Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Video Penyuntikan Vaksin Kosong ke Anak Bukan di Jakarta, Ini Faktanya

CEK FAKTA: Video Penyuntikan Vaksin Kosong ke Anak Bukan di Jakarta, Ini Faktanya Ilustrasi Vaksin Covid-19. ©2020 REUTERS

Merdeka.com - Beredar video memperlihatkan seorang anak sedang mengikuti proses vaksinasi. Pada video berdurasi 1 menit 2 detik itu terlihat anak laki-laki tersebut menerima suntikan vaksin yang disebut vaksinasi Covid-19.

Disebut tenaga kesehatan alat suntik yang disuntikkan ke tangan anak itu dalam keadaan kosong. Diklaim peristiwa itu terjadi di sebuah sekolah di Jakarta. Berikut narasinya:

Viral.., skitar 600 siswa/siswi sekolah China di Jakarta.., di Suntik Vaksin Kosongan hanya untuk Mendapatkan Sertifikat Vaksin dan Barcode nya.., terlalu !!! Sementara.., Putra-Putri Pribumi Indonesia.., di Suntik Vaksin Sungguhan. Ini jelas Strategy Genosida.., Kelak Indonesia akan di Kuasai Mayoritas China..!!! Kalau sdh begini bagaimana siapa tanggung jawab, dan apakah tindakan ini dibenarkan secara hukum...?"

Orang lain juga bertanya?
video penyuntikanvaksin kosong ke anak anak bukan di jakartaLiputan6.com

Penelusuran

Penelusuran terkait video vaksinasi Covid-19 dengan jarum suntik kosong untuk siswa-siswi sekolah di Jakarta adalah tidak benar. Faktanya, peristiwa dalam video terjadi di Pusat Vaksinasi Universiti Malaya, Malaysia.

Dikutip dari Liputan6.com, Wakil Menteri Kesehatan Malaysia, Dr Noor Azmi Ghazali memberikan klarifikasinya. Dia menjelaskan petugas yang menyuntikkan (vaksinator) telah menjalani prosedur dengan benar.

Yakni memberitahukan botol vaksin, jarum suntik, dan juga jarum suntik yang telah diisi oleh vaksin. Seluruh prosedur juga telah diberitahukan pada ibu remaja yang mendampingi proses vaksinasi itu.

"Namun petugas itu tidak sengaja mengambil jarum suntik yang kosong dan memberikannya pada remaja tersebut. Jarum suntik yang kosong memang terletak di meja yang sama seperti yang terlihat dalam video," ujar Dr Noor Azmi dilansir Malay Mail.

Ia menjelaskan insiden itu terjadi pada 30 September jam 3 sore di Pusat Vaksinasi Universiti Malaya. Setelah remaja itu sadar tidak diberikan suntikan sesuai dosisnya dia lalu melapor ke orangtuanya dan akhirnya petugas itu meminta maaf dan memberikan suntikan yang benar.

Dr Noor Azmi menegaskan vaksinator yang berada di video itu telah ditegur dan Kementerian Kesehatan bekerja lebih keras untuk meningkatkan prosedur vaksinasi.

"Satgas Covid-19 menyampaikan penyesalan atas insiden ini. Kami juga meminta maaf untuk kesalahan yang ada pada orang tua dan remaja yang disuntuk, kami melihat kejadian ini kelalaian yang tidak disengaja." katanya.

Kesimpulan

Video mengklaim vaksinasi Covid-19 dengan jarum suntik kosong untuk siswa-siswi sekolah di Jakarta adalah tidak benar. Faktanya, peristiwa dalam video terjadi di Pusat Vaksinasi Universiti Malaya, Malaysia.

Wakil Menteri Kesehatan Malaysia, Dr Noor Azmi Ghazali memberikan klarifikasinya, petugas itu tidak sengaja mengambil jarum suntik yang kosong dan memberikannya pada remaja tersebut. Vaksinator yang berada di video itu telah ditegur dan Kementerian Kesehatan

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Referensi

https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4683318/cek-fakta-hoaks-video-penyuntikan-vaksin-covid-19-kosong-bagi-murid-sekolah-tiongkok-di-jakarta (mdk/lia)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
CEK FAKTA: Hoaks Jakarta Diporak-porandakan Angin Puting Beliung pada 7 Desember
CEK FAKTA: Hoaks Jakarta Diporak-porandakan Angin Puting Beliung pada 7 Desember

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan

Baca Selengkapnya
Bawaslu Pastikan Surat Suara Tercoblos Duluan di TPS 03 Pejaten Timur Hoaks, Ini Faktanya
Bawaslu Pastikan Surat Suara Tercoblos Duluan di TPS 03 Pejaten Timur Hoaks, Ini Faktanya

Setelah ditelusuri tidak ditemukan adanya TPS 03 di jalan tersebut.

Baca Selengkapnya
Beredar Hoaks Megawati Minum Obat Nyamuk Jika PDIP Kalah, Begini Faktanya
Beredar Hoaks Megawati Minum Obat Nyamuk Jika PDIP Kalah, Begini Faktanya

Cek fakta merdeka.com melakukan penelusuran foto thumbnail menggunakan teknik reverse image search.

Baca Selengkapnya
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes

Viral di media sosial vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks bisa memicu kemandulan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Temuan Lima Mayat di Kampus Swasta di Medan
Kronologi Temuan Lima Mayat di Kampus Swasta di Medan

Penemuan mayat itu sedang diselidiki oleh Polrestabes Medan dan Bidang Dokkes Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumut.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Tumpukan Mayat Korban Banjir di Aceh
CEK FAKTA: Hoaks Tumpukan Mayat Korban Banjir di Aceh

Beredar video banjir di Aceh pada 18 November 2023 yang diklaim menyebabkan tumpukan mayat

Baca Selengkapnya
Polisi Pastikan Hoaks Video Bernarasi Ada Baku Tembak dan Ledakan di Sarinah
Polisi Pastikan Hoaks Video Bernarasi Ada Baku Tembak dan Ledakan di Sarinah

Polisi memastikan kondisi di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat hari ini aman.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Video Yogyakarta Dihantam Tsunami
CEK FAKTA: Hoaks Video Yogyakarta Dihantam Tsunami

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.

Baca Selengkapnya
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia

Jamie Scott, seorang pria beranak dua mengalami cedera otak serius setelah mengalami penggumpalan darah dan pendarahan di otak usai mendapatkan vaksin itu p

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Mendikbud Nadiem Makarim Cabut Ijazah Gibran
CEK FAKTA: Hoaks Mendikbud Nadiem Makarim Cabut Ijazah Gibran

Kementerian Pendidikan diklaim telah mencabut ijazah calon wakil presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka, simak penelusurannya

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Video Kapolri Turun Tangan Tangkap Babi Peliharaan Panji Gumilang di Ponpes Al-Zaytun
CEK FAKTA: Hoaks Video Kapolri Turun Tangan Tangkap Babi Peliharaan Panji Gumilang di Ponpes Al-Zaytun

Klaim ribuan babi diangkut dari Pondok Pesantren Al-Zaytun, Indramayu adalah tidak benar.

Baca Selengkapnya
Viral Video Penangkapan Tukang Gorengan Dicampur Narkoba, Begini Faktanya
Viral Video Penangkapan Tukang Gorengan Dicampur Narkoba, Begini Faktanya

Karena video tersebut sejatinya merupakan pengungkapan laboratorium tembakau sintetis.

Baca Selengkapnya