Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Hoaks Penerima Vaksin Dapat Uang Rp1,5 Juta

CEK FAKTA: Hoaks Penerima Vaksin Dapat Uang Rp1,5 Juta Pedagang di Pasar Kramat Jati disuntik vaksin Covid-19. ©Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Beredar informasi penerima vaksin akan mendapat uang Rp1,5 juta. Informasi itu menyebutkan sejumlah syarat penerima uang, seperti memiliki rekening BRI, Fotocopy KK hingga Fotocopy buku tabungan.

"Alhamdulillah

Beruntunglah Bagi Masyarakat Yg Sudah divaksin dan Mempunyai No Rekening & Kartu ATM BRI ,

Orang lain juga bertanya?

Sesuai dengan Kepres No. 13/Kepres/RI/XII/2020, bahwa semua WNI yang sudah divaksin dan mempunyai No Rekening & Kartu ATM BRI , akan menerima bantuan langsung tunai sebesar Rp. 1.500.000,- per bulan per Kartu Keluarga (KK) hingga pandemi covid 19 dinyatakan tuntas.

SYARAT2:

1. Foto Copy KK

2. Foto Copy Buku Tabungan

3. Foto Copy KTP Kepala Keluarga

4. Masing-masing 2 rangkap

Dana sudah dapat dicairkan langsung mulai 09 maret 2021 s/d 17 Mei 2021, dengan membawa syarat tersebut ke Bank BRI Terdekat .

Hal ini merupakan komitmen terbaru dari Menteri Keuangan RI & Menteri Kesehatan RI, diperkuat pidato Presiden RI di depan semua Kepala Daerah Indonesia.

Selain itu, beliau juga mempertegas akan memperbarui APBN 2021 untuk direvisi "Bantuan Langsung Tunai".

Alhamdulillah, ternyata benar, rezeki itu datangnya tak diduga-duga.

Mari kita semua senantiasa bersyukur,...

_________

Dalam pelajaran Bahasa Indonesia, tulisan di atas dapat digolongkan dalam :

A. Cerpen

B. Cerita rakyat

C. Cerita khayal

D. Kesambet

E. Kesurupan

Pilih jawaban yang kamu anggap benar!!!

????????????????????"

Penelusuran

Menurut penelusuran merdeka.com, informasi tersebut adalah sebuah guyonan dan tidak ditemukan informasi terkait penerima vaksin mendapat uang.

Dalam artikel merdeka.com berjudul "Dinkes DKI Sebut Penerima Vaksinasi Covid-19 di Ibu Kota Mencapai 7,9 Juta Orang" pada 14 Januari 2021, dijelaskan bahwa jutaan orang sudah terdaftar sebagai penerima vaksin.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menyatakan jumlah masyarakat yang akan menerima vaksinasi Covid-19 di Ibu Kota mencapai 7,9 juta orang. Menurut dia, data tersebut berdasarkan batas usia antara 18-59 tahun. Selain itu, jumlah tersebut vaksinasi terbanyak yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta.

"Ini merupakan sasaran vaksinasi terbanyak, karena kami pernah melakukan vaksinasi secara program massal gini paling banyak sekitar 2 juta," kata Widyastuti dalam video YouTube Pemprov DKI Jakarta seperti dikutip Liputan6.com, Kamis (14/1).

Dengan jumlah tersebut, dosis vaksin yang dibutuhkan yakni sekitar 15-16 juta. Menurut Widyastuti hal tersebut guna mencapai kekebalan komunitas atau herd immunity.

Saat ini, untuk vaksin jenis sinovac memang diberikan dua kali dosis dengan rentan waktu dua pekan. "Kalau terjaga tercapai harapannya kita secaraa kebal komuniats bisa mengurangi atau menurunkan angka kesakitan akibat Covid-19," ucapnya.

