Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Penjelasan Modus Penipuan Salah Kirim Pulsa

CEK FAKTA: Penjelasan Modus Penipuan Salah Kirim Pulsa Ilustrasi smartphone. ©Shutterstock/Kostenko Maxim

Merdeka.com - Informasi penipuan modus salah kirim pulsa beredar di media sosial. Informasi itu menyebutkan bahwa penipu beralasan salah mengirim pulsa. Kemudian penipu meminta korban untuk mengirim kembali pulsa tersebut.

penjelasan modus penipuan salah kirim pulsaturnbackhoax

“PENIPUAN MODEL BARU…..!!!Modus’nya salah ngisi pulsa ke nomer kita, lalu dia ngirim cara untuk ngembali’in pulsa. Tapi sebenarnya yg dia kirim adalah format pengalihan DATA Kalo sampe kita tekan format itu maka Wassalam, semua panggilan dan sms masuk akan masuk ke hp si Penipu itutermasuk VERIFIKASI aplikasi (WA,IG,FB TELEGRAM, KONGKOW MESSENGER, TOKEN BANK, dll) Maka Saya Ingatkan Agarberhati-hatilah dengan Modus Baru Penipuan itu, Jika ada Pulsa nyasar ABAIKAN Saja, JGN pernah mau mengikuti saran/instruksi si Penipu itu utk mengembalikan pulsa. Biasanya dia ngisi pulsa’nya 50rb, terus dia minta untuk mengembalikan’nya Rp.40rb saja……!!!Jika ada pulsa nyasar Biarkan saja anggap aja itu REZEKI yang TDK di sangka”. Jika dia ngeyel minta dibalikin pulsa’y, kirim manual saja lewat Mkios, jangan sekali” tekan FORMAT yang dikirim si Penipu yaaa…..? dari pada anda nanti kena musibah besar…..!!!WASPADALAH……!!! dan……….>Sebarkan Ke Semua Teman atau Grup yaah.”

Penelusuran

Penjelasan terkait modus salah isi pulsa, dijelaskan dalam artikel Tempo.co berjudul "Viral Penipuan Online Salah Isi Pulsa, WhatsApp: Jangan Sembarang Klik Tautan" pada 24 November 2020.

Menanggapi viralnya pesan yang memperingatkan pengguna mengenai modus penipuan online ‘salah isi pulsa’, WhatsApp mengimbau kepada para pengguna agar berhati-hati dan tidak sembarang mengklik tautan mencurigakan dari pengirim tak dikenal.

“Jangan membagikan One-Time Password (OTP) — kode verifikasi atau kata sandi, biasanya terdiri dari 6 digit karakter — ke siapa pun, apapun alasannya,” ujar perwakilan WhatsApp Indonesia melalui pesan pendek, Senin, 23 November 2020.

WhatsApp menyayangkan modus penipuan online kerap terjadi di platformnya dengan berbagai macam modus. “Apabila menerima pesan mencurigakan, WhatsApp juga mengimbau agar segera melaporkan dan memblokir nomor tersebut dengan fitur report yang tersedia,” tutur WhastApp.

Kemudian dalam artikel Tirto.id berjudul "Modus Penipuan Salah Mengirim Pulsa: Hoaks/Fakta?" pada 24 November 2020, juga dijelaskan bahwa ada sejumlah teknik penipuan di dunia maya.

Terkait pesan di atas, Tirto mengonfirmasinya kepada pakar teknologi informasi, Onno W. Purbo. Menurut Onno, informasi tersebut berisi salah satu teknik penipuan yang memang mungkin terjadi di dunia maya. Secara umum, teknik ini masuk dalam kategori teknik phising, social engineering, SMS penipuan dan beragam teknik penipuan lainnya.

Melalui email, Onno menerangkan bahwa calon korban akan diminta untuk mengklik kode URL, scan QR code, atau dengan trik lainnya lewat gambar. Penipuan ini sangat berbahaya karena dapat sampai mengambil data-data pribadi, isi buku telepon, dan data pribadi lainnya.

Menurut pakar teknologi yang baru meraih penghargaan Jonathan B Postel Service Awards tersebut, korban dari jenis penipuan SMS ini banyak sekali. Ia menuturkan, hampir setiap hari mendapat pengaduan seperti ini.

Korban juga kerap meminta tolong cara agar bisa mengembalikan uang atau akun media sosial mereka yang diretas. Padahal, menurut Onno, situasinya akan sulit jika akun media sosial sudah kena retas.

Onno menyarankan agar masyarakat jangan percaya dengan pesan-pesan tidak jelas yang memberi harapan tertentu seperti hadiah atau pulsa. Pengguna telepon genggam sebaiknya jangan klik link tertentu, terutama yang diberikan orang tak dikenal, secara sembarangan.

Ia juga menyarankan masyarakat agar mengedukasi diri terkait keamanan berinternet dan juga mitigasi keamanan digital.

