11 Menteri luar negeri bakal bahas demokrasi agama di Bali

Merdeka.com - Pertemuan tahunan tingkat menteri Bali Democracy Forum (BDF) akan kembali digelar 8-9 Desember nanti di Bali Convention Center. Dalam BDF kali ini, tema yang diambil adalah Demokrasi Agama dan Pluralisme.

Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri Esty Andayani menyebutkan ada tiga pembicara utama dalam acara ini.

"Ada tiga pembicara utama, yaitu mantan Sekjen PBB Kofi Annan, pemenang Nobel Perdamaian dari Tunisia Wided Bouchamaoui, dan mantan Sekjen ASEAN 2008-2012 Surin Pitsuwan," ujar Esty saat ditemui di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (29/11).

Di tingkat menteri, ada 11 negara yang sudah mengonfirmasi kehadiran, di antaranya Afghanistan, Nepal, Oman, Palestina, Papua Nugini, Filipina, Singapura, Timor Leste, Tonga, Suriname, dan Swedia. Sementara itu di tingkat wakil menteri ada Bangladesh, Brunei Darussalam, Laos, Mongolia, Thailand, Turkmenistan, dan Zimbabwe.

Untuk organisasi internasional ada Community of Democracies, Uni Eropa, International Committee of The Red Cross dan terakhir ada International Institute for Democracy and Electoral Assistance (IDEA) yang mengirimkan perwakilannya.

Sebelum acara inti 8 dan 9 Desember, pada 6 dan 7 Desember ada acara sampingan dengan mengunjungi Pondok Pesantren Bina Insani, Tabanan, Bali.

BDF merupakan acara yang diprakarsai Indonesia dan membahas mengenai perkembangan demokrasi, khususnya di kawasan Asia Pasifik.