Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Hoaks Efek Samping Vaksin Sinovac Bisa Memperbesar Alat Vital Pria

CEK FAKTA: Hoaks Efek Samping Vaksin Sinovac Bisa Memperbesar Alat Vital Pria China Pamerkan Vaksin Covid-19. ©2020 AFP/NOEL CELIS

Merdeka.com - Viral di media sosial terkait informasi vaksin Covid-19 buatan China Sinovac bisa membuat alat kelamin pria membesar 3 inci.

Salah satu akun Facebook mengunggah sebuah gambar potongan koran yang berisi narasi sebagai berikut:

“Dalam sebuah jurnal terbitan Inggris misalnya, vaksin Sinovac disebutkan memberi efek samping pembesaran alat kelamin. Lelaki yang sudah disuntik vaksin buatan China tersebut disebutkan alat vitalnya memanjang sampai 3 inchi.”

Orang lain juga bertanya?
hoaks efek samping vaksin sinovac bisa memperbesar alat vital pria©Turnbackhoax

Penelusuran

Juru bicara vaksinasi COVID-19 dari BPOM, Lucia Rizka Andalusia, menegaskan informasi tersebut hoaks atau menyesatkan.

"Hoaks lah… mana ada jurnal ilmiah pakai bahasa seperti itu. Lagian vaksin kita kan bukan rekombinan," katanya dilansir dari detik.com, Kamis (7/1/2021).

Sementara itu, dilansir dari CNN Indonesia, berdasarkan situs pengecekan fakta Snopes, informasi mengenai vaksin Sinovac dapat membuat penis membesar hingga 3 inci adalah salah. Mereka menemukan sebuah studi yang telah diedit sedemikian rupa.

Studi asli yang diterbitkan pada ‘The New England Journal of Medicine berjudul ‘Phase 1-2 Trial of a SARS-CoV-2 Recombinant Spike Protein Nanoparticle Vaccine’ telah diedit menjadi ‘SARS-CoV-2 Recombinant COVID-19 Vaccine has shown to increase penis lenght by 3 inches in some individuals’.

Salah satu bukti bahwa studi itu telah diedit terlihat dari adanya kesamaan metode yang digunakan dalam jurnal palsu tersebut. Hasil penelusuran di situs NEJM juga tidak ditemukan jurnal berjudul ‘SARS-CoV-2 Recombinant COVID-19 Vaccine has shown to increase penis lenght by 3 inches in some individuals’.

“Studi itu tipuan. Kesalahan ejaan dan tata bahasa dan jelas bahasa non-akademis yang terkandung dalam artikel dengan mudah menunjukkan bahwa itu dimaksudkan untuk menjadi humor, tetapi bukti pasti dapat ditemukan dalam fakta bahwa artikel tersebut menyalin dan menempel seluruh bagian dari studi nyata, yang sebenarnya diterbitkan di New England Journal of Medicine pada 10 Desember 2020,” kutip Snopes.

Terkait dengan dampak vaksin, Kementerian Komunikasi dan Informatika menilai ada disinformasi mengenai informasi di media sosial Facebook tentang sebuah gambar hasil tangkapan layar dari siaran langsung berjudul "Vaksin Covid-19 Memperbesar Ukuran Penis" (Covid Vaccine Enlarges Penis!).

Disebutkan pula bahwa penelitian menunjukkan rata-rata panjang penis meningkat 23 persen.

Menurut pemeriksaan fakta Pesacheck.org, yang dikutip Kominfo, unggahan yang beredar di Facebook tersebut adalah hoaks. Disebutkan bahwa foto itu pertama kali dibuat dengan menggunakan 'Break Your Own News' dengan tujuan parodi saja.

'Break Your Own News' merupakan situs untuk membuat meme yang menggunakan format 'breaking news'.

Kesimpulan

Informasi vaksin Covid-19 buatan China Sinovac bisa membuat alat kelamin pria membesar 3 inci adalah hoaks.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya

Beredar klaim penerima vaksin Covid-19 mRNA akan meninggal dalam 3 atau 5 tahun

Baca Selengkapnya
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes

Viral di media sosial vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks bisa memicu kemandulan.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Virus Mpox Disebabkan karena Efek Samping Vaksin Covid-19
CEK FAKTA: Hoaks Virus Mpox Disebabkan karena Efek Samping Vaksin Covid-19

Beredar penyebaran virus mpox merupakan efek samping vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya
Mengenal Vaksin HPV: Tujuan, Jenis, Cara Kerja, dan Efek Sampingnya
Mengenal Vaksin HPV: Tujuan, Jenis, Cara Kerja, dan Efek Sampingnya

Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). Vaksin HPV mengandung protein yang dibuat menyerupai virus HPV.

Baca Selengkapnya
Manfaat Vaksin HPV yang Penting Dipahami, Ketahui Efek Sampingnya
Manfaat Vaksin HPV yang Penting Dipahami, Ketahui Efek Sampingnya

Penjelasan mengenai manfaat dan efek samping dan efek samping vaksin HPV.

Baca Selengkapnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Epidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman mengatakan, ada kemungkinan kasus TTS dipicu vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Benarkah Nyamuk Wolbachia Bisa Sebarkan Radang Otak? Ini Faktanya!
Benarkah Nyamuk Wolbachia Bisa Sebarkan Radang Otak? Ini Faktanya!

Benarkah Nyamuk Wolbachia Bisa Sebarkan Radang Otak? Ini Faktanya!

Baca Selengkapnya
Polresta Pekanbaru Ingatkan Warga Waspada Hoaks Menggunakan AI
Polresta Pekanbaru Ingatkan Warga Waspada Hoaks Menggunakan AI

Menurut Bery, hoaks menggunakan kecerdasan buatan memang sudah cukup meresahkan.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Video Raffi Ahmad dan Najwa Shihab Promosi Judi Online
CEK FAKTA: Hoaks Video Raffi Ahmad dan Najwa Shihab Promosi Judi Online

Beredar video mengklaim Raffi Ahmad dan Najwa Shihab promosikan judi online, simak penelusurannya

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
VIDEO: HOAKS! Jokowi Mahir Bahasa Mandarin saat Pidato, Ini Penjelasan Menkominfo Budi Arie
VIDEO: HOAKS! Jokowi Mahir Bahasa Mandarin saat Pidato, Ini Penjelasan Menkominfo Budi Arie

Menkominfo Budi Arie menggelar konfrensi pers bertema: Awas Hoaks Pemilu yang digelar Kominfo, Jakarta, Jumat (27/10).

Baca Selengkapnya
Kemenkes Tegaskan Vaksin Mpox Sudah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM
Kemenkes Tegaskan Vaksin Mpox Sudah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM

Pemerintah berupaya mencegah penyebaran Mpox dengan melakukan vaksinasi yang sudah disetujui WHO dan BPOM.

Baca Selengkapnya