Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Hoaks Situs Penipuan Mengatasnamakan Pendaftaran Kartu Prakerja

CEK FAKTA: Hoaks Situs Penipuan Mengatasnamakan Pendaftaran Kartu Prakerja Situs penipuan https://prakerja.vip. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Beredar pesan pendaftaran Kartu Prakerja di aplikasi percakapan WhatsApp. Dalam pesan tersebut, tercantum tautan https://prakerja.vip.

"Daftar Prakerja SekarangDapatkan bantuan sebesar 600.000 dari pemerintah lewat program prakerjaKartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi berupa bantuan biayayang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja ter-PHK atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.Bantuan akan dikirim setiap bulan selama program ini berjalanLangkah untuk mendaftar PrakerjaKunjungi situs https://prakerja.vipIsi formulir data diriAnda akan mendapatkan pemberitahuan melalui email/nomor hpBantuan akan dikirim melalui rekening bankharap bagikan pesan ini kepada kerabat yang membutuhkan

https://prakerja.vip"

Orang lain juga bertanya?

Penelusuran

Menurut penelusuran merdeka.com, pesan situs pendaftaran Prakerja, prakerja.vip, adalah hoaks. Dalam artikel merdeka.com berjudul "Menaker Imbau Korban Penipuan Situs Prakerja.vip Lapor Polisi" pada 12 Oktober 2020, dijelaskan bahwa situs tersebut adalah penipuan.

"Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah mengimbau masyarakat yang menjadi korban penipuan situs pendaftaran program Kartu Prakerja, https://prakerja.vip, agar melapor ke polisi.

Menurut Menaker, situs Prakerja resmi dan benar hanya https://prakerja.go.id. Untuk itu, dia menyarankan masyarakat, yang sudah terlanjur tertipu, untuk melaporkan kerugian yang diderita ke polisi agar dapat diproses.

"Hati-hati rekan pekerja saat menerima informasi. Tetap waspada dan laporkan kepada pihak kepolisian jika mengalami kerugian," kata Ida melalui pesan singkat dilansir Antara, Senin (12/10).

Ida mengatakan situs tersebut merupakan situs yang dibuat serupa dengan situs resmi prakerja.go.id. Dia menduga situs prakerja.vip dibuat untuk mengakomodir penyerahan data pribadi, secara cuma-cuma dari para pendaftarnya.

Kementerian Ketenagakerjaan sudah berupaya memberitahu masyarakat melalui sejumlah akun media sosial resmi yang dikelola Kemnaker, bahwa informasi tersebut hoaks. Namun, pihak-pihak tidak bertanggung jawab juga membuat akun media sosial serupa, seperti misalnya di Telegram.

Ida mengatakan akun Telegram Kemenaker tersebut bukan dikelola oleh Kementerian Ketenagakerjaan. Untuk itu, dia mengingatkan masyarakat agar berhati-hati meneruskan informasi dari sana. Selain itu, ia juga mengatakan bahwa akun media sosial yang dikelola Kemenaker memiliki centang biru atau sudah terverifikasi."

Kesimpulan

Pesan yang beredar tentang situs pendaftaran Prakerja, https://prakerja.vip, adalah hoaks. Situs pendaftaran Prakerja resmi dan benar hanya https://prakerja.go.id.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspada Iklan Penipuan Lowongan Kerja, Begini Cara Mudah Mengetahuinya
Waspada Iklan Penipuan Lowongan Kerja, Begini Cara Mudah Mengetahuinya

Sunardi juga menyampaikan beberapa langkah penting yang harus dilakukan oleh pencari kerja agar terhindar dari penipuan.

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan, Tawarkan Lowongan Kerja Paruh Waktu WeTV Indonesia
Waspada Penipuan, Tawarkan Lowongan Kerja Paruh Waktu WeTV Indonesia

Dalam pesan tersebut bertuliskan lowongan pekerjaan paruh waktu dengan gaji

Baca Selengkapnya
Waspada, Lowongan Kerja Palsu Mengatasnamakan Otorita IKN
Waspada, Lowongan Kerja Palsu Mengatasnamakan Otorita IKN

Otorita IKN mengklarifikasi bahwa lowongan kerja yang beredar adalah hoaks

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hati-Hati Modus Penipuan Berkedok Lowongan Pekerjaan dari Jobstreet
CEK FAKTA: Hati-Hati Modus Penipuan Berkedok Lowongan Pekerjaan dari Jobstreet

Baru-baru ini modus penipuan berkedok lowongan kerja kembali beraksi.

Baca Selengkapnya
Waspada Tautan Undangan Grup yang Mengatasnamakan BPJS Kesehatan
Waspada Tautan Undangan Grup yang Mengatasnamakan BPJS Kesehatan

Untuk memastikan kebenaran informasi, masyarakat dapat menelpon BPJS Kesehatan Care Center 165.

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Lowongan Pekerjaan Catut Pertamina Marine Solutions di Facebook
Waspada Penipuan Lowongan Pekerjaan Catut Pertamina Marine Solutions di Facebook

Proses pendaftaran pun tidak melalui link yang disertai pada unggahan Facebook tersebut

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Berkedok Surat Kemenkes Soal Bantuan Biaya Fellowship Dokter Spesialis
Waspada Penipuan Berkedok Surat Kemenkes Soal Bantuan Biaya Fellowship Dokter Spesialis

Kemenkes tidak pernah menerbitkan surat undangan Sosialisasi SE Rekrutmen Bantuan Biaya Fellowship Dokter Spesialis

Baca Selengkapnya
Program Kartu Prakerja Gelombang 58 Sudah Dibuka, Simak Cara dan Daftarnya
Program Kartu Prakerja Gelombang 58 Sudah Dibuka, Simak Cara dan Daftarnya

Program Kartu Prakerja 2023 dibuka dengan skema normal. Artinya, akan dilakukan secara hybrid yakni online dan offline.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Bantuan Sosial Rp150 Juta dari BP2MI untuk TKI
CEK FAKTA: Hoaks Bantuan Sosial Rp150 Juta dari BP2MI untuk TKI

CEK FAKTA: Hoaks Bantuan Sosial Rp150 Juta dari BP2MI untuk TKI

Baca Selengkapnya
Hati-hati! Kenali Modus Penipuan Catut Nama Pos Indonesia
Hati-hati! Kenali Modus Penipuan Catut Nama Pos Indonesia

Kepada masyarakat diimbau agar berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan Pos Indonesia.

Baca Selengkapnya
Akad Nikah Hanya Bisa Dilaksanakan pada Hari Biasa dan Jam Kerja Saja? Cek Faktanya
Akad Nikah Hanya Bisa Dilaksanakan pada Hari Biasa dan Jam Kerja Saja? Cek Faktanya

Benarkah akad nikah hanya bisa dilakukan saat jam kerja dan hari biasa? Simak penelusurannya

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Rekrutmen Pegawai Mengatasnamakan KAI
Waspada Penipuan Rekrutmen Pegawai Mengatasnamakan KAI

KAI tidak pernah memungut biaya apapun serta tidak bekerja sama dengan agen perjalanan selama proses seleksi.

Baca Selengkapnya