CEK FAKTA: Hoaks Situs Penipuan Mengatasnamakan Pendaftaran Kartu Prakerja
Merdeka.com - Beredar pesan pendaftaran Kartu Prakerja di aplikasi percakapan WhatsApp. Dalam pesan tersebut, tercantum tautan https://prakerja.vip.
"Daftar Prakerja SekarangDapatkan bantuan sebesar 600.000 dari pemerintah lewat program prakerjaKartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi berupa bantuan biayayang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja ter-PHK atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.Bantuan akan dikirim setiap bulan selama program ini berjalanLangkah untuk mendaftar PrakerjaKunjungi situs https://prakerja.vipIsi formulir data diriAnda akan mendapatkan pemberitahuan melalui email/nomor hpBantuan akan dikirim melalui rekening bankharap bagikan pesan ini kepada kerabat yang membutuhkan
https://prakerja.vip"
-
Apa itu Kartu Prakerja? Kartu Prakerja merupakan program pemerintah yang digunakan untuk mengembangkan kompetensi kerja dan kewirausahaan bagi para pencari kerja. Namun, untuk merespons pandemi Covid-19, pemerintah mempercepat pengadaan Kartu Prakerja dan memprioritaskan bagi para pekerja atau buruh yang terkena dampaknya.
-
Mengapa akun Facebook @PERTAMINA GROUP 2024 menyebarkan informasi lowongan palsu? Kesimpulan Postingan mengenai lowongan pekerjaan yang mengatasnamakan Pertamina Marine Solutions oleh akun Facebook @PERTAMINA GROUP 2024 merupakan konten tiruan dan hoaks.
-
Siapa saja yang boleh daftar Kartu Prakerja? Melansir dari prakerja.go.id, semua warga negara Indonesia yang berusia di atas 18 tahun ke atas dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal, bisa mendapatkan kartu Prakerja.
-
Apa isi hoaks yang beredar? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Dimana hoaks tentang Kominfo beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Apa isi hoaks tentang Kominfo? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
Penelusuran
Menurut penelusuran merdeka.com, pesan situs pendaftaran Prakerja, prakerja.vip, adalah hoaks. Dalam artikel merdeka.com berjudul "Menaker Imbau Korban Penipuan Situs Prakerja.vip Lapor Polisi" pada 12 Oktober 2020, dijelaskan bahwa situs tersebut adalah penipuan.
"Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah mengimbau masyarakat yang menjadi korban penipuan situs pendaftaran program Kartu Prakerja, https://prakerja.vip, agar melapor ke polisi.
Menurut Menaker, situs Prakerja resmi dan benar hanya https://prakerja.go.id. Untuk itu, dia menyarankan masyarakat, yang sudah terlanjur tertipu, untuk melaporkan kerugian yang diderita ke polisi agar dapat diproses.
"Hati-hati rekan pekerja saat menerima informasi. Tetap waspada dan laporkan kepada pihak kepolisian jika mengalami kerugian," kata Ida melalui pesan singkat dilansir Antara, Senin (12/10).
Ida mengatakan situs tersebut merupakan situs yang dibuat serupa dengan situs resmi prakerja.go.id. Dia menduga situs prakerja.vip dibuat untuk mengakomodir penyerahan data pribadi, secara cuma-cuma dari para pendaftarnya.
Kementerian Ketenagakerjaan sudah berupaya memberitahu masyarakat melalui sejumlah akun media sosial resmi yang dikelola Kemnaker, bahwa informasi tersebut hoaks. Namun, pihak-pihak tidak bertanggung jawab juga membuat akun media sosial serupa, seperti misalnya di Telegram.
Ida mengatakan akun Telegram Kemenaker tersebut bukan dikelola oleh Kementerian Ketenagakerjaan. Untuk itu, dia mengingatkan masyarakat agar berhati-hati meneruskan informasi dari sana. Selain itu, ia juga mengatakan bahwa akun media sosial yang dikelola Kemenaker memiliki centang biru atau sudah terverifikasi."
Kesimpulan
Pesan yang beredar tentang situs pendaftaran Prakerja, https://prakerja.vip, adalah hoaks. Situs pendaftaran Prakerja resmi dan benar hanya https://prakerja.go.id.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sunardi juga menyampaikan beberapa langkah penting yang harus dilakukan oleh pencari kerja agar terhindar dari penipuan.
Baca SelengkapnyaDalam pesan tersebut bertuliskan lowongan pekerjaan paruh waktu dengan gaji
Baca SelengkapnyaOtorita IKN mengklarifikasi bahwa lowongan kerja yang beredar adalah hoaks
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini modus penipuan berkedok lowongan kerja kembali beraksi.
Baca SelengkapnyaUntuk memastikan kebenaran informasi, masyarakat dapat menelpon BPJS Kesehatan Care Center 165.
Baca SelengkapnyaProses pendaftaran pun tidak melalui link yang disertai pada unggahan Facebook tersebut
Baca SelengkapnyaKemenkes tidak pernah menerbitkan surat undangan Sosialisasi SE Rekrutmen Bantuan Biaya Fellowship Dokter Spesialis
Baca SelengkapnyaProgram Kartu Prakerja 2023 dibuka dengan skema normal. Artinya, akan dilakukan secara hybrid yakni online dan offline.
Baca SelengkapnyaCEK FAKTA: Hoaks Bantuan Sosial Rp150 Juta dari BP2MI untuk TKI
Baca SelengkapnyaKepada masyarakat diimbau agar berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan Pos Indonesia.
Baca SelengkapnyaBenarkah akad nikah hanya bisa dilakukan saat jam kerja dan hari biasa? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaKAI tidak pernah memungut biaya apapun serta tidak bekerja sama dengan agen perjalanan selama proses seleksi.
Baca Selengkapnya