Tuntut keadilan, keluarga Michael Jackson kalah di persidangan
Merdeka.com - Baru-baru ini, ibu Michael Jackson memang kembali mengajukan gugatan ke pengadilan terkait kematian putranya. Katherine Jackson menuntut promotor konser putranya, AEG Live, lantaran dianggap sebagai salah satu penyebab kematian putranya.
Namun seperti dilaporkan oleh E! Online, pengadilan memutuskan bahwa pihak promotor tidak terkait dengan kematian King of Pop. Katherine sendiri hadir saat hasil keputusan dibacakan pada Rabu (2/10).
-
Bagaimana MJ dikeroyok? Seorang warga Aceh berinisial MJ meninggal dunia setelah diduga dikeroyok oleh kelompok massa di Tangerang pada 29 Juli 2023.
-
Siapa yang menelan Michael? Ia sangat ketakutan saat menyadari tubuhnya ditelan oleh paus bungkuk raksasa.
-
Kenapa keluarga korban minta pelaku dipenjara? 'Kalau misal ada undang-undangnya saya minta untuk dipenjarakan saja. Biar ada efek jera. Karena itu anak telah melakukan kejadian yang sangat brutal,'
-
Siapa yang meneteskan air mata di persidangan? Di dalam ruang sidang, Ristya Aryuni, yang duduk bersama beberapa anggota keluarganya, tampak menangis saat saksi memberikan keterangannya di hadapan majelis hakim. Ristya beberapa kali terlihat mengelap air matanya dengan tisu.
-
Kenapa orang tua korban tidak mau restorative justice? 'Saya tidak mau, karena saya lihat videonya itu sangat sadis cara mereka pukuli anak saya. Jadi saya mau proses hukum,' tegasnya.
-
Dimana MJ dikeroyok? Seorang warga Aceh berinisial MJ meninggal dunia setelah diduga dikeroyok oleh kelompok massa di Tangerang pada 29 Juli 2023.
Katherine sendiri menuntut AEG Live lantaran lalai merekrut Dr. Conrad Murray sebagai dokter pribadi Michael. Pasalnya, dokter inilah yang akhirnya dinyatakan bersalah atas kematian sang bintang.
Murray dinyatakan lalai karena memberikan propofol dalam jumlah besar pada Michael, sehingga berujung pada kematian. Setelah sidang yang cukup panjang, pengadilan pun menjatuhkan hukuman penjara pada dokter tersebut.
Michael sendiri meninggal pada tahun 2009, di usia 50 tahun. Walau sepanjang hidupnya diwarnai kontroversi, namun kematiannya tetap menjadi moment yang sangat disesalkan fans.
(eol/ris)
(mdk/)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaKeluarga santri BBM (14) yang tewas dianiaya di Kediri menolak berdamai atas pengajuan restoratif justice kuasa hukum keempat tersangka.
Baca SelengkapnyaPerkara uji materi ini dimohonkan lima orang ibu bercerai dan memiliki hak asuh anak berdasarkan putusan pengadilan. Tetapi mantan suami membawa kabur anaknya.
Baca SelengkapnyaDua hakim agung mengatakan Ferdy Sambo layak dihukum mati, namun tiga hakim agung lainnya menyatakan seumur hidup.
Baca SelengkapnyaKate Victoria Lim menyerahkan surat tantangan debat hukum secara terbuka kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit.
Baca SelengkapnyaKeluarga meminta bantuan hukum karena tak terima tiga dari empat tersangka tidak dilakukan penahanan.
Baca SelengkapnyaKetum PSSI Erick Thohir menanggapi aspirasi keluarga korban tragedi Kanjuruhan yang menuntut keadilan.
Baca SelengkapnyaErick menegaskan, bahwa PSSI berkomitmen untuk mendorong pemberian hukuman maksimal.
Baca SelengkapnyaKeluarga Dini Sera Afriyanti mengaku kecewa dengan vonis bebas Gregorius Ronald Tannur.
Baca SelengkapnyaPolisi diharapkan mengungkap sebab kematian dan menemukan pelaku atas tewasnya empat anak tersebut.
Baca Selengkapnya