Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Tidak Benar Video Anies Baswedan Korupsi Rp100 M dari Saham Miras DKI

CEK FAKTA: Tidak Benar Video Anies Baswedan Korupsi Rp100 M dari Saham Miras DKI Anies Baswedan usai diperiksa Polda Metro Jaya terkait Rizieq Syihab. ©Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Beredar video yang mengklaim Gubernur DKI Jakarta Anies Baswesdan korupsi Rp100 miliar dari saham minuman keras (miras) milik Pemprov DKI Jakarta.

Video itu diunggah Channel YouTube SUARA ISTANA dengan judul "Berita Terkini ~ Terbongkar, Gubenur korupsi Bisnis Haram.?" pada 4 Maret 2021.

tidak benar video anies baswedan korupsi rp100 m dari saham miras dki©YouTube

Selain itu dalam thumbnail video itu, terdapat narasi "Terebongkarrrr..!! Korupsi 100 Miliar Miras DKI Ternyata Anis Baswedan Gunakan untuk Hal Ini".

Penelusuran

Penelusuran dilakukan dengan menonton secara keseluruhan video yang beredar tersebut. Namun, dalam video itu, tidak ditemukan penjelasan bahwa Anies melakukan korupsi Rp100 miliar dari saham miras milik Pemprov DKI Jakarta.

Video tersebut hanya berisi pembahasan soal polemik rencana Pemprov DKI menjual sahamnya di perusahaan bir PT Delta Djakarta. Pembahasan itu diambil dari beberapa artikel dari situs yang berbeda.

Bagian awal video berisi narasi yang berasal dari artikel di situs opini Seword.com yang dimuat pada 4 Maret 2021. Berikut bunyi artikelnya:

"Di tahun 2017, saham Delta Djakarta masuk ke titik terendah yakni di angka 4150 per lembar sahamnya. Kenapa bisa turun ya? Kalau kita lihat saham, kita juga harus integrasikan dengan peta politik atau apa yang terjadi saat itu.

Saat itu Anies koar-koar kepada rakyat Jakarta katanya air bersih lebih penting daripada air miras. Ia mengatakan Jakarta lebih butuh air bersih, ketimbang miras. Maka dia katanya berjanji mau menjual saham Delta Djakarta, agar Jakarta lebih barokah, eh maksudnya varokah.

Saham turun di angka 4150 dan masih dimiliki 26 persen sekian di BEI. Belum dijual, tapi katanya sih akan dijual. Namun setelah waktu berjalan, DKI tidak lepas-lepas juga tuh sahamnya. Dan akhirnya perusahaan itu stabil, bisa naik secara konstan. Sampai di tahun 2019 ke 2020, Delta Djakarta masuk ke masa keemasannya. Naik pesat.

Tapi sejak si kolorna melanda, saham itu turun, meski masih terkendali dan tidak disetop alias di cut off oleh BEI. Turun perlahan-lahan, nggak naik. Cenderung turun. Dalam pergumulan mereka dan pergulatan mereka dengan hal ini, muncul sebuah isu dungu yang dikeluarkan oleh

Pemerintah pun mulai membuka peluang untuk para perusahaan agar bisa melakukan investasi di negara ini. Salah satu yang diatur adalah soal investasi miras, yang isinya hanya 2 atau 3 lembar di dalam ratusan lembar yang diatur dalam perpres. Tapi penolakan pun muncul dari para pendukung Anies.

Wapres kaget soal perpres itu, netizen juga kaget karena ternyata ada wapres di Indonesia. Lalu akhirnya, Jokowi pun sendiri turun tanpa adanya backup dari menkominfo yang seharusnya melakukan diseminasi informasi dengan baik. Kalau kata Pak Alif, dia curiga apakah menkominfo gaptek atau apa? Hahaha.

Tapi yang pasti, dari polemik pencabutan perpres ini, Anies malah rugi. Saham Delta Djakarta jeblok 40 persen. Minus 40 persen. Artinya nilai kepemilikan saham sangat kecil. Miskin mendadak.

Kalau mau dikata, yang paling sial di dalam polemik perpres investasi yang mengatur miras adalah Anies Baswedan. Dia memiliki 26 sekian persen saham miras di PT Delta Djakarta. adi siapa yang bisa disalahkan? Paling benar ya salahkan pendukung Anies

Kan mereka yang koar-koar bahwa Jokowi lakukan investasi miras. Padahal pesanya nggak begitu. Selamat ya Nies, gara-gara pendukungmu, kamu malah hancur. Stempel haram muncul, Anies malah merugi di lantai BEI. Gapapa rugi di lantai BEI, asal jangan garuk-garuk lantai saja ya. Karma is real.

Begitulah real-real."

Setelah itu, narator membacakan kutipan dari dosen Universitas Indonesia Ade Armando yang pernah dimuat dalam artikel di situs Netralnews.com pada 3 Maret 2021. Lalu, narasi di bagian akhir bersumber dari artikel di situs Indonesiakininews.com yang dimuat pada 3 Maret 2021.

Kesimpulan

Video yang mengklaim Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan korupsi Rp100 miliar dari saham miras milik Pemprov DKI Jakarta adalah keliru.

