CEK FAKTA: Hoaks Kondisi Pertokoan Sepi di Johor Bahru Malaysia
Merdeka.com - Beredar sebuah video kondisi rumah dan ruko yang disebut-sebut berada di Johor Bahru, Malaysia. Video berdurasi itu berdurasi 29 detik dan beredar di aplikasi percakapan WhatsApp.
istimewa istimewa“Banyak Ruko di Johor Malaysia dijual dampak Covid 19...Alhamdulillah Indonesia tdk sebegitu parah kodisinya...Hanya Bani Kufur Nikmat yg gak pandai bersyukur dan menghargai kerja org lain.”
Penelusuran
-
Kenapa video itu disebut hoaks? Video yang mengeklaim Mahfud dan DPR bongkar kebusukan hakim di Pilpres adalah hoaks karena narasi yang disampaikan dalam video tidak relevan dengan judul video.
-
Kenapa rumah tersebut viral? Kabarnya rumah milik warga Amerika Serikat ini akan dijual oleh pemiliknya. Penasaran dengan bentuknya? Simak ulasannya berikut ini.
-
Apa yang membuat Kampung Mojokoncot sepi? Salah satu yang membuat kampung ini sepi karena aksesnya yang tersembunyi dan sulit dilalui.
-
Kenapa Kampung Melikan sepi? Saat tim kanal YouTube Tedhong Telu mengunjungi kampung itu, suasana lingkungan kampung begitu sepi. Jarang sekali terlihat ada warga yang beraktivitas di luar rumah.
-
Siapa yang menyebarkan video hoaks? Video diunggah oleh akun @margiyo giyo
-
Bagaimana cara mengetahui bahwa video itu hoaks? Karena saat disimak isi video tersebut narator hanya membahas tentang Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP I Wayan Sudirta menyebut ada hakim di Bali meminta-minta uang hingga ratusan juta untuk berobat.
Menurut penelusuran merdeka.com, informasi tersebut adalah hoaks. dalam artikel Medcom.id berjudul "[Cek Fakta] Beredar Video Banyak Ruko di Johor Malaysia Dijual karena Covid-19? Ini Faktanya" pada 26 Oktober 2020, dijelaskan bahwa video tersebut bukan di Johor Bahru.
Dilansir situs Techarp.com, lokasi ruko pada video itu sebenarnya terletak di kawasan Sinaria Tropicana Aman, Kota Kemuning, Selangor, Malaysia. Jarak dari Johor Bahru ke Kota Kemuning sekitar 333,1 kilometer.
“Alasan # 1: Toko Kosong Itu Berada Di Kota Kemuning, Selangor,” tulis situs Techarp.com dalam laporannya, 23 Oktober 2020.
Kemudian ruko-ruko itu merupakan bagian dari pengembangan kawasan baru. Kebanyakan ruko-ruko itu belum pernah ditempati.“Sinaria adalah pengembangan yang relatif baru yang selesai pada 2019, dan inilah Google Street View yang diambil pada Agustus 2019,” tulis Techarp.com.
Kesimpulan
Video kondisi sepinya rumah-rumah dan ruko-ruko yang disebut di Johor Bahru, Malaysia adalah hoaks. Video tersebut memang benar kondisi sepinya ruko-ruko, namun kejadiannya berada di Kota Kemuning, Selangor Malaysia.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar video kerusakan yang diklaim akibat gempa Tuban, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan kondisi di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat hari ini aman.
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca SelengkapnyaKabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad pun telah membantah kabar tersebut.
Baca SelengkapnyaKota Balikpapan memiliki segudang cerita di dalamnya.
Baca SelengkapnyaBeredar video pengungsi Rohingya membakar sebuah gudang di Aceh, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaBeredar video banjir di Aceh pada 18 November 2023 yang diklaim menyebabkan tumpukan mayat
Baca SelengkapnyaVideo perampokan yang disebut terjadi di Supermarket Grand Lucky, Badung, Bali, viral di media sosial. Polisi menyatakan informasi itu hoaks.
Baca SelengkapnyaBeredar video yang menyebut KPK menggeledah rumah Cak Imin dan menemukan duit Rp2,2 triliun
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca SelengkapnyaSetelah ditelusuri tidak ditemukan adanya TPS 03 di jalan tersebut.
Baca Selengkapnya