Tak Ada Penghasilan Saat Pandemi Corona, Luna Maya Pusing Bayar Cicilan

Merdeka.com - Pandemi Corona memberikan dampak yang sangat luas bagi kehidupan banyak orang. Tak terkecuali para artis dan public figure. Hal itu juga dirasakan salah satunya oleh aktris cantik Luna Maya.

Luna Maya mengakui jika masa-masa seperti sekarang dirasa cukup berat baginya. Sebab diakui Luna, dirinya tidak mendapat penghasilan sama sekali alias 'zero income' selama pandemi Corona karena berada di rumah.

Luna Maya Rasakan Dampak Pandemi Corona

Hal itu diungkapkan Luna Maya lewat channel youtubenya. Dalam tayangan video tersebut dia sempat berbincang dengan Raffi Ahmad soal kondisi saat Corona. Luna pun tak menampik jika dirinya turut merasakan dampak dari Corona terutama kepada aspek ekonomi.

"Guys jadi kalau yang berpikir yang susah hanya di kalangan menengah ke bawah atau yang gajinya harian dan segala macam, kita juga pengen kasih lihat, pengen ngasih tahu ke kalian semua bahwa, engga cuma yang bawah aja loh. Terutama aku dan juga Raffi (Ahmad)," kata Luna Maya.

Tetap Harus Bauar Gaji Karyawan dan Cicilan

Salah satu yang membuat Luna cukup kerepotan, dia pun harus tetap membayar gaji karyawan yang bekerja kepadanya. Selain itu juga dia harus membayar beragam cicilan.

"Aku juga sampai detik ini harus menggaji teman-teman yang bekerja sama aku, orang rumah dan cicilan rumahku, cicilan mobilku, kartu kredit tetap berjalan, tidak ada kebijakan. Dan juga tetap membayar pajak," kata Luna.

Tak Ada Penghasilan

Salah satu hal yang cukup berat lanjut Luna, dia mengaku tak mendapatkan pemasukan.

"Dan Yang paling berat saat ini, saya bisa dibilang zero income. Tidak ada pemasukan sama sekali," katanya.

Andalkan Tabungan

Luna mengaku hanya mengandalkan uang tabungan.

"Tapi ya kita masih bisa bertahan dengan yah tabungan yang mungkin aku harus cek hanya sampai bulan apa aku bisa survive

Deg-degan Setiap Hari

Kondisi ini diakui Luna membuatnya deg-degan setiap hari.

"Jadi kurang lebih gitu guys semuanya ada kendalanya juga, susahnya dan bingungnya di saat seperti ini, tapi ya walaupun di dalam kondisi keuangan yang kita cukup deg-degan setiap hari," ucapnya.

Tetap Bersyukur

Namun demikian Luna selalu berpikir positif. Dia mengaku hanya bisa bersyukur dirinya masih diberi kesehatan hingga saat ini.

"Saya hanya bisa bersyukur kepada Tuhan kita masih sehat sampai detik ini sehat. Bisa makan enak alhamdulillah tidak kekurangan dan yang paling aku bersyukur Jakarta sekarang jadi kota yang sangat asri udaranya kembali normal," ungkapnya.

Menjadi Manusia yang Lebih Baik

Luna pun menyebut banyak hikmah yang bisa dipetik dari kejadian ini. Setelah pandemi Corona berakhir, harus bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi.

"Intinya seberapa pun berat ini nanti akan ada akhirnya dan disaat ada akhirnya kita akan menjadi manusia yang berbeda. Saya berharap kita bisa jadi manusia yang lebih baik lagi, lebih bersyukur dengan hal-hal kecil yang kita dikasih saat ini. Walaupun terasa berat dan sangat-sangat terbebani membuat kita pusing, tapi bersyukurlah mencoba untuk bahagia walaupun satu menit saja, satu jam saja dengan cara apa, mencoba bersyukur dan selalu melihat bahwa kita masih ada disini dalam keadaan sehat walafiat itu melebihi uang atau harta apapun dan katakan terimakasih kepada diri kita sudah memberikan tubuh yang sehat hingga detik ini," ungkapnya.