Soal Bowo, Young Lex: gua bukan mau ngebimbing atau gimana ya

Merdeka.com - Nama Bowo belakangan ini menjadi sorotan besar publik Tanah Air lewat aksinya dalam aplikasi Tik Tok. Dengan banyaknya komentar pedas dan kritik yang mengarah padanya, Young Lex pun merasa harus ikut ambil bagian untuk membantu Bowo yang saat ini memang sedang mengalami perubahan besar dalam hidupnya.

"Sebenernya gua bukan mau ngebimbing atau gimana ya, kalau ada masalah, ini lumayan serius ya bukan bercanda, saatnya serius, serius, saatnya bercanda, bercanda. Kalau ngomongin dampaknya, mungkin Bowo gak akan ngomong, lets say, masalah terbesarnya apa sih dari kasus ini? Bisa bunuh diri. Kan kita lebih baik mencegah, lebih ke orang yang powering ke dalemnya, bukan ke masalahnya tapi lebih ke orangnya. Kalau setelah masalah ini Bowo bisa berkarir, ya Bowo ya di dunia entertaint, kan rejekinya dia," ujar Young Lex, saat ditemui bersama Bowo di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jum'at (6/7).

Terlepas dari rasa respect pada bocah tersebut, ke depannya, Young Lex sendiri memiliki tujuan spesifik untuk anak-anak lain yang mengalami hal sama seperti Bowo. Yap, ia pun berharap ke depannya masyarakat dan netizen bisa lebih bijak dalam melayangkan komentar maupun kritik, bukan bully.

"Sebenernya bukan Bowonya (yang bikin saya respect), ke depannya kalau ada seperti Bowo lagi, terus apa solusinya harus dibully? Dia umur 13 tahun, kita dulu main kelereng, main karet. Jaman berubah, permainannya lewat aplikasi sekarang, terus viral, fansnya bikin masalah, Bowo yang di-bully, gak gitu solusinya. Bukan aplikasinya yang ditutup, aplikasi serupa masih banyak. Solusinya apa coba? Sebenernya pem-bully-an tanpa sebab, tanpa cari tahu beritanya harus dihilangkan. Berita yang lu denger, berita yang lu tau filter dulu, cari tau dulu, liat dari dua sisi, baru lo berkomentar, kaya gitu sih," terang Young Lex.

Untuk selanjutnya, Young Lex pun berkeinginan untuk menjadi orang yang siap untuk menemani Bowo dalam berbagai situasi. Sebabnya, Young Lex tidak ingin ada banyak anak-anak yang tengah dalam masa pertumbuhan mendapat bully dalam bentuk apapun.

"Bukan ngedampingin, gimana ya, sebenernya kalau misalkan dia curhat atau sharing, gua kan udah pernah ngalamin, kita kasih masukan ke dia. Kakak sepupunya, Ine, juga sharing ke gua, papa sama mamanya Bowo juga berterima kasih sama gua. Jujur ketika gua denger nyokapnya sampe berhenti kerja, gua marah dan kesel. Maksudnya, ini ada kehidupan orang loh yang lu rusak dengan becandaan lu, dan masih mau lu terusin lagi? Man, udah cukuplah. Sedih ya, sedih gua dengernya, karna kalau gua di posisi dia, lu bisa bayangin gak, orang tua lu kehilangan kerjaan, karena bukan kesalahan yang lu buat. Terus yang nge-bully ketawa-ketawa becanda-becanda. Ya becandaan lo bikin rusak hidup orang, sampe orang tuanya berhenti kerja," pungkas Young Lex.

(kpl/pur/ntn) (mdk/)