Kesimpulan

Informasi penerima vaksin mendapat uang Rp1,5 juta adalah hoaks. Informasi tersebut hanya sebuah guyonan.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tarif Transfer Antarbank Naik jadi Rp150.000, BSI Pastikan Itu Hoaks
Tarif Transfer Antarbank Naik jadi Rp150.000, BSI Pastikan Itu Hoaks

Pihak BSI mengimbau kepada nasabah selalu waspada, segala informasi tentang Bank BSI hanya menggunakan saluran resmi terverifikasi

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Utang Bank dan Pinjol Lunas Hanya dengan Unggah Nomor Rekening di Facebook
CEK FAKTA: Hoaks Utang Bank dan Pinjol Lunas Hanya dengan Unggah Nomor Rekening di Facebook

Beredar narasi utang bank dan pinjol bisa lunas hanya unggah nomor rekening di Facebook

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan, Ini Cara Bedakan BRImo FSTVL yang Asli dan Palsu!
Waspada Penipuan, Ini Cara Bedakan BRImo FSTVL yang Asli dan Palsu!

Berikut adalah ciri-ciri penipuan program undian yang palsu.

Baca Selengkapnya
Waspada, Modus Penipuan Catut Bank Papua Bagi-Bagi Hadiah Uang Rp1 Miliar
Waspada, Modus Penipuan Catut Bank Papua Bagi-Bagi Hadiah Uang Rp1 Miliar

Bank Papua diklaim bagi-bagi undian uang tunai sebesar Rp1 miliar

Baca Selengkapnya
Cek Fakta: BPJS Beri Bantuan Rp150 Juta Dana Kesehatan Hubungi Kontak Ini buat Isi Biodata Diri
Cek Fakta: BPJS Beri Bantuan Rp150 Juta Dana Kesehatan Hubungi Kontak Ini buat Isi Biodata Diri

Kemudian, untuk memperoleh bantuan tersebut, masyarakat perlu menghubungi kontak WhatsApp yang tertera pada postingan, yakni 0853-1856-8923.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Uang Rp5 Juta ke Pendukungnya Selama Ramadan
CEK FAKTA: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Uang Rp5 Juta ke Pendukungnya Selama Ramadan

Dalam narasinya, dikatakan Prabowo memberikan bantuan senilai Rp5 juta selama bulan ramadan

Baca Selengkapnya
Viral Video Uang Hilang Untuk Serangan Bansos, BRI Pastikan Hoax dan Laporkan Kepolisian
Viral Video Uang Hilang Untuk Serangan Bansos, BRI Pastikan Hoax dan Laporkan Kepolisian

BRI akan mengambil tindakan tegas dan mengambil langkah hukum terhadap pihak-pihak terkait.

Baca Selengkapnya
Kasus Penipuan Lamaran Kerja dan Data Korban Dicatut untuk Pinjol, Identitas Pelaku Terkuak
Kasus Penipuan Lamaran Kerja dan Data Korban Dicatut untuk Pinjol, Identitas Pelaku Terkuak

Para korban diiming-imingi pekerjaan oleh terlapor dan para korban diminta untuk menyerahkan KTP dan foto diri kepada terlapor R.

Baca Selengkapnya
Begini Modus Pelaku Penipuan Gunakan Data Pribadi Pelamar Kerja untuk Pinjol
Begini Modus Pelaku Penipuan Gunakan Data Pribadi Pelamar Kerja untuk Pinjol

Ade Ary meminta masyarakat berhati-hati agar tidak mudah memberikan data pribadi kepada orang lain.

Baca Selengkapnya
VIDEO: PPATK Sebut Temuan KPK soal Cek Rp2 Triliun di Rumah SYL Ternyata Palsu
VIDEO: PPATK Sebut Temuan KPK soal Cek Rp2 Triliun di Rumah SYL Ternyata Palsu

Kepala PPATK Ivan menegaskan telah menelusuri kebenaran cek tersebut.

Baca Selengkapnya
Cek Fakta: Hoaks Ulang Hilang di BRI Efek Pemilu untuk Serangan Bansos
Cek Fakta: Hoaks Ulang Hilang di BRI Efek Pemilu untuk Serangan Bansos

Kabar itu diunggah akun Rama News (instagram.com/ramanews) pada 23 April 2024 mengunggah sebuah video

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Catut BRI Beri Pinjaman ke Nasabah Lewat WhatsApp
Waspada Penipuan Catut BRI Beri Pinjaman ke Nasabah Lewat WhatsApp

BRI tidak memiliki nomor ponsel khusus pendaftaran pinjaman

Baca Selengkapnya