Faktanya dalam video tidak ditemukan penjelaskan terkait Anies melakukan korupsi. Video tersebut hanya berisi pembahasan terkait polemik rencana Pemprov DKI menjual sahamnya di perusahaan bir PT Delta Djakarta.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Referensi

https://cekfakta.tempo.co/fakta/1274/keliru-video-yang-sebut-anies-korupsi-rp-100-miliar-dari-saham-miras-dkihttps://seword.com/politik/diam-diam-nikmati-deviden-miras-sekarang-anies-uRefdXy9aehttps://www.netralnews.com/punya-saham-pabrik-bir-anies-menghalalkan-yang-haram-ki81l7https://www.indonesiakininews.com/2021/03/usai-perpres-investasi-miras-dicabut_3.html (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Video Anies Diklaim Bongkar Dana Ilegal Milik Prabowo Senilai Rp 1 Miliar, Cek Faktanya
Video Anies Diklaim Bongkar Dana Ilegal Milik Prabowo Senilai Rp 1 Miliar, Cek Faktanya

Beredar video mengklaim Anies berhasil bongkar dana ilegal milik Prabowo senilai Rp1 M, simak penelusurannya

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Erick Thohir Jebloskan Anies Baswedan Jadi Tersangka Terkait JIS?
CEK FAKTA: Erick Thohir Jebloskan Anies Baswedan Jadi Tersangka Terkait JIS?

Unggahan tersebut sama sekali tidak menunjukkan bukti Erick membuat Anies Baswedan jadi tersangka.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA : Anies Pimpin Demo di Rempang, Ini Faktanya!
CEK FAKTA : Anies Pimpin Demo di Rempang, Ini Faktanya!

Video tersebut diunggah pada YouTube oleh kanal NEGARA POLITIK pada Sabtu (16/9).

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Beredar Video Sebut Anies Baswedan dan PDIP akan Gugat KPU, Berikut Faktanya
CEK FAKTA: Beredar Video Sebut Anies Baswedan dan PDIP akan Gugat KPU, Berikut Faktanya

Video bernarasi Anies dan PDIP akan gugat KPU itu telah ditonton sebanyak 4,8 ribu kali di platform youtube dengan berbagai komentar warganet

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Benarkah KPK Geledah Rumah Cak Imin Temukan Duit Rp2,2 T?
CEK FAKTA: Benarkah KPK Geledah Rumah Cak Imin Temukan Duit Rp2,2 T?

Beredar video yang menyebut KPK menggeledah rumah Cak Imin dan menemukan duit Rp2,2 triliun

Baca Selengkapnya
KPK Dikabarkan Sita Ratusan Triliun Rupiah dari Kantor NasDem, Begini Faktanya
KPK Dikabarkan Sita Ratusan Triliun Rupiah dari Kantor NasDem, Begini Faktanya

Benarkah KPK telah menyita uang ratusan triliunan dari kantor NasDem? Berikut faktanya!

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Video AHY dan Kader Demokrat 'Geruduk' Rumah Anies
CEK FAKTA: Hoaks Video AHY dan Kader Demokrat 'Geruduk' Rumah Anies

Setelah dilakukan penelusuran, narasi yang beredar terkait AHY dan Demokrat geruduk rumah Anies menyesatkan.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks PKB Diiming-imingi Uang Rp4 Triliun Supaya Cak Imin Mundur jadi Cawapres Anies
CEK FAKTA: Hoaks PKB Diiming-imingi Uang Rp4 Triliun Supaya Cak Imin Mundur jadi Cawapres Anies

Beredar video PKB diberi uang Rp4 triliun supaya Cak Imin mundur jadi cawapres Anies.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Benarkah AHY Pindah Haluan Kembali Usung Anies Baswedan di Pilpres 2024?
CEK FAKTA: Benarkah AHY Pindah Haluan Kembali Usung Anies Baswedan di Pilpres 2024?

Beredar video di YouTube yang berisi Ketum Demokrat AHY, dinarasikan kembali mendukung Anies di Pilpres.

Baca Selengkapnya
Video Sebut Status Cak Imin Resmi Jadi Tersangka Kasus Korupsi Kemnaker? Cek Faktanya
Video Sebut Status Cak Imin Resmi Jadi Tersangka Kasus Korupsi Kemnaker? Cek Faktanya

Klaim Cak Imin jadi tersangka kasus korupsi Kemnaker adalah tidak benar alias hoaks.

Baca Selengkapnya
Viral Videotron Anies Diturunkan, Ternyata Segini Biaya Pemasangannya
Viral Videotron Anies Diturunkan, Ternyata Segini Biaya Pemasangannya

Mantan Wapres Jusuf Kalla menilai, penurunan videotron Anies-Cak Imin sebuah pelanggaran jika sudah mendapatkan izin.

Baca Selengkapnya
Ungkit Saham Bir di DKI Rp1 Triliun, Anies: Belum Dijual, Semoga Tahun Ini Ketua DPRD Koalisi Kita
Ungkit Saham Bir di DKI Rp1 Triliun, Anies: Belum Dijual, Semoga Tahun Ini Ketua DPRD Koalisi Kita

Diketahui Ketua DPRD DKI saat ini adalah Prasetio Edi, politikus PDI Perjuangan

Baca Selengkapnya