CEK FAKTA: Hoaks Ganjar Bayar Lembaga Survei untuk Saingi Elektabilitas Anies
Merdeka.com - Sebuah video mengeklaim Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, membayar lembaga survei untuk menaikkan elektabilitasnya sebagai capres 2024. Video tersebut beredar di YouTube, pada 1 Maret 2023.
Narasi pada video, Ganjar diklaim membayar lembaga survei karena panik melihat elektabilitas Anies Baswedan yang terus meroket.
"PANIK LIHAT SURVEI ANIES MEROKET !! GANJAR DIAM DIAM BAYAR LEMBAGA SURVEI || BERITA TERKINI."
-
Kenapa Ganjar tidak heran dengan pernyataan Prabowo? Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengaku tak heran dengan pernyataan tersebut. Sebab, menurut dia, banyak pihak yang mengklaim saat masa kampanye.
-
Kenapa video tersebut diklaim tidak benar? Sehingga secara keseluruhan isi dan narasi video tidak ada kaitannya dengan Anies yang ditetapkan sebagai tersangka terkait JIS.
-
Siapa cawapres Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
-
Siapa yang membantah informasi tentang magang Prabowo dalam pemerintahan? 'Bukan magang lah istilahnya. Udah tune in,' ujar Budi.
-
Apa pernyataan Ganjar tentang pemerintahan Prabowo-Gibran? Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merepons, pernyataan Ganjar Pranowo yang menyatakan akan berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Apa yang diklaim dalam video? Viral unggahan video di Reels Facebook yang mengklaim jika kacamata hitam dapat menyebabkan penggunanya terkena kanker kulit. Pembicara dalam video tersebut menilai, bahwa memakai kacamata hitam justru meningkatkan bahaya dari radiasi ultraviolet matahari untuk mengurangi risiko kanker kulit.
Penelusuran
Penelusuran cek fakta merdeka.com dilakukan dengan melihat secara keseluruhan isi video. Hasilnya, isi video, membahas soal hasil survei terhadap elektabilitas kandidat bakal capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
Dalam video tidak ada pernyataan terkait Ganjar Pranowo yang membayar lembaga survei, guna menyaingi elektabilitas Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.
Sedangkan di awal video, menampilkan podcast Refly Harun berjudul "FANTASTIS! SEGINI BIAYA MINIMAL MELAKUKAN SURVEI! DARI MANA DANANYA? SURVEYOR BONGKAR HAL INI!,"
Selanjutnya, pada detik ke-2:25 terlihat Aiman Witjaksono yang diunggah YouTube Kompastv berjudul "Siapa Yang Membiayai Survei LSI?," video tersebut membahas soal pembiayaan survei yang dilakukan LSI.
Dalam survei terbaru, yang dikeluarkan Litbang Kompas, melakukan survei pada 25 Januari-4 Februari 2023. Ada tiga tokoh dengan tingkat elektabilitas paling tinggi sebagai capres: Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Dalam simulasi head to head, Ganjar unggul jauh dari Anies. Gubernur Jawa Tengah itu mengantongi elektabilitas sebesar 60,2 persen. Sementara Anies hanya mendapat elektabilitas 39,8 persen.
Ketika dihadapkan dengan Prabowo, Ganjar juga unggul dengan elektabilitas 56,7 persen. Ketua Umum Gerindra mengantongi elektabilitas 43,3 persen.
Litbang Kompas juga membuat simulasi pemilihan presiden dengan tiga calon, yakni Ganjar, Prabowo, dan Anies. Hasilnya, Ganjar mendapat elektabilitas sebesar 34,9 persen, unggul atas Prabowo (28,7 persen) dan Anies (24 persen). Sementara, masih ada 12,4 persen responden yang menjawab tidak ada/tidak tahu.
Kesimpulan
Video yang mengeklaim Ganjar Pranowo secara khusus membayar lembaga survei untuk menyaingi elektabilitas Anies Baswedan yang terus meroket, merupakan klaim yang salah alias hoaks.
Dalam video tidak ada pernyataan terkait Ganjar Pranowo yang membayar lembaga survei. Tidak ditemukan juga informasi yang valid terkait klaim tersebut.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang Anda dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.youtube.com/watch?v=U9QIW9eTE7Qhttps://www.youtube.com/watch?v=l5iOVkqQIUUhttps://www.msn.com/id-id/berita/others/hasil-survei-lsi-elektabilitas-anies-baswedan-tertinggi-prabowo-kedua-lalu-disusul-ganjar-dan-ahy/ar-AA17UBkwhttps://www.merdeka.com/politik/survei-lsi-elektabilitas-prabowo-dan-anies-saling-kejar.html (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar video Mahfud MD disogok agar menjadi cawapres Prabowo.
Baca SelengkapnyaBeredar video mengklaim Anies berhasil bongkar dana ilegal milik Prabowo senilai Rp1 M, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca SelengkapnyaKlaim Jokowi tawarkan Gibran jadi cawapres Anies adalah hoaks.
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan Prabowo Subianto diduga terlibat pencucian uang Rp47 triliun, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaICW tidak pernah menyampaikan pernyataan mendukung Ganjar Pranowo dan memberikan pujian ke Ganjar soal berantas korupsi.
Baca SelengkapnyaVideo bernarasi Anies dan PDIP akan gugat KPU itu telah ditonton sebanyak 4,8 ribu kali di platform youtube dengan berbagai komentar warganet
Baca SelengkapnyaKetua IPW Sugeng Teguh Santoso melaporkan Ganjar Pranowo ke KPK
Baca SelengkapnyaIPW melaporkan Ganjar ke KPK dalam kasus dugaan gratifikasi.
Baca SelengkapnyaGanjar menilai dugaan kecurangan pemilu yang disampaikan TKN Prabowo-Gibran salah alamat.
Baca SelengkapnyaBeredar video yang mengklaim Anies dan ganjar diputuskan tidak boleh maju Pilpres selamanya
Baca Selengkapnya