CEK FAKTA: Hoaks Video Pasukan Elite TNI Masuk Wilayah Ukraina Bantu Kuasai Kota Kiev
Merdeka.com - Beredar video di media sosial Facebook yang mengklaim pasukan elite TNI berhasil masuki negara Ukraina. Dalam narasinya, tentara TNI disebut berhasil menguasai wilayah Ukraina dan membantu militer Rusia untuk menguasai kota Kiev, Ukraina.
"Gelar Penyrngan !! Pasukan Elite TNI Masuki Ukraina Bantu Duduki Kot kiev || Berita Militer TerkiniAssault Degree!! TNI Elite Troops Enter Ukraine Help Occupy Kiev City || Latest Military News," narasi dalam unggahan di Facebook pada 28 November 2022.
Video berdurasi 6 menit 45 detik, menampilkan potongan-potongan video pasukan tentara membawa senjara. Ada juga video tank-tank tempur, kemudian potongan video Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy. Ditampilkan pula potongan video pertemuan antara Presiden Rusia Putin dengan Presiden Jokowi.
-
Kenapa TNI AD membantah klaim pelaku? Narasi dalam video yang diunggah pelaku dalam video bahwa pelaku memiliki hubungan kerabat dengan Mayjen TNI Rifky Nawawi adalah tidak benar,' kata Kristomei saat dihubungi, Minggu (28/4).
-
Kenapa video tersebut diklaim tidak benar? Sehingga secara keseluruhan isi dan narasi video tidak ada kaitannya dengan Anies yang ditetapkan sebagai tersangka terkait JIS.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Apa yang diklaim video tersebut? Video tersebut mengandung narasi bahwa Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD bersama DPR membongkar kebusukan hakim MK saat pelaksanaan Pilpres.
-
Apa yang diklaim dalam video? Viral unggahan video di Reels Facebook yang mengklaim jika kacamata hitam dapat menyebabkan penggunanya terkena kanker kulit. Pembicara dalam video tersebut menilai, bahwa memakai kacamata hitam justru meningkatkan bahaya dari radiasi ultraviolet matahari untuk mengurangi risiko kanker kulit.
-
Apa yang diklaim di video tersebut? Dalam video berisi gabungan dari berbagai macam video yang ditambah dengan narasi dari bahwa Jokowi dan Kapolri CEK FAKTA: Hoaks Presiden Jokowi dan Kapolri Copot Polda Jabar Karena Batalkan Sidang Pegi Beredar sebuah video yang menarasikan Presiden Joko Widodo dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo mencopot jabatan Kapolda Jawa Barat (Jabar) karena batalkan persidangan tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon, Pegi Setiawan alias Pegi.
Penelusuran
Setelah dilakukan penelusuran, video yang mengklaim pasukan elite TNI menduduki Ukraina untuk kuasai Kota Kiev adalah tidak benar.
Narasi yang disampaikan narator dalam video, mengutip dari situs Haluan Padang berjudul "Separatis Chechnya Masuki Ukraina, Bantu Militer Rusia Duduki Kiev" pada 26 Februari 2022.
Pasukan separatis Chechnya dilaporkan telah dilepas untuk memasuki wilayah Ukraina. Kelompok yang dipimpin oleh Ramzan Kadyrov (45) tersebut sudah berhasil menjangkau beberapa wilayah Ukraina untuk membantu militer Rusia.
Namun narator telah mengganti atau mengedit beberapa kalimat. Seperti Chechnya diganti menjadi Indonesia. Sedangkan nama Ramzan Kadyrov diubah menjadi Jokowi.
Dikutip dari Tempo.co, potongan video yang diunggah adalah hasil penggabungan beberapa video di waktu dan peristiwa berbeda. Video itu tidak ada kaitannya dengan pasukan elite TNI yang memasuki wilayah Ukraina guna membantu duduki Kota Kiev.
