CEK FAKTA: Hoaks Menteri BUMN Erick Thohir akan Polisikan Adian Napitupulu
Merdeka.com - Beredar kabar bahwa Kementerian BUMN akan melaporkan anggota DPR Adian Napitupulu ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik terhadap Menteri BUMN Erick Thohir.
Berikut narasinya:
Terkait dengan pernyataan bernada fitnah dan patut diduga bermaksud untuk mencemarkan nama baik Menteri BUMN, yang dilakukan oleh sdr. Adian Napitupulu, anggota DPR RI yang terhormat, dan beredar luas di media sosial maupun media massa.
-
Kenapa anggota DPR kritik Erick Thohir? Diketahui cuplikan video dalam unggahan akun Youtube @SATU BANGSA tersebut merupakan momen saat Erick Thohir dicecar oleh anggota DPR RI dari Komisi VI terkait kasus yang terjadi di BUMN. Penelusuran Sementara artikel berita yang yang ada dalam video membahas soal kritikan dari anggota Komisi VI kepada Erick Thohir yang dinilai kerap gonta-ganti jajaran direksi maupun komisaris di BUMN yang dianggap tidak berkompeten.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir? Melalui akun Instagramnya, Erick Thohir membagikan video sorotan pertandingan antara Timnas Indonesia dan Bahrain serta reaksinya saat menonton bersama. Dia juga menambahkan caption dan pesan dalam unggahan tersebut. 'Terima kasih kepada semua pemain yang telah berjuang maksimal. Semoga kita bisa mendapatkan poin penuh di pertandingan selanjutnya,' tulis Erick.
-
Mengapa DPR mencecar bos PT Timah? Anggota DPR Amin Ak sampai keras mencecar Bos PT Timah terkait kasus korupsi rugikan negara Rp271 triliun melibatkan banyak pengusaha.
-
Siapa yang melaporkan Pejabat Kemenhub? Laporan tersebut teregistrasi LP/B/2642/V/2024/SPKT/Polda Metro Jaya. AK dilaporkan dengan UU nomor 1 tahun 1946 tentang KUHP sebagaimana dimaksud dalam pasal 156 a KUHP.
-
Apa yang diunggah Erick Thohir? Foto-foto pernikahan Erick Thohir dan Elizabeth diunggah dalam sebuah video di akun Tiktok @erick.thohir.
-
Siapa yang bertemu dengan Erick Thohir? Ditanya Kabar Erick Thohir kembali bertemu dengan Wahyuni belum lama ini.
Maka dengan ini kami mengundang rekan media untuk kegiatan pelaporan tindak pidana upaya pencemaran nama baik dan fitnah yang rencananya akan dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal : Selasa, 28 April 2020Pukul : 10.00 WIB s/d SelesaiLokasi : Gedung Bareskrim Mabes PolriPelapor : Kementerian BUMN (Diwakili oleh Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo)
Penelusuran
Tim Cek Fakta Merdeka.com melakukan penelusuran terkait kabar Kementerian BUMN akan melaporkan Adian Napitupulu ke polisi atas pencemaraman nama baik Menteri BUMN Erick Thohir.
Hasil penelusuran menemukan artikel Vivanews.com berjudul "Adian Napitupulu Bakal Dipolisikan Erick Thohir? Cek Faktanya"
©2020 Merdeka.com/ tangkap layar vivanews.comVIVAnews – Pekan ini, muncul pesan berantai yang berisi rencana Kementerian BUMN melakukan langkah pelaporan ke polisi atas pencemaran nama baik terhadap Menteri BUMN, Erick Thohir. Dalam pesan tersebut, individu yang dituliskan akan dilaporkan adalah anggota DPR RI, Adian Napitupulu.
Terkait informasi tersebut, Kementerian BUMN pun meminta seluruh pihak mewaspadai segala bentuk hoax yang mengatasnamakan kementerian yang membidangi perusahaan pelat merah tersebut.
Kepala Bagian Humas dan Protokol Kementerian BUMN, Ferry Andrianto, lewat keterangan resmi Kementerian memastikan, pihaknya dengan tegas membantah kabar tersebut.
"Jadi kabar-kabar yang menyebutkan kementerian BUMN akan melaporkan orang atau pihak-pihak tertentu adalah kabar bohong atau hoax," ujarnya dalam keterangan resmi Kementerian BUMN, Senin 27 April 2020.
Kementerian BUMN pun memastikan setiap kegiatan yang menyangkut aktivitas menteri, wakil menteri, dan perangkat kementerian terpublikasi secara resmi lewat saluran resmi. Bukan lewat pesan berantai yang disebar secara acak.
