CEK FAKTA: Hoaks Taliban Umumkan Hari Kemerdekaan Afghanistan pada 11 September
Merdeka.com - Informasi Taliban umumkan Hari Kemerdekaan Afghanistan pada 11 September 2021 beredar di media sosial. Pengunggah informasi tersebut mengunggah sebuah foto saat pimpinan Taliban melakukan konferensi pers.
"The Taliban decided to hold a nation-founding ceremony on the day of the September 11 terrorist attacks to humiliate the United States," tulis pengunggah foto, dengan bahasa China, kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris.
istimewaBerikut terjemahannya:
-
Mengapa foto tersebut kontroversial? Namun, foto tersebut menjadi sebuah kontroversial.Hal ini disebabkan terdapat sebuah teori pada sebuah makalah penelitian yang menyebutkan bahwa pada 1923 terdapat sebuah Scabland yang menjadi catatan erosif dari sungai-sungai besar dengan gradien tinggi, dan berasal dari gletser.
-
Foto apa yang dimaksud? Foto itu ternyata sangat disukai Einstein. Maka dia segera memesan banyak salinan agar dia bisa menandatanganinya dan mengirimkannya ke teman-temannya sebagai lelucon.
-
Kenapa foto pertama muncul di koran? Foto tersebut menandai awal mula penggabungan foto untuk mendokumentasikan dan melaporkan peristiwa terkini.
-
Siapa yang terlibat dalam foto yang diragukan? Sebuah foto memperlihatkan kebersamaan Presiden Rusia Vladimir Putin dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, yang diklaim sedang berada di klub malam.
-
Kapan foto pertama kali muncul? Saat ini jika hendak difoto, banyak orang sudah mulai menunjukkan ekspresinya melalui senyuman bahkan tak malu-malu bergaya di depan kamera. Namun lain hal dengan zaman dahulu. Saat di mana teknologi kamera pertama kali muncul dan foto pertama diambil pada akhir 1820-an.
-
Apa yang diklaim foto itu tunjukkan? Sebuah foto memperlihatkan 6 wanita Indonesia berpose bintang daud dalam bendera Israel mencuat di Facebook. Beberapa akun membagikannya dengan narasi bahwa wanita-wanita tersebut menyuarakan dukungannya pada Israel melalui foto yang diambil.
"Taliban memutuskan untuk mengadakan hari kemerdekaan negara pada hari serangan teroris 11 September untuk mempermalukan Amerika Serikat"
Penelusuran
Cek fakta merdeka.com menelusuri informasi tersebut. Hasilnya, informasi Taliban putuskan hari kemerdekaan Afghanistan pada 11 September 2021 adalah hoaks.
Dalam artikel AFP Fact Check berjudul "The Taliban has not 'announced Afghanistan's national day will be marked on September 11" pada 12 September 2021, dijelaskan bahwa Taliban tidak pernah mengeluarkan pernyataan tersebut.
Juga tidak ada laporan resmi terkait informasi Taliban mengadakan upacara hari nasional pada 11 September.
Kemudian foto dicari dengan Google Reverse Image. Hasilnya, foto yang diunggah tersebut diambil dari video yang diposting oleh media China CGTN pada 18 Agustus berjudul "Taliban mengadakan konferensi pers pertama di Kabul".
Taliban mengadakan konferensi pers pertamanya di Kabul pada 17 Agustus, menyusul pengambilalihan wilayah oleh kelompok garis keras Islam di Afghanistan.
Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan kelompok itu tidak akan melakukan balas dendam terhadap lawannya.
Kesimpulan
Informasi Taliban umumkan Hari Kemerdekaan Afghanistan pada 11 September 2021 adalah hoaks. Tidak ditemukan informasi resmi terkait hal tersebut. Kemudian foto yang diunggah adalah saat Taliban melakukan konferensi pers pertama kali pada 17 Agustus 2021.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar sebuah video di media sosial Facebook yang menyebut Gunung Tangkuban Perahu erupsi.
Baca SelengkapnyaBanner itu disebut terpampang di wilayah Bendosari, Sukoharjo, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca SelengkapnyaBeredar video yang mengklaim bahwa fans Atletico Madrid akan dikenai sanksi karena bentangkan bendera Palestina
Baca SelengkapnyaDalam video yang diunggah lewat akun Tiktok @green_force90 dan @heritnm, terekam detik-detik beberapa prajurit yang berpisah dengan keluarga di pelabuhan.
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca SelengkapnyaKabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad pun telah membantah kabar tersebut.
Baca SelengkapnyaKadispenad sedang berkoordinasi dengan pihak yang bertanggung jawab dalam penanganan informasi hoaks.
Baca SelengkapnyaBeredar video dengan narasi adanya penemuan peluru tajam saat demo buruh 10 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan di media sosial yang mengklaim pasukan tentara China disiapkan untuk menyerang Indonesia
Baca SelengkapnyaVideo gedung roboh itu diklaim akibat gempa yang menguncang Maroko pada Jumat (8/11).
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca Selengkapnya