Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Hoaks Wajah Memerah karena Efek Vaksin

CEK FAKTA: Hoaks Wajah Memerah karena Efek Vaksin Ilustrasi vaksin. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Africa Studio

Merdeka.com - Beredar tangkapan layar artikel menyebutkan wajah memerah karena efek vaksin. Dalam potongan artikel itu, tertulis efek vaksin akan hilang setelah 3 sampai 5 tahun mendatang.

hoaks wajah merah karena efek vaksinFacebook

"Anti-vaxxers have nicknamed me ‘beetroot chops’ but doctors have assured me that it just shows the vaccine is working well and said my face will return to normal in 3-5 years"

Berikut terjemahannya:

"Anti-vaksin telah menjuluki saya 'beetroot chops' tetapi dokter meyakinkan saya efek vaksin sudah bekerja dengan baik dan mengatakan bahwa wajah saya akan kembali normal dalam 3-5 tahun"

Penelusuran

Cek fakta merdeka.com menelusuri informasi tersebut. Hasilnya, informasi tersebut adalah hoaks.

Dalam artikel Reuters Fact Check berjudul "Fact Check-Purported ITV article about an individual with a bright red face following a vaccine is fabricated" pada 13 September 2021, dijelaskan bahwa artikel tersebut tidak pernah tayang.

Juru bicara ITV menegaskan bahwa tangkapan layar itu palsu.

"Kami mengetahui artikel hoaks yang saat ini beredar di media sosial sebagai berita situs web ITV News. ITV News menganggap serius penyediaan berita berkualitas tinggi yang akurat, dan karena itu kami sedang menyelidiki sumber berita hoaks ini."

Gambar yang muncul berbarengan dengan artikel tersebut, bukan berasal dari tahun 2021. Gambar itu diterbitkan di sebuah blog oleh badan amal 'Arts Together' pada tahun 2013.

Kemudian, tidak ada informasi maupun penelitian resmi terkait wajah memerah karena efek vaksin.

Kesimpulan

Informasi potongan artikel menyebutkan wajah memerah karena efek vaksin adalah hoaks. Artikel tersebut merupakan suntingan dan tidak pernah tayang. Kemudian, tidak ada penelitian resmi terkait wajah memerah karena efek vaksin.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/lia)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya

Beredar klaim penerima vaksin Covid-19 mRNA akan meninggal dalam 3 atau 5 tahun

Baca Selengkapnya
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes

Viral di media sosial vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks bisa memicu kemandulan.

Baca Selengkapnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Epidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman mengatakan, ada kemungkinan kasus TTS dipicu vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM

Belakangan, vaksin AstraZeneca disebut-sebut memicu kejadian trombosis with thrombocytopenia syndrome (TTS) atau pembekuan darah.

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi

Hinky mengatakan, vaksin AstraZeneca sudah melewati tahap uji klinis tahap 1 hingga 4.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran

Komnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia

Jamie Scott, seorang pria beranak dua mengalami cedera otak serius setelah mengalami penggumpalan darah dan pendarahan di otak usai mendapatkan vaksin itu p

Baca Selengkapnya
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah

Menkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca

Baca Selengkapnya
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia

Indonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.

Baca Selengkapnya
Jenis Vaksin Cacar Api dan Efek Sampingnya, Penting Diketahui
Jenis Vaksin Cacar Api dan Efek Sampingnya, Penting Diketahui

Vaksin cacar api dirancang untuk merangsang sistem kekebalan tubuh agar dapat mengenali dan melawan virus varicella-zoster sebelum virus tersebut aktif kembali.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Anak Kena Polio di Klaten
Kondisi Terkini Anak Kena Polio di Klaten

Pasien dijadwalkan menjalani kontrol kembali di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta pada bulan depan.

Baca Selengkapnya