Dia mengatakan, pihaknya juga meminta masyarakat mewaspadai adanya pihak-pihak yang ingin memanfaatkan situasi dengan menyebar kabar hoax tersebut. Entah itu karena ingin menciptakan keresahan atau bagian dari praktik penipuan.
"Kementerian BUMN punya mekanisme resmi dalam publikasi kegiatan bukan lewat pesan berantai yang sumbernya tidak jelas," tambahnya.
Sebelumnya muncul kabar hoax yang menyebut perwakilan Kementerian BUMN akan melakukan pelaporan kepada polisi atas pencemaran nama baik Menteri BUMN Erick Thohir. Namun, Kementerian BUMN menegaskan bahwa baik kementerian secara institusi atau Menteri sebagai pribadi menegaskan bahwa kabar tersebut bohong.
"Dalam suasana seperti saat ini yang mana seluruh elemen di kementerian sedang bekerja keras dalam menangani pandemi Covid-19, Kementerian BUMN menyayangkan adanya praktik penyebaran kabar hoax yang bernada provokasi tersebut. Sekali lagi kami harap seluruh pihak tidak mempercayai kabar hoax tersebut," ujarnya.
Penelurusan lain juga menemukan artike Kompas.com berjudul "Kementerian BUMN Bantah Akan Laporkan Adian Napitupulu ke Polisi"
JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membantah akan melaporkan Adian Napitupulu ke polisi terkait dugaan pencemaran nama baik terhadap Menteri BUMN Erick Thohir.
“Jadi kabar-kabar yang menyebutkan Kementerian BUMN akan melaporkan orang atau pihak-pihak tertentu adalah kabar bohong atau hoaks," ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol Kementerian BUMN Ferry Andrianto dalam keterangan tertulisnya, Senin (27/4/2020).
Kementerian BUMN, lanjut Ferry, meminta masyarakat mewaspadai pihak-pihak yang ingin memanfaatkan situasi dengan menyebar hoaks.
“Dalam suasana seperti saat ini yang mana seluruh elemen di kementerian sedang bekerja keras dalam menangani pandemi Covid-19, Kementerian BUMN menyayangkan adanya praktik penyebaran kabar hoaks yang bernada provokasi tersebut. Sekali lagi, kami harap seluruh pihak tidak memercayai kabar hoaks tersebut," kata Ferry.
Sebelumnya, tersebar pesan berantai yang berisikan undangan peliputan dari Kementerian BUMN terkait rencana pelaporan Adian Napitupulu ke Bareskrim Polri atas tudingan pencemaran nama baik kepada Erick Thohir.
Dalam pesan tersebut, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo akan mewakili kementerian membuat laporan ke Bareskrim Polri pada Selasa (28/4/2020) besok. Pesan tersebut mengklaim dibuat Biro Lomunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian BUMN.
Kesimpulan
Klaim Kementerian BUMN akan melaporkan anggota DPR Adian Napitupulu atas dugaan pencemaraman nama baik atas Menteri BUMN Erick Thohir tidak benar atau hoaks.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca SelengkapnyaAiman mengaku bukan polisi tidak netral dalam Pemilu, melainkan oknum
Baca SelengkapnyaPemeriksaan Said Didu dimulai sejak pukul 13.00 WIB dan berakhir pukul 18.00 WIB.
Baca SelengkapnyaAiman Witjaksono menyayangkan dirinya sebenarnya mengingatkan soal netralitas malah dipidana.
Baca SelengkapnyaPolisi menjadwalkan pemeriksaan Juru Bicara TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Aiman Witjaksono Selasa (5/12), atas pernyataan bahwa aparat tidak netral.
Baca SelengkapnyaSaid dilaporkan Maskota HJS, ketua Apdesi Kabupaten Tangerang yang juga Kades Blimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Baca SelengkapnyaRamadhan belum bisa membenarkan apakah tujuan dari Erick membuat SKCK terkait kepentingannya untuk kontestasi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaLukman Edy dilaporkan karena dianggap menyebarkan berita bohong, fitnah
Baca SelengkapnyaAiman menuding aparat kepolisian tidak netral pada Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaSaid Didu dicecar 30 pertanyaan oleh penyidik berdasarkan barang bukti video di media sosial.
Baca SelengkapnyaSatuan Reserse Kriminal Polres Kota Tangerang akan memeriksa mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu.
Baca SelengkapnyaMufti Anam mencecar keras Menteri BUMN Erick Thohir terkait kinerja banyak perusahaan pelat merah
Baca Selengkapnya