CEK FAKTA: Hoaks, Kapal Indonesia Dikejar Kapal dan Helikopter Malaysia
Merdeka.com - Beredar informasi kapal Indonesia dikejar kapal milik Malaysia. Kabar tersebut beredar di media sosial.
istimewaDalam video berdurasi 6 menit 52 detik tertulis judul "Heboh ,KAPAL TNI AK INDONESIA DIKEJAR OLEH KAPAL DAN HELIKOPTER MALAYSIA DI WILAYAH SENDIRI".
Penelusuran
-
Apa jenis ikan yang ditemukan? Ikan berjenis ikan siput 'genus Pseudoliparis' ini ditemukan di kedalaman sekitar 8.336 meter di bawah laut.
-
Dimana kapal melayang terlihat? Sebuah kapal muatan barang besar bernama Achilleas terlihat melayang di lepas pantai Yunani ketika melakukan pelayaran di antara pulau Yunani.
-
Apa yang terjadi di Pelabuhan Merak? Kepadatan mulai terjadi di kawasan Pelabuhan Merak, Banten, oleh rombongan pemudik yang ingin berpergian lewat jalur laut.
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
-
Kenapa para pelaut Indonesia membajak kapal De Zeven Provincien? Mereka yang membajak kapal ini sudah diperingatkan untuk bersandar, tetapi mereka tidak menggubris karena alasan hanya berunjuk rasa atas pemotongan gaji dan penangkapan teman-temannya.
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
Hasil penelusuran merdeka.com, informasi dalam video yang menyebut kapal Indonesia dikejar kapal Malaysia di wilayah perairan dalam negeri adalah hoaks.
Dalam video serupa yang diunggah akun Youtube detik.com berjudul "Kapal Patroli Indonesia Diteror Pasukan Malaysia saat Tangkap Ilegal Fishing" pada 10 April 2019, dijelaskan bahwa kapal Indonesia menangkap ilegal fishing yang dilakukan kapal Malaysia.
istimewa"Sebuah video yang memperlihatkan kapal patroli Maritim Malaysia coba mengintervensi penangkapan kapal yang diduga melakukan illegal fishing oleh pihak KKP. Kapal patroli maritim Malaysia terus mengikuti kapal yang diamankan oleh pihak KKP hingga masuk perairan Indonesia."
Dalam video juga dituliskan narasi sebagai berikut:
"Kapal KKP Hiu, dia memang melaksanakan penangkapan terhadap dua kapal asing Malaysia di Selat Malaka. Intinya, ini kan sama-sama mengklaim ya, kita sebagai negara yang berdaulat harus menangkap kapal ikan asing yang melakukan illegal fishing di perairan kita, makanya KKP melakukan penangkapan dan membawa kapal itu ke Belawan. Nah berdasarkan kejadian itu, Malaysia mengklaim bahwa itu adalah wilayah Malaysia akhirnya, sebetulnya itu hanya negosiasi saja Polisi Maritim Malaysia," kata Letkol Laut (P) Agung Nugroho Kadispen Koarmada I.
Kesimpulan
Video kapal Indonesia di kejar kapal Malaysia di perairan wilayah dalam negeri adalah hoaks. Video diambil saat kapal Indonesia menangkap kapal ikan Malaysia yang melakukan illegal fishing di perairan Indonesia. Kemudian kapal Malaysia mengejar kapal Indonesia untuk negosiasi agar bisa melepaskan kapal tersebut.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen nelayan Indonesia diduga usir kapal asing yang masuk ke Indonesia. Ternyata begini klarifikasinya.
Baca Selengkapnya"KIA berbendera Malaysia tersebut diamankan di perairan Selat Malaka Kepulauan Riau," kata Brigjen Trunoyudo
Baca SelengkapnyaDua KIA berbendera Vietnam dengan nama KG 9324 TS dan 90520 TS akhirnya berhasil diamankan polisi.
Baca SelengkapnyaKapal Ikan Asing tersebut disangkakan dengan dugaan penggaran Pasal 92 Jo Pasal 26 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaTotal pasir yang sudah dikeruk mencapai 24.000 meter kubik pasir laut.
Baca SelengkapnyaPelaku ilegal fishing itu bahkan mengakali perizinan dengan mengajukan izin ke pemerintah daerah.
Baca SelengkapnyaBeredar yang mengklaim Indonesia bergabung dengan Rusia untuk menyerang Israel, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca SelengkapnyaBeredar video yang mengklaim adanya penganiayaan yang dilakukan oleh tenaga kerja asing (TKA) Chi
Baca SelengkapnyaKapolres menyebut video itu untuk menjatuhkan institusi Polri dan memecah belah TNI-Polri.
Baca SelengkapnyaBeredar kapal etnis Rohingya diberangkatkan ke Indonesia langsung dari Bangladesh
Baca SelengkapnyaBenarkah perusahan China melarang bendara merah putih berkibar di Morowali?
Baca Selengkapnya