Masyarakat juga bisa mencegah SMS penipuan dengan menginstall aplikasi “Truecaller” atau aplikasi “Clean Messaging: Block SMS Spam”. Truecaller merupakan aplikasi yang memungkinkan pengguna mengetahui siapa yang menghubungi mereka. Pengguna juga dapat memblokir nomor telepon tertentu jika dianggap spam.

Sementara Clean Messaging memungkinkan pengguna memblokir semua jenis SMS spam secara otomatis. Selain itu, kotak masuk SMS akan bersih dan rapi karena SMS spam akan masuk folder khusus spam. Aplikasi ini juga memungkinkan penguna untuk memblokir nomor tak dikenal, alpha numeric sender, dan juga provider.

Kesimpulan

Informasi modus penipuan salah kirim pulsa memang benar. Para pengguna agar berhati-hati dan tidak sembarang mengklik tautan mencurigakan dari pengirim tak dikenal.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lakukan Ini Agar Tidak Jadi Korban Penipuan Modus Salah Transfer
Lakukan Ini Agar Tidak Jadi Korban Penipuan Modus Salah Transfer

Modus penipuan semakin berkembang, termasuk modus penipuan salah transfer.

Baca Selengkapnya
Momen Emak-emak Hampir Kena Penipuan Rp1 Juta, Nangis Sesenggukan Diselamatkan Karyawan Counter Pulsa
Momen Emak-emak Hampir Kena Penipuan Rp1 Juta, Nangis Sesenggukan Diselamatkan Karyawan Counter Pulsa

Berharap dibantu transfer ke pelaku, sang ibu justru mendapat reaksi tak terduga.

Baca Selengkapnya
Begini Modus Pelaku Penipuan Gunakan Data Pribadi Pelamar Kerja untuk Pinjol
Begini Modus Pelaku Penipuan Gunakan Data Pribadi Pelamar Kerja untuk Pinjol

Ade Ary meminta masyarakat berhati-hati agar tidak mudah memberikan data pribadi kepada orang lain.

Baca Selengkapnya
Jangan Panik, Ini Tips Menghadapi Salah Transfer dari Pinjol Ilegal
Jangan Panik, Ini Tips Menghadapi Salah Transfer dari Pinjol Ilegal

Jika Anda mendapatkan dana transfer tanpa diketahui pengirimnya, jangan gunakan dana tersebut.

Baca Selengkapnya
Hati-hati! Modus Penipuan Angkat Telepon dari Luar Negeri Bisa Sedot Pulsa
Hati-hati! Modus Penipuan Angkat Telepon dari Luar Negeri Bisa Sedot Pulsa

Untuk melancarkan aksinya, penipu menggunakan telepon berkode negara luar negeri.

Baca Selengkapnya
Wanita Ini Bagikan Kisah Dirinya Dapat Transferan Uang dari Orang Tak Dikenal Diduga Modus Penipuan, Diakhiri Dapat Nasihat dari Penipu
Wanita Ini Bagikan Kisah Dirinya Dapat Transferan Uang dari Orang Tak Dikenal Diduga Modus Penipuan, Diakhiri Dapat Nasihat dari Penipu

Bukannya menjadi korban penipuan, wanita ini malah dibantu oleh seorang penipu setelah ia mengungkapkan kekesalannya.

Baca Selengkapnya
Waspada, Ternyata Ada Aksi Penipuan Terbaru dengan Modus Salah Transfer
Waspada, Ternyata Ada Aksi Penipuan Terbaru dengan Modus Salah Transfer

Warganet curhat nyaris terkena penipuan dengan modus salah transfer.

Baca Selengkapnya
Waspada! Modus Penipuan Berkedok Jasa Buka Blokir Rekening, Bisa Kuras Isi Saldo
Waspada! Modus Penipuan Berkedok Jasa Buka Blokir Rekening, Bisa Kuras Isi Saldo

Korban akan dimintai data pribadi perbankan oleh pelaku

Baca Selengkapnya
Viral Pria Korban Penipuan yang Mengatasnamakan Willie Salim Datang Minta Ganti Rugi, Bikin Warganet Kesal
Viral Pria Korban Penipuan yang Mengatasnamakan Willie Salim Datang Minta Ganti Rugi, Bikin Warganet Kesal

Video yang diunggah Willie Salim ini pun viral dan membuat warganet kesal.

Baca Selengkapnya
Modus Jualan Madu, Dua Pelaku Tega Tipu Pedagang Hingga Jutaan Rupiah
Modus Jualan Madu, Dua Pelaku Tega Tipu Pedagang Hingga Jutaan Rupiah

Tersangka SM dijerat Pasal 378 KUHP tentang penipuan dengan ancaman dua tahun penjara

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Modus CoD! Janjian Ketemu di Hotel Berbintang Lalu Kabur Bawa Ponsel Belasan Juta
Waspada Penipuan Modus CoD! Janjian Ketemu di Hotel Berbintang Lalu Kabur Bawa Ponsel Belasan Juta

Polsek Cihideung Tasikmalaya Kota sedang mendalami kasus ini.

Baca Selengkapnya
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta

Peristiwa itu bermula saat korban tertarik dan akhirnya masuk grup pesugihan di Facebook

Baca Selengkapnya