CEK FAKTA: Hoaks PKS Kampanyekan Satu Istri Tidak Cukup
Merdeka.com - Beredar sebuah foto seorang perempuan sedang memegang bendera bergambar logo Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dalam bendera yang dipegang perempuan tersebut terdapat tulisan;
"2 Anak Cukup 1 Istri Tidak Cukup"
©FacebookPenelusuran
-
Kenapa foto itu diklaim sebagai berita bohong? Dapat disimpulkan bahwa foto 6 muslimah Indonesia yang berpose bintang daud untuk menyuarakan dukungan pada Israel adalah berita bohong. Faktanya, foto yang tersebar merupakan gambar rekayasa kecerdasan buatan.
-
Bagaimana foto itu dicek kebenarannya? Cek Fakta Merdeka.com menelusuri keaslian foto tersebut dengan Fake Image Detector untuk mencari tahu apakah foto tersebut merupakan hasil rekayasa teknologi kecerdasan buatan atau artificial inteligence (AI).
-
Siapa yang terlibat dalam foto yang diragukan? Sebuah foto memperlihatkan kebersamaan Presiden Rusia Vladimir Putin dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, yang diklaim sedang berada di klub malam.
-
Apa itu PPPK? PPPK adalah singkatan dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja. Dengan kata lain, seorang warga negara Indonesia yang memenuhi syarat bisa diangkat menjadi pegawai pemerintah berdasarkan perjanjian kerja dalam jangka waktu tertentu.
-
Mengapa foto tersebut kontroversial? Namun, foto tersebut menjadi sebuah kontroversial.Hal ini disebabkan terdapat sebuah teori pada sebuah makalah penelitian yang menyebutkan bahwa pada 1923 terdapat sebuah Scabland yang menjadi catatan erosif dari sungai-sungai besar dengan gradien tinggi, dan berasal dari gletser.
-
Apa yang diklaim foto itu tunjukkan? Sebuah foto memperlihatkan 6 wanita Indonesia berpose bintang daud dalam bendera Israel mencuat di Facebook. Beberapa akun membagikannya dengan narasi bahwa wanita-wanita tersebut menyuarakan dukungannya pada Israel melalui foto yang diambil.
Hasil penelusuran terkait foto PKS kampanyekan satu istri tidak cukup adalah hasil suntingan. Dilansir dari periksafakta.afp, foto yang sebenarnya menunjukkan acara kampanye PKS untuk pemilihan umum tanggal 17 April 2019.
Dalam video yang diunggah ke akun YouTube PKSTV pada tanggal 20 Januari 2019, menunjukkan gambar dari kampanye partai tersebut di provinsi Jawa Barat, tak jauh dari ibukota Jakarta.
Judul video itu adalah: "Emak Emak Heboh Ikut Flash Mob PKS Rangkapan Jaya Baru." Rangkapan Jaya Baru, lokasi kampanye tersebut, adalah kelurahan di kota Depok, di provinsi Jawa Barat.
Di detik 0:07 video terlihat foto para wanita, dengan dua diantaranya seperti yang ditampilkan foto di postingan Facebook.
©YouTubeSpanduk yang dipegang mereka memiliki angka "8" yang besar di sebelah logo PKS. Angka “8” merujuk kepada nomor urut PKS di surat suara pemilihan legislatif. Di bagian kanan atas gambar di video tersebut terlihat tagar "#2019PilihPKS".
Video lain yang menunjukkan foto yang sama diunggah ke YouTube oleh akun Zaky Al Hamzah pada tanggal 26 Desember 2018. Foto itu muncul pada menit ke-1 detik dari total durasi 3 menit 56 detik.
©YouTubeKesimpulan
Klaim foto kampanye PKS bertuliskan 2 Anak Cukup 1 Istri Tidak Cukup adalah tidak benar. Faktanya, foto yang sebenarnya menunjukkan acara kampanye PKS dan foto itu telah dimanipulasi dari foto asli yang tidak menyebut soal poligami.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar unggahan terbongkarnya kecurangan PDIP demi menang Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaBawaslu buka suara terkait dugaan penggelembungan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca SelengkapnyaBenarkah KPK telah menyita uang ratusan triliunan dari kantor NasDem? Berikut faktanya!
Baca SelengkapnyaSebuah foto beredar yang mengklaim Prabowo Subianto menunjuk Jokowi, Presiden ke-7 RI, sebagai ketua umum Partai Gerindra. Apakah ini benar?
Baca SelengkapnyaBeredar video dengan klaim Jokowi dipolisikan Anies Baswedan dan Ketum Partai NasDem Surya Paloh
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan yang mengklaim paspampres meminta warga lepas baju berfoto caleg PDIP saat Gibran blusukan
Baca SelengkapnyaBawaslu DKI Jakarta menyebut ada empat pantarlih yang diduga telah menggunakan joki untuk melakukan pencocokan dan penelitian calon pemilih.
Baca SelengkapnyaFaktanya, PKS turut mengantarkan Anies dan Cak Imin ke KPU untuk mendaftarkan diri sebagai peserta Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengamini sindiran PKS soal istilah 'gemoy' yang merujuk ke Prabowo.
Baca SelengkapnyaAhli IT yang diajukan kubu Ganjar-Mahfud meyakini form C1 di Sirekap adalah palsu atau sudah diedit
Baca SelengkapnyaKlaim Cak Imin jadi tersangka kasus korupsi Kemnaker adalah tidak benar alias hoaks.
Baca Selengkapnya