Sempat Berniat Bunuh Diri Setelah Ramai Video Pamit, Ria Ricis Banyak Istighfar

Merdeka.com - Youtuber Ria Ricis sempat menjadi sorotan publik belum lama ini lantaran video 'pamit' yang dibuatnya di channel youtube. Alhasil, Ria Ricis mendapat sindiran bahkan bully dari warganet.

Ria Ricis kembali memberikan pengakuan mengejutkan. Adik Oki Setiana Dewi ini mengaku sempat berniat untuk mengakhiri hidupnya, karena diterpa masalah yang bertubi-tubi.

Hal itu disampaikan Ria Ricis di channel youtube. Dalam video tersebut, Ria Ricis menceritakan tentang kisah hidupnya dari nol sampai saat ini.

Berniat Bunuh Diri

Ria Ricis mengaku jika dirinya sempat berniat ingin bunuh diri. Ricis mengaku jika dirinya depresi, karena dibully oleh masyarakat setelah video pamitnya viral. Berbagai komentar negatif serta sumpah serapah membanjiri kolom komentar di youtube dan instagram.

"Maaf hal bodoh terjadi malam itu. Bersamaan dengan segala masalah yang kupendam, aku menangis hingga tersungkur di kamar seorang diri dan terus bertanya 'Kalau Tuhan sayang kenapa dia engga ambil nyawaku sekalian? Kenapa harus lewat masalah yang bertubi-tubi? Kenapa harus lewat 3 orang yang aku sayang yang sudah aku anggap seperti keluarga dan mereka pergi tiba-tiba? Dan kenapa lewat hujatan satu Indonesia negaraku sendiri. Lalu untuk apa aku hidup?. Di saat aku lemah, aku gagal, dan tidak ada satu orang pun yang percaya sama aku," ujar Ria Ricis dalam video tersebut.

Ria Ricis menyebut jika dirinya sempat mengambil sebuah benda tajam. Namun dia cepat tersadar bahwa tindakannya tersebut merupakan tindakan yang salah. Dia buru-buru membuang melempar benda tajam tersebut.

"Sambil menangis aku berdiri ke arah meja rias dan mengambil benda tajam. Apalagi tujuannya kalau nggak untuk mengakhiri hidupku. Dengan tangan yang bergemetar dan mata yang semakin bengkak, aku arahkan benda tajam tersebut ke tubuhku, sakit. Sampai akhirnya aku sadar dan aku lempar sekencang-kencangnya benda itu dan aku beristighfar sebanyak mungkin sambil memohon ampun," katanya.

Ditinggal Tim Ricis

Ria Ricis mengungkapkan jika satu Minggu sebelum dibuatnya video 'Saya Pamit' dirinya mulai merasa diterpa banyak masalah.Salah satunya saat harus ditinggal oleh sebagian timnya.

Setelah dihujat gara-gara video 'Saya Kembali', Ria Ricis ditinggal oleh sebagian timnya. Ria Ricis pun awalnya menolak, akhirnya harus mengikhlaskan timnya resign.

"Permasalahanku bertambah ketika tim Ricis mengundurkan diri secara tiba tiba secara bersamaan di saat akan ada acara besar yang aku ciptakan untuk kami. Sampai akhirnya aku mengikhlaskan pengunduran diri dari tim Ricis karena mereka punya haknya masing-masing untuk menjalankan pekerjaan di luar Ricis Official. Asal itu lebih membuat mereka bahagia saya bahagia dan aku berharap mereka bisa menjadi orang yang lebih hebat dari sebelumnya," ungkapnya.

Memohon Ampun Kepada Allah

Sejak insiden rencana bunuh diri, Ria Ricis pun semakin mendekatkan diri kepada Allah. Dia memohon ampun bahwa apa yang dilakukannya sebagai sebuah kesalahan. Sejak saat itu semuanya perlahan mulai berubah.

"Yes langit engga selamanya gelap. Allah engga selama ngasi kepahitan dalam hidupku dan ternyata semua berubah. Setelah aku mohon ampun dan berdoa minta ketenangan hati Allah berikan saat itu juga alhamdulillah. Sejak saat itu semua membaik. Banyak tawaran kerjasama brand," katanya.

Endorse Bertambah Berlipat-Lipat

Banyak hikmah yang Ria Ricis rasakan sejak diterpa banyak masalah. Namun dia segera bangkit dan mulai menjalani aktivitas seperti biasa. Sejak kejadian itu banyak hal yang membuatnya senang, salah satunya endorse produk kepadanya bertambah berkali-kali lipat.

"Aku senang banget. Dan yang bikin aku tambah senang endorsan bertambah berkali-kali lipat dan masih banyak lagi yang Allah berikan kepadaku. Ya Allah engkau berikan kepadaku, aku bangkit. Aku berterima kasih dan bersyukur masih ada di sekitar orang yang mencintaiku apa adanya. Aku mencintai kalian semua," katanya.

"Ingat, hal besar akan datang kepada orang-orang yang bersabar dan aku janji aku akan ada untuk kita semua," sambung Ria Ricis. (mdk/end)