelah kita melalui beberapa kali sidang, inti cerita meski ada saling sengketa, nggak muncul ke permukaan. Tadi bahasa si sur bagus sekali disampaikan oleh lawyernya, 'Sudahlah kita jangan berlama-lama kasihan sama bella, biar selesai'. Itu bagus sekali, saya appreciate, terima kasih sekali," ujar Herdiyan, pengacara Bella Shofie, ketika ditemui usai sidang di PA Jaksel, Rabu (1/6).

"Gugatan kita cuma minta ceria karena tidak ada kecocokan dan saling bertikai terus-menerus. Mediasi beberapa kali coba digelar tidak pernah datang. Ada jawaban dari Sur sudah ‎bulat dia untuk menceraikan bella. Yang dilanjutin gugatan bella, karena yang punya Sur dengan sendirinya akan gugur. Tetap‎i belum tahu juga karena pengacaranya mencoba menghadirkan Sur tapi nggak pernah datang," sambungnya.

Ya, dari beberapa kali sidang yang telah dihelat, Suryono tak pernah menampakkan batang hidungnya. Padahal Bella sendiri sudah menyempatkan diri untuk datang di tengah-tengah kesibukannya. Wanita berusia 24 tahun ini pun mengaku jika ke depannya nanti bakal mencari pasangan yang dekat-dekat saja.

"(Next) Pengennya yang setiap hari di samping aku dong," pungkas Bella di tempat serupa.

(kpl/aal/gtr) (mdk/)