Salju Band luncurkan single dengan format baru
Merdeka.com - Setelah lama vakum, Salju Band kini kembali eksis di jagad hiburan. Band asal Belitang, Palembang itu siap mengepakkan sayap kariernya dengan meluncurkan single baru dengan format band yang juga baru.
Band yang terbentuk pada 1 Januari 2005 ini memulai karya musik bergenre pop melayu namun dengan pendekatan yang lugas dan sarat akan spontanitas dan pastinya sedingin salju.
Kini mereka meluncurkan single bertajuk "Pergi Untuk Kembali". Band yang kini digawangi oleh Herman, Andi, dan Aang ini tetap mengusung genre melayu meski dengan sentuhan berbeda karena hadirnya Aang sang personel anyar.
-
Lagu apa yang mereka rilis? Weni dan Lovely kini rilis single duet terbarunya yang berjudul ‘Cinta Bukan Logika' merupakan lagu ciptaan dari Adibal Sahrul.
-
Apa yang diganti pada lagu "Halo-Halo Bandung"? Sejumlah bait syair diganti oleh si pembuat video menjadi Halo-Halo Kuala Lumpur.
-
Bagaimana lagu Halo-Halo Bandung berubah? Jadi lagu perjuangan Besarnya dampak peristiwa Bandung Lautan Api menginspirasi Ismail Marzuki untuk mengubah liriknya menjadi lebih patriotis.
-
Apa lagu debut solo Bernadya? Single debutnya, 'Apa Mungkin', dirilis pada tahun 2022, dan segera disusul oleh hit lainnya seperti 'Satu Bulan', yang mencatat rekor pendengar terbanyak di Spotify dalam sehari di Indonesia.
-
Kenapa lagu Halo-Halo Bandung dibuat? Lagu ini menunjukkan rasa rindu yang sentimental dari Ismail Marzuki kepada sang istri saat keduanya berada di kota kembang itu.
-
Bagaimana lagu "Halo-Halo Bandung" diubah? Liriknya hanya merubah beberapa bagian dari lagu 'Halo-Halo Bandung'.
"Tentulah ada yang berbeda karena dulu formatnya ada gitar dan bass, kalau sekarang setelah hadirnya Aang menjadi ada suara keyboard," ujar Herman kepada Merdeka.com saat ditemui di Pasar Cisangkuy, Selasa (17/11).
Masih di bawah naungan Universal Music Indonesia, dalam single ini Salju masih mengusung gaya musik yang sama, pop romantic, dengan sisi melayu yang lebih modern.
Lagu ini diawali intro sederhana yang hanya diisi dentuman keyboard dan vokal. Lirik romantis sudah mengalir sejak awal lagu. Pemilihan nama salju ternyata bukan hanya sekedar tanpa pertimbangan.
"Salju itu dingin dan lembut, begitu pula dengan kami yang ingin mendinginkan telinga pendengar dengan lagu-lagu kami," jelasnya.
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lagu ini mengingatkan pendengar pada imej Jaz yang identik penuh dengan keromantisan.
Baca SelengkapnyaJika sebelumnya Jaz kerap menyanyikan lagu-lagu orisinal, kini pria kelahiran Brunei Darussalam ini me-remake lagu lama milik penyanyi asal Singapura.
Baca SelengkapnyaSal Priadi kembali mencuri perhatian di dunia musik dengan karyanya yang terbaru, berjudul Dari Planet Lain.
Baca SelengkapnyaNama Sal Priadi semakin dikenal banyak orang lewat lagu-lagu hitsnya. Kini makin sukses, simak perjalanan karirnya!
Baca SelengkapnyaKonser yang digelar di Bengkel Space berlangsung meriah.
Baca SelengkapnyaWika Salim, penyanyi dangdut yang juga biasa membawakan lagu multi genre musik.
Baca SelengkapnyaPenyanyi solo Alma Thania dikabarkan dekat dengan Aming. Isu tersebut memancing keingintahuan netizen tentangnya.
Baca SelengkapnyaKerispatih akan membawakan lagu-lagu andalannya yang akan mengobati kerinduanmu.
Baca SelengkapnyaGrup bernama Pemuda Terancam Menggelora (PT Menggelora) yang berisi Delluuyee, Rafi Gimbal dan Resha Stromp menggelar konser musik sekaligus merilis album.
Baca SelengkapnyaSheila on 7 menjadi salah satu band yang masih eksis hingga saat ini. Intip foto jadul mereka yuk.
Baca Selengkapnya'Gala Bunga Matahari', lagu yang menggambarkan kerinduan dan rasa kehilangan, belakangan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaLagu ini diharapkan membangkitkan semangat pemain.
Baca Selengkapnya