Pertama, potongan video Tank berinisial Z milik Rusia konvoi memasuki sebuah kota di Ukraina. Video identik pernah diunggah oleh akun YouTube The Sun pada 28 Februari 2022. Video tersebut berjudul “Ukrainian civilians despair as Pro-Russian separatists forces take over Donetsk Town”
Kedua, video Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy pada detik ke-49, identik dengan video yang pernah diunggah oleh akun YouTube Kompas TV berjudul “Momen Tepuk Tangan Meriah saat Presiden Ukraina Berbicara untuk Anggota Parlemen Inggris”.
Video yang diunggah pada 9 Maret 2022 ini memperlihatkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy berbicara kepada Parlemen Inggris pada Selasa, 8 Maret 2022. Anggota Parlemen Inggris memberikan tepuk tangan meriah saat Presiden Ukraina muncul di layar saat panggilan video.
Zelenskiy mengatakan bahwa dia ingin membahas perang yang tidak dimulai dan tidak diinginkan oleh Ukraina. Namun dirinya menegaskan tidak akan menyerah dan akan berjuang sampai akhir.
"Kami tidak akan menyerah, kami tidak akan kalah. Kami akan berjuang sampai akhir, di laut, di udara, kami akan terus berjuang untuk tanah kami, berapa pun biayanya,"ujar Zelenskiy.
Video Pertemuan Presiden Rusia Putin dengan Presiden Jokowi menit ke1:24 identik diunggah kompas.com berjudul “Pidato Jokowi dan Putin Setelah Bertemu di Istana Kremlin Rusia”. Video ini diunggah 1 Juli 2022.
Presiden Joko Widodo menemui Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Kremlin di Moskow, Rusia, pada Kamis, 30 Juni 2022. Dalam pertemuan itu, kedua Kepala Negara membahas sejumlah isu. Usai pertemuan, Jokowi dan Putin menggelar konferensi pers.
Kesimpulan
Video mengklaim pasukan elite TNI yang memasuki wilayah Ukraina guna membantu duduki Kota Kiev adalah tidak benar. Video tersebut tidak ada kaitannya dengan pasukan elite TNI yang memasuki wilayah Ukraina bantu duduki Kota Kiev.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.facebook.com/adventurousgirl89/posts/887553352237019/https://padang.harianhaluan.com/internasional/pr-1062753438/separatis-chechnya-masuki-ukraina-bantu-militer-rusia-duduki-kievhttps://cekfakta.tempo.co/fakta/2074/keliru-video-pasukan-elite-tni-masuki-ukraina-bantu-duduki-kota-kiev (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam video yang diunggah lewat akun Tiktok @green_force90 dan @heritnm, terekam detik-detik beberapa prajurit yang berpisah dengan keluarga di pelabuhan.
Baca SelengkapnyaKapolres menyebut video itu untuk menjatuhkan institusi Polri dan memecah belah TNI-Polri.
Baca Selengkapnya"Ya kita kan enggak menganut tentara bayaran, tidak ada. hoaks itu," tegas Panglima TNI
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca Selengkapnyaugraha juga menerangkan terkait doktrin jati diri sebagai Prajurit TNI yang memiliki empat nilai yakni, TNI Rakyat, TNI Pejuang, TNI Nasional, dan Profesional.
Baca SelengkapnyaTNI turun tangan usut kasus kematian Vina Cirebon? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaKadispenad sedang berkoordinasi dengan pihak yang bertanggung jawab dalam penanganan informasi hoaks.
Baca SelengkapnyaBeredar yang mengklaim Indonesia bergabung dengan Rusia untuk menyerang Israel, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan di media sosial yang mengklaim pasukan tentara China disiapkan untuk menyerang Indonesia
Baca SelengkapnyaBenarkah KPK telah menyita uang ratusan triliunan dari kantor NasDem? Berikut faktanya!
Baca SelengkapnyaBeredar video dengan klaim kunjungan Ketua DPR RI Puan Maharani ditolak warga Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKPK menyatakan dalam operasi tangkap tangan prajurit TNI telah melibatkan Puspom. Puspom disebut telah terlibat saat proses OTT dilaksanakan.
Baca Selengkapnya